8 Kebaikan Choi Deok Hui pada Jung Se Ok di Hyper Knife, Tak Dihargai?
Menuju puncak episode, hubungan Choi Deok Hui (Sol Kyung Gu) dan Jung Se Ok (Park Eun Bin) perlahan membaik. Diketahui semula hubungan mereka kacau selepas Choi Deok Hui mencabut lisensi Jung Se Ok sebagai dokter saraf. Hal itu terjadi juga karena Se Ok bersikap impulsif, dinilai membahayakan rekan kerjanya di rumah sakit.
Hanya satu kesalahan, yakni Deok Hui tidak melibatkan Se Ok ke penelitian, Jung Se Ok hampir membunuh Deok Hui. Padahal Choi Deok Hui sosok yang peduli, begitu banyak kebaikan yang telah ia lakukan pada juniornya tersebut. Apa saja itu?
1.Deok Hui tidak melaporkan ke polisi tindakan Se Ok membunuh pria yang tengah malam ke rumahnya. Deok Hui tahu Se Ok membunuhnya untuk melindungi diri
2.Mengetahui background Se Ok dari keluarga miskin, Deok Hui bersedia menjadikannya murid dan membagikan semua isi otaknya pada Se Ok
3.Choi Deok Hui memberikan efek jera dengan mencabut lisensi Se Ok sebagai dokter, agar Se Ok sadar bahwa tindakannya membahayakan
4.Choi Deok Hui berbaik hati melindungi Se Ok menutupi tindakan operasi ilegal demi memuaskan obsesinya melakukan pembedahan otak
5.Agar Se Ok kembali ke rumah sakit legal, Choi Deok Hui memberinya kesempatan dengan membujuknya mengoperasi penyakit Deok Hui
6.Meskipun masih dibenci Se Ok, Deok Hui masih mengumbar kepintaran Se Ok pada Nanae Ichida sehingga Nanae memberi kesempatan Se Ok mengoperasi anaknya
7.Kembali menutupi kasus pembunuhan, Deok Hui membakar kandang anjing milik Se Ok, sebab bulu anjingnya ditemukan di mayat yang Se Ok bunuh
8.Deok Hui melibatkan Se Ok mengoperasi pimpinan sekte secara ilegal. Deok Hui berniat membantu Se Ok yang kehilangan pekerjaan karena apoteknya disegel
Sejak awal Choi Deok Hui tidak ada perasaan benci pada Jung Se Ok. Ia hanya memberi hukuman layaknya senior pada juniornya. Setelah berbincang dengan kepala dingin, Jung Se Ok kini menyadari kebaikan Choi Deok Hui. Apakah ini artinya, Jung Se Ok bersedia menyelamatkan Choi Deok Hui dengan mengoperasi penyakit yang dideritanya, glioma batang otak?
