7 Keanehan Kronologi Pemecatan Kang Da Wit di Pro Bono, Dijebak?

Pada drakor Pro Bono, Kang Da Wit (Jung Kyung Ho) merupakan hakim yang terkenal. Tidak hanya karena integritasnya, namun Kang Da Wit juga disorot karena keterbukaan atas rutinitas hariannya sebagai seorang hakim. Aktif di media sosial, Kang Da Wit memiliki ratusan ribu pengikut dan mendapat julukan “Hakim Rakyat”.
Di tengah upayanya mengejar jabatan hakim agung, Kang Da Wit dipecat. Dalam sekejap, Kang Da Wit kehilangan kesempatan untuk mengejar kariernya sebagai hakim agung. Anehnya, kronologi pemecatan Kang Da Wit terlalu rapi untuk disebut kecelakaan. Berikut ini daftar keanehan yang terjadi.
1. Yoo Jae Bom menjebak Kang Da Wit dengan mengaku sebagai Kim Ju Seop, teman sekolahnya. Dari mana Yoo Jae Bom tahu teman dekat Kang Da Wit?

2. Yoo Jae Bom adalah mantan napi kasus penipuan yang menjebak Kang Da Wit dengan sekardus uang tunai. Dari mana Yoo Jae Bom mendapat uang tersebut?

3. Aksi Yoo Jae Bom menjebak Kang Da Wit terlihat dilakukan sengaja dengan adanya rekaman video yang terlihat jelas. Siapa kaki tangan aksi tersebut?

4. Setelah Kang Da Wit dipecat, Oh Jung In (Lee Yoo Young) jadi pihak utama yang menolong Kang Da Wit dan menempatkannya di departemen pro bono

5. Sebelum menemui Kang Da Wit, Yoo Jae Bom sudah berulang kali menghubungi firma hukum tempat Da Wit bekerja. Apa motif Yoo Jae Bom melakukannya?

6. Setelah Kang Da Wit bekerja di firma hukumnya, Oh Jung In bertemu dengan Yoo Jae Bom. Keduanya akrab, apakah mereka kerja sama menjebak Da Wit?

7. Keanehan berikutnya, tidak lama setelah Da Wit dipecat, Shin Joong Suk diusulkan jadi ketua mahkamah agung yang sebelumnya akan diduduki Da Wit

Sedikit demi sedikit, semakin terungkap fakta bahwa pemecatan Kang Da Wit adalah kejahatan yang direncanakan. Fakta baru yang perlahan ditemukan mengarah pada adanya pemanfaatan kepentingan pribadi oleh beberapa pihak. Apakah benar jika Kang Da Wit dijebak agar angkat kaki secara tidak hormat dari pengadilan? Nantikan jawabannya pada episode berikutnya di drakor Pro Bono, ya.


















