Review Drakor The Dream Life of Mr. Kim, Kisahnya Relate dan Tidak Diromantisasi!

- Karakter utamanya tipe yang bikin penonton dan karakter lainnya sebal
- Komedinya satir dan cukup relate dengan dunia kerja
- Bukan tipe drakor yang cocok buat refreshing, tapi tetap menarik diikuti
Sejatinya protagonis adalah karakter yang membawa alur cerita dari sebuah film atau drama. Meski karakter protagonisnya digambarkan sebagai villain, seperti gangster, iblis, atau pembunuh, penonton akan memiliki rasa empati kepada mereka.
Eitss, tapi rasanya teori di atas tidak berlaku untuk drakor The Dream Life of Mr. Kim (2025). Bukannya berempati, tak sedikit penonton yang ikutan sebal dengan tingkah Kim Nak Su. Ingin tahu lebih lanjut soal drakor ini? Simak ulasannya di bawah ini, ya
Peringatan: Artikel ini mengandung spoiler, ya.
1. Karakter utamanya tipe yang bikin penonton dan karakter lainnya sebal

Kamu pernah menonton film Indonesia My Stupid Boss (2016). Sebagai karakter utama, sosok Bossman yang diperankan oleh Reza Rahadian justru digambarkan menyebalkan. Nah, penggambaran tersebut yang saya lihat dari sosok Kim Nak Su (Ryu Seung Ryong).
Tidak hanya di hadapan para karyawannya, tapi juga keluarga. Cukup jarang karakter "menyebalkan" dijadikan sebagai protagonis di drama Korea. Bahkan, drakor kerap meromantisasi penggambaran karakter pembunuh, bandar narkoba, hingga iblis.
Kehadiran Kim Nak Su ini justru menjadi angin segar, di tengah peromantisasian karakter di drama Korea. Justru, akan semakin menarik saat penonton bisa mengikuti perkembangan karakter Kim Nak Su yang notabennya pusat dari drakor The Dream Life of Mr. Kim (2025).
2. Komedinya satir dan cukup relate dengan dunia kerja

Kim Nak Su yang merasa superior, justru tanpa disadari selalu insecure terhadap orang-orang di sekitarnya. Penggambaran ini cukup relate dengan apa yang orang-orang alami saat ini. Terkadang rasa insecure tersebut mereka sampaikan lewat cara menyindir, tapi dengan dalih bercanda.
Bukan hanya penggambaran Kim Nak Su, tapi dunia pekerjaan di drakor The Dream Life of Mr. Kim (2025) juga relate dengan apa yang penonton alami saat ini. Jika tidak perform dan unggul, maka siap-siap saja kamu akan tersingkir. Bekerja puluhan tahun di sebuah perusahaan, tidak menjamin loyalitasmu akan dihargai.
Di beberapa adegan, drakor ini juga menyajikan komedi-komedi yang tidak berlebih. Namun, justru terasa tidak nyaman dinikmati, karena cenderung satir dan sarat akan kalimat hingga gestur sindiran.
3. Bukan tipe drakor yang cocok buat refreshing, tapi tetap menarik diikuti

Satu hal yang pasti, kalau kamu lagi banyak pikiran, apa lagi karena pekerjaanmu menumpuk, jangan menonton The Dream Life of Mr. Kim (2025). Takutnya, kamu malah ke-trigger, entah karena kepribadian Kim Nak Su atau hal lainnya.
Meski gak cocok buat refreshing, bukan berarti drakor ini tidak menarik dan seru untuk diikuti. Justru, saya dibuat penasaran dengan gebrakan apa yang akan Kim Nak Su lakukan ke depannya. Apakah ia bakal berubah atau justru semakin terpuruk?
The Dream of Life Mr. Kim (2025) cocok buat kamu penyuka drakor tentang dunia pekerjaan yang relate. Selain itu, drakor ini juga banyak menggandeng aktor-aktor senior sebagai karakter penting, lho.



















