7 Bukti Song Ji O Tidak Layak jadi CEO DADO di The Art of Negotiation
Di drakor The Art of Negotiation, Yoon Joo No (Lee Je Hoon) dan Ha Tae Soo (Jang Hyun Sung) tengah memikirkan solusi melunasi utang Pimpinan Song (Sung Dong Il) senilai 55 juta dolar.
Setelah didesak Yoon Joo No, Pimpinan Song baru lah jujur kalau utang tersebut ia gunakan untuk membeli Resort DADO sebagai hadiah untuk putri tunggalnya, Song Ji O (Kwon Yu Ri). Kini Song Ji O menjabat sebagai CEO di Resort DADO.
Berdasarkan kunjungan Tim M&A yang dipimpin oleh Yoon Joo No, Song Ji O dinilai tidak layak menjadi CEO. Tim M&A berupaya mendorong Song Ji O untuk menjual resort tersebut, apalagi utang Pimpinan Song untuk membeli resor tersebut harus lunas dalam tempo 29 hari. Mengapa Tim M&A menilai kalau Song Ji O tidak layak jadi CEO? Berikut ini detailnya.
1.Berdasarkan penilaian Tim M&A, keuangan Resort DADO tidak sehat. Selama diambil alih Song Ji O, Resort DADO belum menghasilkan keuntungan dan Ji O tidak peduli hal itu
2.Song Ji O tidak memiliki kemampuan untuk mengelola resort, terbukti ia tidak mengerti kondisi keuangan Resort DADO yang konsisten merugi
3.Padahal, design interior pada tembok, lantai, kayu dan batu yang Resort DADO pilih membutuhkan perawatan rutin dengan biaya mahal
4.Song Ji O tidak memikirkan jangka panjang manajemen resort. Ia tidak memahami risiko PHK massal jika membiarkan Resort DADO tidak mendapat keuntungan
5.Song Ji O menata Resort DADO berdasarkan keinginannya. Syarat resort pada umumya tidak terpenuhi, seperti tidak memiliki tempat hiburan atau alur bisnis konvensional
6.Berdasarkan fisik, Song Ji O tidak memenuhi kriteria CEO. Menderita kanker dan menolak kembali operasi, ia berharap mati di Resort DADO padahal manajemen tengah kacau
7.Sejak awal, tujuan Song Ji O membeli resor tersebut untuk beristirahat karena penyakit kanker dan kehilangan ibunya, bukan karena ia seorang pebisnis
Solusi terbaik yang Tim M&A berikan adalah menjual Resort DADO pada DOLPHIN Hotel. Meskipun dijual, Tim M&A memberikan klausul khusus agar Song Ji O masih bisa tinggal di kamar 123 tanpa biaya sewa seumur hidup. Tim M&A mewujudkan keinginan Song Ji O yakni tinggal seumur hidup bahkan mati di Resort DADO.
Berdasaran kunjungan dan penilaian Tim M&A, Song Ji O menyadari kalau ia selama ini egois. Song Ji O mantap menjual resor tersebut demi kepentingan banyak orang, termasuk untuk ayahnya dan para pegawai di Resort DADO.
