Ke Mana Jeong Jin Man Selama Kematian Palsunya di A Shop for Killers?

Tampaknya Jin Man mengetahui, kalau Bae Jeong Min (Park Ji Bin) memiliki hubungan dengan Babylon. Terlebih, sejumlah gerak-gerik aneh Bae Jeong Min juga mulai memunculkan kecurigaannya.

Menyadari serangan terselubung dari Babylon, Jin Man mulai mempersiapkan banyak hal untuk mengecoh rencana lawan. Ia mengikuti alur Babylon yang tentu menginginkan kematiannya. Jin Man pun melakukan perintah Bae Jeong Min untuk mengakhiri hidup setelah keselamatan Ji An (Kim Hye Jun) menjadi ancaman.

Selanjutnya, pemakaman Jin Man tampak terselenggara dengan baik. Ini berkat persiapan yang telah dilakukan sebelumnya. Jin Man menghubungi kode kuning alias pembersih, kode merah alias pembunuh bayaran, teman supir taksi, hingga seorang penyidik untuk mengurus kematian palsunya. Mereka jugalah yang diam-diam menjaga keselamatan Ji An.

Babylon yang ditunggangi dendam Bale (Jo Han Sun) pun dapat dengan leluasa bergerak pasca kematian Jin Man. Tujuan selanjutnya adalah membunuh Ji An supaya dapat menguasai gudang murthehelp yang tampak bernilai bagi mereka.

Serangan demi serangan dihadapi dengan tangguh dan cerdas oleh Ji An. Ia juga dibantu dan dilindungi oleh orang-orang kepercayaan Jin Man. Di sisi lain, Jin Man tampak sudah mempercayainya untuk menghadapi situasi tersebut. Pasalnya,  Jin Man telah melatih mental dan fisik Ji An secara terselubung.

Para tentara Babylon tengah fokus mengurus Ji An dan murthehelp. Kendati demikian, Lee Yong Han (Ahn Kil Kang) dan Bale tak tampak ikut dalam operasi tersebut.

Tentu, hal ini menumbulkan sejumlah pertanyaan mengenai kemana perginya kedua petinggi Babylon tersebut. Para penonton pun berasumsi jika mereka tengah bertarung melawan Jin Man di lokasi terpisah.

Teori ini didukung dengan kemunculan Jin Man yang dipenuhi luka pada sekujur tubuhnya pada akhir kisah A Shop for Killers. Yong Han dan Bale juga tak kunjung muncul hingga drama ini berakhir. Mungkinkah keduanya memang berhasil dilumpuhkan oleh Jin Man?

Pertanyaan tersebut menjadi highlight yang bikin penasaran para penonton. Gak heran, antusiasme dan permintaan atas kelanjutan kisah A Shop for Killers pun begitu dinanti. Bagaimana menurutmu, nih?