7 Kesulitan yang Dihadapi Kim A Hyeon saat Menyamar di The Defects

- Kim A Hyeon menyamar sebagai staf baru di markas organisasi adopsi ilegal
- Menghadapi tekanan mental dan fisik serta risiko penyamaran yang terancam terbongkar
- Berjuang melawan berbagai ancaman fisik dan mental demi membongkar kejahatan tersebut
Kim A Hyeon (Won Jin Ah) kembali ke markas organisasi adopsi ilegal dengan menyamar sebagai staf baru. Ia punya misi penting: mengumpulkan bukti dan menghentikan sistem kejahatan yang melibatkan anak tak bersalah tersebut. Namun, penyamarannya tidak berjalan mudah karena banyak risiko yang mengancam dirinya.
A Hyeon harus menghadapi tekanan mental dan fisik selama berada di lingkungan musuh. Ia juga dikelilingi oleh orang-orang berbahaya seperti Jung Hyeon (Dex) yang mulai mengendus keberadaannya. Dalam episode terbaru The Defects, penonton bisa melihat bagaimana A Hyeon terus berjuang untuk bertahan tanpa identitasnya terbongkar. Berikut kesulitan yang dihadapinya.
1. A Hyeon menghadapi tantangan dan kesulitan mengenai sistem di markas organisasi musuh yang sangat ketat, baik penjagaan maupun teknologi pengamannya

2. Ketika masuk ke wilayah musuh, A Hyeon harus terkena mental saat melihat betapa kejinya mereka dalam menciptakan sistem adopsi ilegal tersebut

3. Menyamar jadi perawat, A Hyeon berupaya menyembunyikan identitasnya. Hal itu cukup sulit apalagi saat ia harus berinteraksi dengan banyak penjaga

4. Saat penyamarannya terendus, Kim A Hyeon berupaya menghindar dan menjauh dari para pengawal yang mencarinya

5. Tak pelak saat bertemu dengan para pengawal tersebut, Kim A Hyeon harus menggunakan kekuatan fisiknya untuk baku hantam agar bisa lolos dari kejaran mereka

6. Nyawa Kim A Hyeon pun jadi terancam akibat penyamaran tersebut. Gak hanya baku hantam, bahkan ia harus saling menembak agar tak tertangkap

7. Puncaknya saat Kim A Hyeon mulai terdesak dan tak bisa melarikan diri lagi, ia memasang bom dan sengaja menembaknya. Hal itu juga membuatnya terluka di tempat

Penyamaran Kim A Hyeon di markas organisasi adopsi ilegal penuh dengan risiko dan tekanan. Ia harus menghadapi berbagai ancaman fisik dan mental demi membongkar kejahatan yang pernah menghancurkan hidupnya. Meski penuh bahaya, perjuangan A Hyeon menunjukkan tekad kuatnya untuk menuntaskan misi balas dendam dan keadilan bagi para korban.