Nasib Akhir Unit Investigasi Narkoba Busan di The Fiery Priest 2

Unit Investigasi Narkoba Busan sempat menjadi scene stealer di penayangan episode awal drakor The Fiery Priest 2. Sayangnya, pada penayangan episode 3, markas mereka malah digeledah oleh tim kepolisian lain yang berpihak pada sindikat narkoba milik Kim Hong Sik (Sung Joon).
Seperti membawa angin segar di awal, dimana menjadi tim yang akan membantu Kim Hae Il (Kim Nam Gil) dan Goo Dae Young (Kim Sung Kyun) menangkap sindikat narkoba tersebut. Namun, di akhir hanya tinggal Goo Ja Young (BIBI) dan malah berstatus sebagai DPO. Berikut nasib akhir dari Unit Investigasi Narkoba Busan.
1. Ketua Tim Lee ditangkap dan handphone-nya diambil alih Kim Hong Sik

Pengkhianatan yang dilakukan Nam Du Heon (Seo Hyun Woo) terhadap timnya saat penangkapan pecandu narkoba bernama Kim Hanna sekaligus putri dari sekretaris kepresidenan senior, membuatnya murka dan berusaha sendiri tanpa wewenang para jaksa untuk menangkap sindikat narkoba. Terlebih pada waktu yang sama, mereka diserang oleh kelompok bayaran dan membuat salah satunya anggotanya tewas.
Namun, setelah berhasil menangkap Belut Api, salah satu bawahan Kim Hong Sik, markasnya malah digeledah. Ia beserta anggotanya yang berada di tempat ditangkap dan diancam dibunuh jika tidak mengikuti aturan penangkapan. Sayangnya, para penikmat drama ini tak mengetahui nasib akhir Ketua Tim Lee setelah ditangkap. Namun, handphone nya saat ini diambil alih oleh bawahan Kim Hong Sik untuk mencari tahu keberadaan Belut Api yang dibawa detektif Goo Ja Young.
2. Goo Ja Young sempat jadi DPO dan saat ini bergabung dengan Tim Kim Hae Il

Saat ketua dan rekannya yang lain ditangkap atas perintah Nam Du Heon, status Goo Ja Young sempat berubah menjadi DPO. Hal ini sengaja dilakukan Nam Du Heon agar ia bisa menyerahkan diri serta si Belut Api. Namun, pertemuannya dengan Kim Hae Il untuk kedua kalinya memberikan angin segar untuknya. Dimana status DPO nya dapat dihapus dengan mudah berkat bantuan jaksa Park Kyung Sun (Honey Lee) atas permintaan Kim Hae Il.
Sejak itu, ia bergabung dengan Tim Kim Hae Il untuk melanjutkan penyelidikan sindikat narkoba Kim Hong Sik. Di sisi lain, ia masih menunggu kabar Ketua Tim Lee yang tidak bisa dihubungi karena handphone nya diambil alih oleh bawahan Kim Hong Sik.
3. Unit Investigasi Narkoba Busan yang dipimpin Ketua Tim Lee dianggap tidak sah

Karena melakukan penyelidikan dan penangkap sendiri atas sindikat narkoba tersebut. Unit Investigasi Narkoba Busan yang dipimpin Ketua Tim Lee dianggap tidak sah. Hal ini dinyatakan pada penayangan episode 4 dimana Unit Investigasi Narkoba Uma membawa surat penangkapan mereka.
Hal ini lagi-lagi merupakan ulah Nam Du Heon yang dengan sikap kontroversialnya telah berhasil menguasai segala institusi hukum di Busan. Setiap institusi atau pun penegak hukum yang tidak patuh atau tidak mau bekerja sama dengannya, nasibnya akan hampir sama dengan Unit Investigasi Narkoba Busan yang dipimpin Ketua Tim Lee.
Setelah rekannya tertangkap, Goo Ja Young mulai penayangan episode 4 bergabung dengan Tim Kim Hae Il. Dengan itu, ia tak lagi menggunakan kekuasaannya sebagai detektif kepolisian yang sah untuk menangkap sindikat narkoba tersebut. Apakah Goo Ja Young dan Tim Kim Hae Il lainnya berhasil mengungkap sindikat narkoba milik Kim Hong Sik ini? Tunggu penayangan episode berikutnya, ya!