7 Negative Impact Berjualan Lingerie di Drakor A Virtuous Business

Berjualan lingerie dan alat bantu seksual masih dianggap tabu bagi mayoritas masyarakat Desa Geumje hingga membawa beberapa negative impact bagi Han Jeong Suk (Kim So Yeon) serta sales squad dalam cerita drakor A Virtuous Business. Han Jeong Suk dan ketiga rekannya, harus merasakan berbagai hinaan karena tekad mereka untuk berjualan produk-produk tersebut.
Berikut beberapa negative impact yang harus dirasakan oleh Han Jeong Suk serta sales squad, karena berjualan lingerie dan alat bantu seksual di drakor A Virtuous Business. Bikin senyum dan tekad mereka terkadang pudar saat berjualan, nih!
1. Han Jeong Suk dan sales squad sering dianggap sebagai orang-orang tidak bermoral karena berjualan barang-barang cabul

2. Sales squad dianggap menjalankan bisnis prostitusi dan sampai harus didatangi pihak kepolisian karena ada laporan masyarakat

3. Han Jeong Suk bahkan harus mengalami vandalisme pada dinding rumahnya yang bertuliskan sex, representasi dari bisnisnya

4. Hubungan Han Jeong Suk dengan ibunya pun merenggang akibat sang ibu tidak menyetujui usaha yang dijalankannya

5. Sang ibu khawatir pada Jeong Suk dan takut trauma di masa lalunya akan terulang. Jeong Suk dianggap membuka luka lama sang ibu!

6. Sang ibu bahkan meninggalkan Jeong Suk yang menjadi repot karena anaknya tidak ada yang menjaga, saat dia harus berjualan

7. Jeong Suk bahkan sampai akan diusir oleh pemilik rumah dan warga karena dianggap usahanya ini meresahkan masyarakat

Beberapa negative impact yang harus dialami oleh Jeong Suk dan sales squad ini tidak menyurutkan semangat mereka dalam berjualan lingerie dan alat bantu seksual di A Virtuous Business. Selama niat mereka baik dan tidak melanggar hukum, mereka akan tetap berjualan demi mencukupi ekonomi keluarga.