7 Karakter yang Mendapat Karma di Drakor When the Phone Rings

Drama Korea When the Phone Rings resmi tamat pada Sabtu (4/1/2024). Cerita drama ini ditutup dengan Baek Sa Eon (Yoo Yeon Seok) yang hidup bahagia bersama istrinya, Hong Hee Joo (Chae Soo Bin) setelah melewati berbagai masalah yang menerpa kehidupan mereka.
Beberapa karakter drakor When the Phone Rings mendapatkan ganjaran atas perbuatan yang telah mereka lakukan. Ada yang tewas, ada yang mendekam di penjara, dan ada yang menghukum dirinya sendiri dengan mengasingkan diri dari banyak orang. Ingin tahu lebih jelasnya? Berikut rangkumannya.
Perhatian, artikel ini mengandung spoiler.
1. Baek Sa Eon yang asli

Karakter yang diperankan oleh Park Jae Yoon ini melakukan teror terhadap Baek Sa Eon juru bicara presiden (Yoo Yeon Seok) dan Hong Hee Joo. Mengapa disebut Baek Sa Eon asli? Karena ia merupakan anak kandung dari Baek Ui Yeong (Yu Seong Ju) dan Shim Kyu Jin (Chu Sang Mi).
Ia merasa tidak adil karena posisinya digantikan oleh orang lain. Sewaktu kecil, sang kakek berusaha membunuhnya karena ia bertingkah laku seperti psikopat. Namun tanpa diketahui, Baek Sa Eon yang asli ini masih hidup. Saat dewasa, ia balas dendam dengan mengancam dan menculik Hong Hae Joo. Ia juga sempat menembak Baek Sa Eon pengganti sebelum akhirnya ia ditembak mati oleh polisi.
2. Shim Kyu Jin

Ibu dari Baek Sa Eon ini juga terbilang jahat. Ia membenci mertuanya, Baek Jang Ho (Jeong Dong Hwan) karena berupaya menghilangkan anak kandungnya dan menggantinya dengan anak lain. Ketika bertemu dengan Baek Sa Eon setelah lebih dari 20 tahun, ia pun meyakinkan anaknya itu bahwa ia akan melindunginya. Ia lalu terlibat dalam penculikan Hong Hee Joo. Ia juga memerintahkan anak buahnya untuk membunuh menantunya itu jika terjadi sesuatu padanya.
Selain terlibat dalam penculikan dan penghasutan tindakan pembunuhan, Shim Kyu Jin ternyata jadi orang yang membunuh mertuanya. Hal itu terbukti dari rekaman pada cincin yang dikenakan oleh Baek Jang Ho saat dirawat di rumah salah sakit. Ia lalu dijatuhi hukuman penjara seumur hidup, tapi ia mengajukan banding agar dihukum mati.
3. Baek Jang Ho

Karakter ini merupakan ayah dari Baek Sa Eon juru bicara presiden alias kakek dari Baek Sa Eon asli. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, ia berupaya membunuh cucunya dan menggantikan cucunya itu dengan anaknya yang kebetulan seumuran.
Sebelum itu, Baek Jang Ho ternyata memerintahkan orang untuk menabrak Hong Hee Joo dan kedua saudaranya yang masih kecil dengan truk. Dalam kecelakaan yang disengaja itu, hanya adik Hong Hee Joo yang sengaja dibuat tewas karena mengetahui wajah Baek Sa Eon yang asli. Baek Jang Ho mendapat karma dengan dibunuh oleh menantunya sendiri.
4. Park Do Jae

Park Do Jae (Choi Woo Jin) merupakan salah satu orang kepercayaan Baek Sa Eon selama menjadi juru bicara di kantor kepresidenan. Ia adalah satu-satunya orang yang dipercaya Baek Sa Eon untuk mencari tahu orang yang meneror dan menculik Hong Hee Joo. Namun, ia ternyata malah bekerja sama dengan penculik alias Baek Sa Eon yang asli.
Park Do Jae mengira Baek Sa Eon juru bicara adalah orang yang membunuh kakaknya dan menghilangkan orang-orang di panti asuhan. Ia pun menjadi partner Baek Sa Eon asli. Ia menyesali perbuatannya dan mengaku tindakannya tidak tepat. Ia dijatuhi hukuman penjara selama beberapa tahun. Setelah berdamai dengan Baek Sa Eon juru bicara, mereka kembali menjadi rekan.
5. Baek Ui Yeong

Karakter yang satu ini juga gak bisa disebut sebagai karakter yang baik. Ia selalu menuntut Baek Sa Eon juru bicara untuk membawakan peran sebagai anaknya dengan sempurna. Beberapa kali ia membuat kebohongan di depan publik tanpa memikirkan Baek Sa Eon dan Hong Hee Joo.
Di akhir episode, ia terlibat dalam pembebasan Baek Sa Eon anak kandungnya. Padahal, Baek Sa Eon yang asli ini berusaha membunuh Hong Hee Joo dan Baek Sa Eon pengganti. Setelah skandal keluarganya terbongkar, karier Baek Ui Yeong langsung merosot. Ia yang mulanya jadi calon presiden terkuat seketika dijauhi masyarakat dan gagal mewujudkan ambisinya.
6. Min Do Ki

Min Do Ki (Hong Seo Jun) adalah salah satu karakter yang bekerja untuk keluarga Baek. Di dua episode terakhir, tampak bahwa ia turut berperan dalam mengamankan Baek Sa Eon yang asli dan Hong Hee Joo setelah penculikan. Ia mengurung dua orang itu dalam ruangan yang berbeda.
Sebenarnya, ia diperintahkan oleh Shim Kyu Jin untuk membunuh Hong Hee Joo. Namun, ia memilih untuk membebaskan perempuan itu. Ia lalu menyuruh Hong Hee Joo segera kabur, sedangkan Baek Sa Eon tetap ia kurung.
Sayangnya, Baek Ui Yeong datang dan mengacaukan rencananya. Baek Sa Eon tetap bebas dan ia malah terluka. Setelah itu, ia ditangkap kepolisian dan harus mendekam di penjara selama lima tahun karena keterlibatannya dalam kejahatan yang dilakukan keluarga Baek.
7. Baek Sa Eon juru bicara presiden (pengganti Baek Sa Eon yang asli)

Sejak kecil, Baek Sa Eon pengganti harus memerankan karakter putra yang patuh kepada orangtua. Sebenarnya ia tidak sepenuhnya bersalah karena menjadi pengganti Baek Sa Eon yang asli bukanlah keinginannya. Ia merasa bersalah atas segala kemalangan yang terjadi kepada istrinya, Hong Hee Joo.
Karena besarnya rasa bersalah yang ia miliki, ia memutuskan untuk meninggalkan kehidupannya. Setelah penculikan yang dialami Hong Hee Joo, ia berhenti dari kantor kepresidenan dan menjalani enam bulan kehidupannya di negara Argan. Ia juga mendonasikan uang 2 miliar won atas nama Hong Hee Joo. Ia merasa harus menghukum diri dengan menjauh dari sang istri.
Namun, Hong Hee Joo ternyata tidak mempermasalahkan masa lalu mereka. Perempuan itu menyusulnya ke Argan untuk menemuinya. Mereka lalu kembali ke Korea dan menjalani kehidupan baru. Ia menceraikan Hong Hee Joo karena ia ingin menikahi Hong Hee Joo dengan identitas barunya, Baek Yu Yeon.
Tujuh karakter When the Phone Rings di atas mendapatkan balasan atas perbuatan mereka. Ganjaran yang mereka terima sudah setimpal dengan apa yang sudah mereka lakukan. Setuju?