Kronologi Time Traveling Heo Gyun di Drakor Heo's Diner

Heo Gyun yang merupakan salah satu putra Raja yang lahir di luar nikah harus diasingkan, setelah mengajukan petisi untuk membela para saudaranya yang juga bernasib sama. Heo Gyun diasingkan oleh Lee Yi Chum dengan harapan agar pria itu bisa mengubah cara pikirnya.

Setelah beberapa saat membiarkan Heo Gyun hidup di perasingan, Lee Yi Chum datang berkunjung untuk menawarkan sebuah permintaan. Tak jelas apa yang sebetulnya diminta, tapi Heo Gyun dipaksa untuk menerimanya.

Karena menganggap jika hal tersebut tak berintegritas, Heo Gyun menolak permintaan tadi. Akibatnya, Heo Gyun dikurung di rumah penjara. Tak hanya membuat Heo Gyun harus mendekam di rumah penjara, Lee Yi Chum rupanya juga telah menyiapkan rencana lain.

Usut punya usut, Lee Yi Chum ternyata segera menyusun rencana untuk menghancurkan faksi anak Raja di luar nikah, sesaat setelah Heo Gyun menolak permintaannya. Setelah mendengar kabar tersebut dari Mae Chang (Lee Soo Min), Heo Gyun tak bisa menahan dirinya dan segera kabur dari rumah penjaranya.

Hal tersebut segera dilaporkan oleh penjaga kepada Lee Yi Chum. Karena ini, Lee Yi Chum segera mengirim kabar pada pasukan pribadinya yang merupakan kelompok pembunuh bayaran demi menangkap Heo Gyun yang berusaha untuk ke Hanyang. Heo Gyun lalu terlibat aksi kejar-kejaran di sepanjang perjalanan menuju Hanyang. Lalu, kejadian misterius kemudian terjadi.

Saat dikejar oleh pembunuh bayaran di perbukitan, entah bagaimana seorang kakek tua yang terkenal sebagai orang pembawa sial di perasingannya itu juga ada di sana. Saat pembunuh bayaran hendak menghunuskan pedang ke tubuh Heo Gyun, sang kakek tua membaca sebuah mantra. Karena mantra tersebut, pergerakan pembunuh bayaran seakan tertahan dan tak bisa menyerang Heo Gyun.

Tak berselang lama, Heo Gyung segera menghilang secara mendadak. Setelah tiba-tiba menghilang, Heo Gyun secara misterius berada di abad ke-21. Ia mendadak tiba di sebuah gang kecil di samping restoran milik Eun Sil.

Setelah secara misterius datang ke masa depan, Heo Gyun mengira jika ia datang ke Yuldo-guk, negeri fiktif yang kerap ia ceritakan ke anak-anak. Tak mengira jika ia kini berada di era Joseon modern, Heo Gyun tak tahu sudah datang ke tempat 400 tahun setelah kehancuran negerinya,. Kini, Heo Gyun berusaha mencari cara untuk kembali. Bagaimana kelanjutan ceritanya?