Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Perjalanan Karier Ko Gyeom di Melo Movie, dari Aktor sampai Kritikus

cuplikan drama Melo Movie (dok. Netflix/Melo Movie)

Ko Gyeom (Choi Woo Sik) di drakor Melo Movie diceritakan sangat menyukai film. Karena kecintaannya itu, ketika dewasa pun ia bekerja di industri film. Tak hanya itu, orang yang ia sukai pun ia temui saat ia mencoba berkecimpung di bidang tersebut.

Gak langsung berjalan mulus, karier Ko Gyeom mengalami naik turun. Kadang ada di atas, kadang ada di bawah, semua sudah pernah ia rasakan. Berikut adalah rangkuman perjalanan karier Ko Gyeom di drakor Melo Movie.

1.Ko Gyeom suka nonton film sejak kecil

cuplikan drama Melo Movie (dok. Netflix/Melo Movie)

Ko Gyeom kehilangan orangtuanya sejak ia masih kecil. Satu-satunya orang yang bisa ia jadikan sandaran hidup adalah kakaknya, Ko Jun (Kim Jae Wook). Sejak berusia 20 tahun, kakaknya harus bekerja keras untuk menafkahi mereka berdua.

Karena setiap hari ditinggalkan kakaknya untuk kerja, Ko Gyeom menghabiskan waktunya selain sekolah untuk  menonton film. Kebetulan, pemilik apartemennya mempunyai tempat penyewaan kaset film. Jika kakaknya punya waktu luang, mereka akan menghabiskan waktu untuk menonton film bersama di rumah. Bisa dibilang, film merupakan bagian terpenting dalam hidup Ko Gyeom. Dengan menonton banyak film, ia bisa mengetahui banyak hal.

2.Ikut audisi film dan jadi figuran

cuplikan drama Melo Movie (dok. Netflix/Melo Movie)

Merasa film adalah hal yang sangat ia cintai membuat Ko Gyeom bertekad menjadi aktor. Ia lalu mengikuti audisi untuk peran sebuah film. Sayangnya, ia hanya lulusan SMA yang tidak punya pengalaman berakting. Sang sutradara gak meloloskannya saat audisi.

Namun, melihat ada seorang perempuan bernama Kim Mu Bee (Park Bo Young) yang memikat hatinya, ia pun mencuri sepatu sang sutradara agar direkrut sebagai salah satu pemain. Ia lalu menjadi figuran dan mendapatkan peran kecil tanpa dialog. Selain membawakan peran-peran kecil, Ko Gyeom juga sering bekerja sebagai MC sebuah acara.

3.Jadi narablog

cuplikan drama Melo Movie (dok. Netflix/Melo Movie)

Ko Gyeom gemar menulis ulasan mengenai film yang ia tonton. Ia akan memberi ulasan sesuai dengan sudut pandang yang ia miliki. Jika memang menurutnya bagus, ia akan memberikan pujian, tapi sebaliknya, jika menurutnya buruk, maka ia akan memberi kritikan tajam terhadap film tersebut. Ia menulis ulasan film yang ia tonton di website dan mendapatkan honor yang cukup kecil dari tulisannya.

4.Dilirik untuk jadi kritikus film

cuplikan drama Melo Movie (dok. Netflix/Melo Movie)

Tulisan yang ia buat di blog mengantarkan Ko Gyeom ke sebuah perusahaan. Perusahaan tersebut tertarik untuk merekrut Ko Gyeom sebagai kritikus film pada sebuah majalah. Ko Gyeom lalu meninggalkan dunia keaktoran dan beralih menjadi penulis ulasan film. Ia tadinya sudah mendapatkan "lampu hijau" dari Kim Mu Bee, tapi ia terpaksa meninggalkan perempuan itu karena harus merawat kakaknya yang mengalami kecelakaan parah.

Ko Gyeom memilih tawaran untuk jadi kritikus film karena bayarannya jauh lebih besar. Tentu sangat menggiurkan mengingat tagihan rumah sakit kakaknya juga tidak sedikit. Ia lalu dipromosikan secara lebih intens dan dikenal lebih luas. Singkat cerita, saat ia jadi kritikus film, ia bertemu kembali dengan Kim Mu Bee. Meskipun putus komunikasi selama 5 tahun, mereka kembali berhubungan karena berada di bidang yang sama.

5.Pensiun dan mencoba bekerja di bidang biro perjalanan

cuplikan drama Melo Movie (dok. Netflix/Melo Movie)

Kesuksesan Ko Gyeom sebagai kritikus film sudah mencapai puncak. Tentu dalam prosesnya ada orang yang pro dan kontra terhadapnya. Namun, ia tetap menikmati pekerjaannya itu. Setelah kakaknya meninggal, Ko Gyeom lebih santai menjalani hidup.

Ia lalu memutuskan untuk berhenti jadi kritikus film dan beralih ke bidang lain, yakni mendaftarkan diri ke perusahaan biro perjalanan. Meskipun sadar pengalamannya gak relevan, ia ingin mencoba hal-hal baru dalam hidupnya. Ia merasa bersalah kepada sang kakak karena mereka gak sempat liburan bareng saat kakaknya masih hidup.

Kehidupan Ko Gyeom dalam drakor Melo Movie memang penuh lika-liku. Perjalanan kariernya pun gak seratus persen mulus. Sebelum sukses, ia harus bersusah payah terlebih dahulu untuk menggapai kesuksesan tersebut.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nunung Munawaroh
EditorNunung Munawaroh
Follow Us