5 Hal Membingungkan di Film The Great Flood, Bikin Kepikiran Sih!

The Great Flood (2025) berhasil bikin penonton berdiskusi tentang alur, sekaligus ending-nya. Walaupun sudah memahami alur ceritanya, gak menutup kemungkinan kamu juga akan menemukan hal membingungkan sepanjang menonton.
Sekilas pertanyaan-pertanyaan itu tampak tidak penting, tapi kalau diamati, justru menyebabkan plot hole. Simak apa saja kejanggalan yang muncul di The Great Flood (2025).
1. Kenapa cuma Gu An Na yang memilih naik tangga sisi luar apartemen?

Kamu ingat adegan saat Gu An Na (Kim Da Mi) memilih tangga darurat di sisi luar apartemen untuk naik ke atas? Adegan itu cukup ganjil, kenapa orang lain tidak kepikiran untuk melewati tangga tersebut? Daripada mereka harus mengantri di tangga darurat.
Sementara saat mode simulasi, orang-orang menggunakan tangga sisi luar apartemen itu untuk naik ke atas. Dari puluhan orang yang tinggal di apartemen tersebut, seharusnya beberapa memiliki pemikiran serupa dengan An Na.
2. Gu An Na gak jadi bawa sapu untuk membuka lift

Adegan saat Gu An Na hendak menyelamatkan Lee Su Ji (Yu Na) di dalam lift terasa seperti "mengulur waktu". Terlebih lagi, kenapa pada akhirnya An Na tidak jadi membawa sapu dan membuka pintu lift tersebut?
Apakah Gu An Na melupakan sapu tersebut karena ketakutan melihat dua penjarah apartemen? Pasalnya, adegan tersebut menjadi terkesan sia-sia. Padahal di versi simulasi, sapu itu sangat berguna untuk membuka pintu lift.
3. Kok Son Hee Jo selalu lupa sama simulasi-simulasi yang terjadi?

Setelah beberapa kali melakukan simulasi, Gu An Na selalu mengingat kejadian yang ia alami sebelumnya. Bahkan, Shin Ja In (Kwon Eun Seon) mengingat semua kejadian saat masih bersama Gu An Na versi manusia.
Namun, kenapa Son Hee Jo (Park Hae Soo) tidak pernah ingat? Ia baru merasakan deja vu setelah Gu An Na menceritakan apa yang terjadi kepada mereka selama ini. Padahal, orang lain, seperti nenek Lee Ji Su mengingat soal botol air jeruk bercampur gula yang selalu ia berikan kepada Gu An Na.
4. Gu An Na gak pernah berniat untuk menyelamatkan Son Hee Jo

Di kehidupan nyata, Son Hee Jo tewas setelah ditembak oleh para penjaga dari perusahaan mereka. Namun, kenapa Gu An Na tidak pernah berusaha menyelamatkan Son Hee Jo sampai akhir? Bahkan terkesan menjadikan Son Hee Jo hanya sebagai tameng.
Padahal, Gu An Na bertekad untuk memperbaiki beberapa kesalahannya. Mulai dari menyelamatkan Lee Ji Su, menolong ibu hamil, serta mengalahkan para pemuda yang menjarah apartemen.
5. Sebagian besar makhluk hidup musnah, kenapa An Na tidak membuat emosi ayah juga?
Tujuan para peneliti membuat manusia buatan beremosi ibu dan anak, agar bumi terhindar dari kepunahan. Setelah simulasi berhasil, Gu An Na dan Shin Ja In versi AI pun pada akhirnya diturunkan ke bumi untuk bertahan hidup.
Namun, jika tidak ada sosok ayah, bagaimana mereka bisa bereproduksi? Ataukah tujuan utama mereka bukan melahirkan keturunan, tapi hanya sekadar bertahan hidup di bumi pasca apocalypse, agar para peneliti yang tersisa bisa mengumpulkan data?
Selain deretan kejanggalan di atas, kamu menemukan lagi, gak? Atau menurutmu, sebenarnya adegan-adegan The Great Flood (2025) di atas gak janggal?


















