Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Sikap Realistis Kim Sa Bi di Resident Playbook, Butuh Pujian? 

still cut drama Resident Playbook (instagram.com/tvn_drama)
still cut drama Resident Playbook (instagram.com/tvn_drama)

Kim Sa Bi (Han Ye Ji) dianggap sebagai seorang yang kaku seperti robot oleh rekan kerjanya sendiri lantaran sifatnya yang sangat cuek dan minim empati di drakor Resident Playbook. Membuat karakternya di drama Resident Playbook sempat tak disukai oleh penonton lantaran sifat iri dan keegoisannya yang membuat rekan kerjanya mendapatkan hukuman.

Namun, beberapa sifat yang ditunjukkan Kim Sa Bi dalam drama medis terbaru ini ada yang realistis alias sesuai dengan keadaan dalam dunia nyata. Sifat-sifat yang pastinya sering kita temui di sekitar kita atau bahkan tanpa kita sadari pernah ada dalam diri kita. Apa saja sifat realistis tersebut?

1. Ingin mendapatkan pujian atas pencapaian yang didapatkan

still cut drama Resident Playbook (instagram.com/tvn_drama)
still cut drama Resident Playbook (instagram.com/tvn_drama)

Manusia cenderung memiliki keinginan untuk dilihat, diperhatikan, dan dipuji oleh orang lain. Ini adalah sifat alamiah manusia yang entah kita sadari atau tidak ada di dalam diri kita masing-masing.

Selayaknya manusia biasa pada umumnya yang ingin dipuji oleh orang lain. Dalam drama ini, Kim Sa Bi juga ingin mendapatkan pujian atas pencapaian yang ia dapatkan.

Seperti ketika ia lebih cepat menyelesaikan tugasnya untuk meminta tanda tangan persetujuan operasi pada pasien. Kim Sa Bi ingin orang-orang memujinya karena mampu mengerjakan hal yang mungkin sulit bagi orang lain.

2. Ingin menjadi yang lebih baik di antara teman-temannya

still cut drama Resident Playbook (instagram.com/tvn_drama)
still cut drama Resident Playbook (instagram.com/tvn_drama)

Dalam sebuah pertemanan terkadang ada persaingan tak terlihat. Saat melihat salah satu teman mendapatkan pencapaiannya, beberapa yang lain ingin juga memiliki pencapaian yang lebih.

Dalam hal ini Kim Sa Bi yang memiliki tiga rekan dokter residen tahun pertama di departemen Obstetri dan Ginekologi, ia ingin menjadi yang paling unggul di antara mereka bertiga.Walau di dunia tak semua pertemanan seperti ini, tetapi hal ini memang ada di dalam dunia nyata.

3. Merasa kecewa saat hasil yang ia peroleh tak sesuai ekspektasi

still cut drama Resident Playbook (instagram.com/tvn_drama)
still cut drama Resident Playbook (instagram.com/tvn_drama)

Kecewa saat hasil yang kita peroleh tak sesuai dengan ekspektasi alias menghianati proses adalah hal yang biasa terjadi dalam perjuangan seseorang. Walau mungkin sudah ditekankan berkali-kali oleh orang sekitar dan diri sendiri sebelumnya bahwa tak semua hasil akan sama dengan ekspektasi. Tetap saja hal seperti itu membuat kita merasa gagal dan juga kecewa pada diri sendiri maupun keadaan.

Di drama ini Kim Sa Bi merasa kecewa saat ia sudah bersusah payah belajar dan menjadi yang terbaik, tetapi tak dipilih oleh profesor Seo. Ia merasa bahwa dunia tak adil dan hasilnya menghianati proses yang ia jalani selama ini.

Perasaan kecewa itu muncul lantaran ia sudah menjadi yang paling rajin, namun tetap saja tak dipilih Profesor Seo untuk menjadi penulis utama jurnal.

4. Marah karena usaha dan kerja kerasnya tak dihargai

still cut drama Resident Playbook (dok.tvn/Resident Playbook)
still cut drama Resident Playbook (dok.tvn/Resident Playbook)

Saat hasil tak sesuai dengan ekspektasi kita tentunya akan merasa kecewa. Tapi, saat usaha yang telah kita lakukan selama ini sama sekali tak dilihat bahkan dilirik oleh orang lain kita pasti akan merasa marah. Sebab, apa yang kita upayakan selama ini hanya dipandang sebelah mata. Terlebih mereka justru melihat ke arah lain yang tak memiliki usaha apapun sebelumnya.

Makanya, Kim Sa Bi sangat marah ketika Profesor Seo lebih memilih Oh Yi Young untuk menjadi penulis utama ketimbang dirinya. Padahal, semua orang tahu jika Oh Yi Young tak pernah sepenuh hati dalam bekerja. Dia tampak malas dan ogah-ogahan dalam bekerja bahkan ingin menyerah dan berhenti dari sana.

Namun, profesor Seo yang sudah mengetahui hal itu justru memilih Oh Yi Young. Bahkan, dokter senior lain memuji hasil kerja perempuan itu dan memintanya untuk mencontohnya. Padahal, hasil itu menjadi lebih baik sebab bantuannya.

Hal-hal semacam ini memang sering terjadi di dunia nyata, baik itu di dunia kerja maupun di luarnya. Akan tetapi, walaupun sifat yang Kim Sa Bi tunjukkan memang realistis bukan berarti itu membenarkan tindakan jahatnya menghapus laporan milik Oh Yi Young dan membuang memo dari Prof. Seo yang ditinggalkan untuk rekannya tersebut. Semua itu adalah tindakan jahat yang justru membuatnya menjadi sosok yang pengecut.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ananda Zaura
EditorAnanda Zaura
Follow Us

Latest in Korea

See More

Semua Anggota ITZY Perpanjang Kontrak dengan JYP Entertainment

22 Sep 2025, 10:29 WIBKorea