5 Tanda Crab Mentality Keluarga Hansang di Drakor Tastefully Yours
Tastefully Yours bercerita seputar romansa Han Beom Woo (Kang Ha Neul) dan Mo Yeon Joo (Go Min Si) di tengah perjalanan karier keduanya. Mereka bekerja sama menghidupkan restoran Jungjae, lalu terhalang konflik beragam yang menyangkut keluarga dan pekerjaan.
Ketidakakuran Beom Woo dan sang kakak, Han Sun Woo (Bae Na Ra) turut mengancam bisnis Jungjae. Hubungan Hangsang Brothers ini menggambarkan crab mentality yang memprihatinkan. Berikut tanda crab mentality Hangsang Brothers yang gak patut ditiru.
1. Rasa iri Sun Woo pada kesuksesan Beom Woo
Tak selayaknya keluarga yang menyambut kesuksesan dengan sukacita, Hansang Brothers justru diselimuti dengan api cemburu. Han Sun Woo menganggap usaha yang dilakukan sang adik, yaitu Han Beom Woo, sebagai suatu bahaya terbesar bagi bisnisnya.
Meskipun dari sisi Beom Woo menunjukkan kecemburuan, dia tidak berusaha untuk menjatuhkan orang. Sebaliknya, dia hanya fokus mendapatkan tujuannya satu per satu. Sejak Sun Woo dibutakan rasa iri, setiap pergerakan Beom Woo selalu disalahartikan.
2. Sikap Han Yeo Ul yang tidak pernah puas dengan usaha anak-anaknya
Membandingkan diri sendiri dengan orang lain adalah salah satu tanda dari crab mentality. Gambaran ini bisa kita lihat selama kemunculan karakter Han Yeo Ul (Oh Min Ae), ketua Hansang Food Field sekaligus ibu dari Han Sun Woo dan Han Beom Woo.
Adegan selama ketiganya berada dalam satu meja, kemudian Yeo Ul menyanjung dirinya sendiri bukan malah memotivasi. Hal itulah yang menjadi awal mula ketidakakuran Hansang Brothers dan memicu persaingan bisnis kotor antara restoran Motto dan La Lecel.
3. Rasa takut tersaingi keluarga sendiri
Berawal dari serangan mental dari pola asuh orangtua, Hansang Brothers merasa takut tersaingi bila salah satu dari mereka lebih bersinar dari yang lain. Seperti halnya Sun Woo yang menganggap kemajuan restoran Motto sebagai ancaman untuk restoran miliknya.
Dari sisi Sun Woo maupun Beom Woo, keberhasilan mereka nantinya akan menarik perhatian ketua Hansang. Mereka berlomba untuk menjadi yang terbaik dengan melupakan banyak hal dan tidak akan berhenti sampai mendapatkan posisi pewaris utama.
4. Rasa puas Sun Woo pada kehancuran Motto
Posisi Beom Woo semakin terancam selama bersaing dengan La Lecel untuk mendapatkan restoran bintang tiga. La Lecel selangkah lebih di depan ketika menemukan kelemahan restoran Motto dan merampas koki utamanya. Saat itu, Beom Woo harus memulai dari bawah lagi.
Rasa puas Sun Woo melihat kehancuran restoran Beom Woo tidak sampai di sana saja. Dia memulai persaingan lagi dengan tim dapur barunya di sebuah festival yang diikuti Jungjae dan mensponsori acara. Itu terjadi ketika Beom Woo sibuk menemukan cara untuk bangkit.
5. Tidak menerima kekalahan dalam hal apa pun
Suksesi perusahaan besar memang penuh tantangan, terlebih bila itu perusahaan keluarga. Begitu pun konflik internal yang tak bisa ditampik pada perusahaan Hansang. Sebagai putra tertua, Sun Woo merasa dirinya berhak menjadi pewaris utama tanpa perlu bersaing lagi.
Adanya perbedaan pandangan dari sang ibu membuat Beom Woo berkesempatan atas posisi tersebut. Setelah beberapa waktu, Beom Woo bersama Motto menunjukkan kemajuan dan membuat Sun Woo merasa kalah. Seiring berjalannya waktu, Sun Woo tidak menoleransi kekalahan apa pun dari Beom Woo.
Hubungan Hansang Brothers menunjukkan kondisi crab mentality dan sebab-akibat yang menyertainya. Dari keluarga ini kita belajar banyak tentang moralitas yang harus dijaga dalam setiap pekerjaan. Ambil positifnya dan buang sisi negatifnya dari mereka, ya!
