Kenapa Praktik IVF Antariksa Dilarang di When the Stars Gossip?
Di drakor When the Stars Gossip (2025), Gong Ryong (Lee Min Ho) menjadi turis di antariksa dengan biaya yang ditanggung oleh MZ grup. Ternyata, MZ grup punya tujuan tertentu ketika mengirim Gong Ryong. Saat itu, Na Min Jeong (Bae Eun Hye) menemukan penelitian mengenai sperma abnormal berhasil bergerak lurus ketika di antariksa.
Na Min Jeong menikah dengan Choi Dong Hun (Lee Doo Seok), pewaris MZ grup yang meninggal dunia. Mereka belum dikaruniai keturunan karena sperma milik Doo Seok bergerak abnormal. Makanya, Choi Jae Ryong (Kim Eun Soo) berusaha agar menantunya bisa melahirkan seorang calon pewaris untuknya.
Misi ini secara diam-diam dilakukan oleh Gong Ryong dan Kang Kang Soo (Oh Jung Se). Namun kenyataannya, misi pembuahan di luar rahim ini gak boleh dilakukan di luar angkasa, lho. Lalu, kenapa IVF atau bayi tabung ilegal dilakukan di antariksa?
Peringatan, artikel ini mengandung spoiler.
1. Penelitian menggunakan objek manusia dinilai ilegal dilakukan
Selama ini, penelitian selalu menggunakan hewan yang punya kromosom mirip dengan manusia. Kondisi ini juga dilakukan oleh peneliti lain, seperti tim ekspedisi yang diketuai oleh Eve Kim (Kong Hyo Jin). Makanya, mereka cukup marah ketika tahu Kang Kang Su menggunakan manusia sebagai objek penelitiannya.
Bagi para peneliti, manusia adalah objek yang wajib dihindari untuk jadi penelitian. Mereka menganggap gak sesuai dengan norma dan rasa kemanusiaan. Selain itu, proses penelitian juga bisa membentuk reaksi negatif bagi manusia tersebut.
2. Sel telur yang berhasil dibuahi jauh dari ekosistem alaminya
Setelah di buahi, sel telur akan berkembang dan membelah menjadi beberapa bagian. Sel ini sendiri merupakan cikal bakal dari janin makhluk hidup. Ketika melakukan bayi tabung, prosedur ini dilakukan di tempat yang sangat aman di sebuah rumah sakit.
Hal ini dilakukan karena ekosistem alami pembuahan manusia berada di dalam rahim yang punya kondisi khusus. Jika pembuahan terjadi di luar tubuh apalagi di luar angkasa, maka mokula dan rahim ibu berada di jarah 400 ribu kilometer. Hal ini dikhawatirkan jika perkembangan sel bisa jadi abnormal untuk ditanam di rahim manusia.
3. Dikhawatirkan akan menjadi kerugian bagi sang ibu
Di antariksa, ekosistemnya sangat berbeda dengan kondisi di bumi. Tingkat radiasinya sangat tinggi sehingga banyak astronot kerap menjaga badan lebih sering daripada saat di bumi. Selain itu, belum banyak makhluk hidup yang bisa bertahan lama di luar angkasa.
Kondisi ini cukup sensitif bagi sel yang butuh perlindungan ekstra seperti manusia. Sel pembuahan akan berkembang menjadi sebuah zigot, cikal bakal manusia. Jika mereka terpapar radiasi yang banyak, dikhawatirkan akan berubah menjadi sel yang merugikan manusia, seperti kanker. Makanya ketika hamil, ibu banyak dilindungi dari paparan radiasi.
4. Bukan tempat yang aman seperti rumah sakit
Prosedur bayi tabung pasti telah melalui berbagai penelitian dan penyesuaian. Selain itu, mereka juga menciptakan tempat yang aman bagi praktik tersebut. Hal ini sangat berbeda dengan kondisi stasiun luar angkasa.
Mereka meneliti pembuahan tikus dan lalat buah menggunakan hewannya secara langsung. Pembuahan terjadi di dalam tubuh hewan tersebut. Berbeda dengan prosedur bayi tabung.
Bayi tabung dilakukan secara rahasia oleh Kang Kang Su dengan peralatan yang biasa digunakan untuk meneliti hewan. Kondisi di luar angkasa juga cukup berbahaya dengan radiasi kuat. Makanya, praktik ini sangat ditentang oleh Eve karena khawatir akan merugikan sang ibu.
Bagi peneliti memang praktik ini dinilai ilegal. Namun, bagi dokter obstetri, Gong Ryong ingin memberikan harapan bagi pasiennya. Menurutmu apakah bayi tabung yang dilakukan Gong Ryong akan berefek negatif ataukah berhasil di drakor When the Stars Gossip?
