Agensi Buka Suara Soal Tuntutan Park Bom ke Yang Hyun Suk dan YG

- Agensi D-Nation Entertainment akhirnya angkat bicara mengenai kabar tuntutan Park Bom kepada Yang Hyun Suk dan YG Entertainment.
- Lewat keterangan, agensi menjelaskan bahwa pihaknya tidak bisa mengontrol Park Bom mengenai tuntutan tersebut.
- Selain itu, agensi kini tengah mempelajari dan menyelidiki detail isi gugatan yang dilayangkan Park Bom.
Agensi D-Nation Entertainment langsung buka suara setelah kabar mengejutkan datang dari artisnya, Park Bom. Sebelumnya, member 2NE1 itu ramai dibicarakan usai melayangkan gugatan kepada produser eksekutif YG Entertainment, Yang Hyun Suk.
Kabar gugatan itu diumumkan Park Bom melalui unggahan foto surat di Instagram miliknya, @newharoobompark. Lantas, apa kata agensi mengenai tuntutan Park Bom ke Yang Hyun Suk dan YG Entertainment?
1. Agensi akui tak bisa kontrol Park Bom

Kabar gugatan yang dilayangkan Park Bom kepada Yang Hyun Suk ternyata beredar begitu cepat. Bahkan, kabar tersebut sudah diketahui oleh agensi Park Bom, D-Nation Entertainment.
Seorang perwakilan dari agensi sudah buka suara dengan menyebut kalau pihaknya tidak bisa mengontrol Park Bom atas kasus gugatan yang tengah ramai dibicarakan itu.
"Park Bom juga berada di luar kendali kami," katanya singkat kepada Allkpop, Rabu (22/10/2025).
2. Agensi sedang menyelidiki detail gugatan Park Bom

Walau foto surat gugatan sudah beredar luas, pihak D-Nation Entertainment mengatakan bahwa saat ini tengah berusaha untuk mempelajari dan menyelidiki detail isi gugatan yang diajukan Park Bom.
"Kami sedang menyelidiki detail gugatannya terhadap Yang Hyun Suk," sambungnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Park Bom mengejutkan fans dengan surat yang diunggahnya di Instagram. Ternyata, surat tersebut berisi tuntutan yang ditujukan kepada Yang Hyun Suk.
"Kepada rakyat Korea, mohon selidiki apa yang YG Entertainment lakukan terhadap Park Bom sebagaimana adanya," tulis perempuan 41 tahun itu, sembari melampirkan foto surat.
3. Park Bom tuding Yang Hyun Suk lakukan penipuan dan penggelapan

Melalui surat itu, Park Bom menuding Yang Hyun Suk melakukan penipuan dan penggelapan. Selain itu, ia mengklaim sang produser gagal membayar keuntungan yang seharusnya Park Bom terima selama di bawah YG Entertainment. Angkanya pun fantastis, yakni mencapai 64,2 triliun won Korea atau setara Rp745 triliun.
Perempuan kelahiran 1984 itu pun mengaku kondisi tersebut telah membuatnya mengalami kerugian secara finansial dan memengaruhi psikologisnya. Ia bahkan bersikeras bahwa kasus tersebut sudah termasuk pelanggaran pidana.
"Akibatnya, penggugat mengalami kerugian ekonomi berat serta kerusakan mental yang parah, yang jelas merupakan bentuk penipuan dan penggelapan," katanya lewat surat yang diajukan pada 19 Oktober 2025 lalu.
Park Bom sendiri saat ini sedang hiatus karena masalah kesehatan mental. Pada Agustus 2025 lalu, D-Nation Entertainment sempat umumkan Park Bom tak akan bergabung dengan aktivitas 2NE1 dengan alasan masalah kesehatan. Keputusan itu diambil setelah saran medis merekomendasikan Park Bom untuk istirahat yang cukup.
Kabar soal tuntutan Park Bom terhadap Yang Hyun Suk dan YG Entertainment memang mengejutkan jagat media sosial, terutama bagi penggemar Park Bom. Setelah beredar, kabar tersebut langsung menjadi pembicaraan.