7 Masalah Bisnis yang Dihadapi WIND di The Art of Negotiation
Yoon Joo No (Lee Je Hoon) kembali dihadapkan oleh permasalahan internal Sanin Group. Salah satu anak perusahaannya, WIND, membuat harga saham Sanin turun hingga di bawah 100 dolar.
Hal ini lantas mengancam Sanin yang bisa membawanya ke dalam kebangkrutan. WIND sendiri adalah bisnis sepeda yang dimiliki Sanin, tapi penjualannya menurun drastis. Berikut tujuh masalah yang dihadapi WIND di drakor The Art of Negotiation.
1. WIND dikenal sebagai merek sepeda yang dipakai oleh pesepeda profesional. Satu harga sepeda bisa senilai 30 ribu dolar
2. Namun, hal ini justru merugikan WIND karena dampaknya yang membuat penjualan jadi stuck
3. Selain itu, program pemerintah yang membagikan sepeda gratis pada masyarakat pun jadi penyebab
4. Akibatnya, daya beli masyarakat terhadap sepeda jadi berkurang. Ditambah harga merek WIND yang memang mewah
5. Selain sepeda, WIND juga menjual panahan. Namun sama seperti sepeda, panahan pun hanya dipakai atlet profesional
6. Kemewahan merek ini yang membuat WIND menghadapi penjualan yang terus menurun karena keterbatasan target pasar
7. WIND juga kurang inovatif dalam membuat produk atau memberikan nilai tambah yang jelas dibanding pesaing
Di The Art of Negotiation, jika WIND tidak segera menemukan solusi untuk mengatasi masalah ini, dampaknya bisa semakin memperburuk kondisi Sanin Group. Yoon Joo No pun harus mengambil langkah strategis sebelum perusahaan jatuh ke dalam krisis yang lebih dalam.
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
