Drama Korea sudah tidak asing lagi di masyarakat Indonesia. Penikmatnya pun beragam, mulai dari anak muda hingga orang dewasa. Kisah-kisah yang mirip dengan kehidupan sehari-hari menjadi daya tarik tersendiri, lho.
Seperti sederet drama Korea ini yang menyisipkan ilmu parenting dalam premis ceritanya. Bagi kamu yang ingin mendapat inspirasi pola pengasuhan anak, drama-drama ini cocok ditonton di kala senggang. Nah, mau tahu apa saja? Yuk, simak!
Kasih ibu sepanjang masa benar-benar dicerminkan melalui kisah drama Angry Mom. Drama ini mengisahkan perjuangan seorang ibu bernama Jo Kang Ja (Kim Hee Sun) yang berusaha menolong anaknya, Oh Ah Ran (Kim Yoo Jung) dari perundungan di sekolah. Untuk melindungi putrinya, ia menyamar menjadi siswi SMA bernama Jo Bang Wool.
Sebelumnya, ketika Jo Kang Ja duduk di bangku SMA, ia terkenal suka berkelahi hingga terjerumus dalam pergaulan bebas. Ia melahirkan putrinya, Ah Ran, di masa remajanya. Sempat terlintas untuk aborsi, namun akhirnya ia memutuskan membesarkan anaknya seorang diri.
Drama ini mengingatkan penonton untuk bertanggung jawab atas setiap keputusan yang telah diambil. Terlepas dari masa lalu yang mungkin kelam, namun hal itu tidak memengaruhi masa depan. Justru, ketika kita menyadari bahwa tindakan-tindakan tersebut melanggar norma, maka sudah seharusnya kita berbenah diri.
Metode parenting yang dianut Jo Kang Ja pun terbilang unik. Watak keras yang dimilikinya saat bersekolah dapat luntur ketika ia melihat anaknya lahir dan tumbuh besar. Ia pun tidak memaksakan kehendak pribadinya pada Ah Ran, putrinya.
Drama Sky Castle mengisahkan sekelompok orang tua yang tinggal di pemukiman elit. Mereka memiliki ambisi untuk menjadikan anaknya sebagai siswa yang terbaik. Apapun dilakukan agar anak-anaknya berhasil memasuki tiga universitas terbaik Korea, yaitu Seoul National University, Korea University, dan Yonsei University atau disingkat SKY.
Keinginan para wanita di SKY Castle membuat mereka rela melakukan berbagai cara, bahkan tidak ragu merogoh kocek hingga miliaran won untuk menyewa tutor agar anaknya berhasil masuk ke universitas terbaik di Korea Selatan.
Sayangnya, usaha mereka malah berujung petaka. Contohnya, Lee Myung Joo (Kim Jung Nan) yang berhasil membawa putranya, Park Young Jae (Song Geon Hee) ke Seoul National University. Alih-alih berterima kasih, Young Jae malah kabur dari rumah dan menolah kuliah di sana karena menganggap itu adalah ambisi orang tuanya. Inilah yang membuat ibunya stres dan bunuh diri.
Nah, tahukah kamu bahwa push parenting karena ambisi orang tua membawa dampak buruk, tak hanya bagi anak, namun pada orang tua juga, lho. Orang tua memacu anaknya untuk terus berlari kencang tanpa ujung. Mereka percaya bahwa mereka mampu memprogram anak-anak untuk tujuan mencapai kesuksesan sesuai definisi orang tua. Hal ini malah membuat anak jadi kurang percaya diri, kurang mandiri, mudah menyerah, takut menghadapi dunia luar, dan kurang terampil bersosialisasi. So, biarlah para anak dapat menggapai cita-cita dan tujuan sendiri. Tentu saja orang tua tetap mendukung dan menyokong dari belakang, namun tanpa dicampuri ambisinya.
Satu lagi drama heart-warming yang berhasil meraih penghargaan Best Drama di ajang Baeksang Arts Awards 2018. Mother mengisahkan perjuangan seorang guru sekolah dasar bernama Kang Soo Jin (Lee Bo Young) yang menyelamatkan muridnya, Kim Hye Na (Heo Yool) dari kasus penyiksaan yang dilakukan ibunya, Shin Ja Young (Go Sung Hee).
Meski tak memiliki hubungan darah, Kang Soo Jin menyayangi Kim Hye Na seperti anaknya sendiri. Ya, memang inilah yang dibutuhkan para anak. Kasih sayang sangat penting dicurahkan kepada sang anak.
Drama ini pun menyelipkan pesan tersirat bahwa naluri keibuan pada seorang wanita pasti ada, tidak hanya dari pribadi seorang ibu yang memiliki anak dari kandungannya sendiri. Nyatanya, kebahagiaan dapat tercipta dari relasi orang tua dan anak bila orang tua dapat memandang kebahagiaan sang anak. Setuju?
Children of Nobody mengisahkan kehidupan seorang konselor yang melayani anak-anak bernama Cha Woo Kyung (Kim Sun Ah) yang berubah drastis setelah terlibat insiden misterius. Awalnya, kehidupannya sempurna, ditemani suami dan anak pertamanya. Saat Woo Kyung mencari kebenaran di balik insiden itu, ia bertemu dengan anak-anak misterius yang akan menggunakan puisi sebagai petunjuk. Unik, bukan?
Meski drama ini bergenre thriller-mystery, Children of Nobody masih menyelipkan ilmu parenting, lho. Di balik misteri yang harus dipecahkan Woo Kyung, ia tetap memberikan perhatian pada keluarga, termasuk anak kedua yang masih dikandungnya. Beratnya problema yang dihadapi tak lantas membuatnya melampiaskan amarah dan kekesalan pada keluarga kecilnya. Ada kalanya orang tua bisa khilaf bila dalam kondisi banyak tekanan, entah dari pekerjaan, keluarga, lingkungan sekitar, dan lain-lain. Drama ini benar-benar jadi reminder, bukan?
Drama ini mengisahkan ketangguhan single parent bernama Oh Dong Baek (Gong Hyo Jin) yang mengurus putra semata wayangnya, Kang Pil Goo (Kim Kang Hoon). Ia pindah ke Ongsan dan membuka bisnis bar bernama Camellia. Namun, banyak yang mencibirnya. Rupanya, stigma tentang janda dan single parent masih merajalela di daerah itu.
Oh Dong Baek tak peduli gosip yang beredar tentang dirinya. Ia hanya fokus membesarkan putranya. Baginya, Kang Pil Goo adalah segalanya dan dunianya. Meski sibuk bekerja, ia tetap memberikan kasih sayang pada Pil Goo. Sosok yang tangguh, bukan?
Drama ini pun mengingatkan penonton agar tak memelihara stigma buruk tentang single parent. Menjadi single parent bukan berarti tak bisa memberikan asuhan yang terbaik, lho.
Birthcare Center dapat menjadi salah satu referensi tontonan, apalagi bagi para wanita karier. Drama ini mengisahkan perjuangan seorang wanita karier bernama Oh Hyun Jin (Uhm Ji Won) yang baru merawat bayinya di masa keemasan kariernya. Ia adalah eksekutif termuda di perusahaannya. Ia melahirkan dan tinggal di pusat perawatan pasca persalinan. Usianya pun yang paling tua di antara ibu-ibu yang lainnya.
Berjumlah 8 episode, drama ini benar-benar menggambarkan secara detail perjuangan para ibu yang mengurus bayi sekaligus masih bekerja. Baginya, melahirkan jauh lebih sulit dari yang ia duga dibandingkan dengan pekerjaan yang dilakukannya selama ini. Hal yang patut diacungi jempol adalah meski banyak tekanan dari berbagai sisi, Hyun Jin tetap memberikan kasih sayang pada bayinya. Ia pun tak malu bertanya tentang hal-hal merawat bayi. Banyak pula sesama ibu di pusat perawatan membantunya. Ternyata, mengasuh anak tidak hanya butuh dukungan dari keluarga, namun dukungan sahabat dan sesama ibu juga berarti, lho.
Satu lagi drama baru tentang ibu-ibu tangguh, nih. Green Mothers' Club mengisahkan lima ibu yang bertemu di komunitas sekolah dasar dengan kerumitan hidup masing-masing. Mendidik anak usia sekolah dasar agar karakter positifnya dapat dibentuk tentu menjadi tantangan bagi para ibu. Meski demikian, bukan berarti tak dapat dilakukan, bukan?
Hal yang serupa dirasakan karakter para ibu di drama ini. Misalnya, karakter Lee Eun Pyo (Lee Yo Won). Putranya, Jung Dong Seok (Jung Shi Yool) dirundung dan dipandang sebelah mata di sekolahnya karena tidak mampu mengerjakan soal-soal Matematika, hingga akhirnya ia dipindahkan. Tapi, Eun Pyo tidak menyudutkan putranya. Justru sebaliknya, ia mendukung Dong Seok dalam setiap tumbuh kembangnya. Ia tidak ingin memaksakan kehendaknya pada putranya. Selain itu, drama ini pun mengingatkan penonton untuk tidak menghakimi terhadap orang tua lain atau pola asuh mereka.
Itulah tujuh rekomendasi drama Korea yang cocok ditonton sembari belajar ilmu parenting. Pola asuh itu ibarat seni, karena setiap anak unik dan berbeda. Penerapan pola asuh terhadap anak yang satu bisa berbeda dengan anak yang lain. So, kenali karakter sang anak dan pelajari metode pengasuhan yang cocok, ya. Semoga menginspirasi!