3 Alasan Para Cast Bintangi Drakor Law and The City, Kisah Sehari-Hari

Drakor Law and The City merupakan proyek drakor perdana Lee Jong Suk setelah tiga tahun hiatus. Saat itu, ia terlibat di drakor Big Mouth (2022) dan berhasil meraih beragam penghargaan seperti Grand Prize dan Best Couple Award di 2022 MBC Drama Awards.

Dalam memilih drakor yang akan dibintangi, Lee Jong Suk akan terfokus pada alur cerita yang belum pernah ia mainkan. Salah satunya karakter pengacara asosiasi yang ceritanya sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari. Menurutnya, nantinya ia dapat menonton drakor ini dengan nyaman karena dapat dengan mudah dipahami.

"Itu adalah genre yang saya sukai, dan (seperti karya-karya yang disajikan sebelumnya) saya pikir saya menyukai cerita tentang hidup dan mati. Ketika saya memikirkan tentang jenis drama apa yang belum pernah saya lakukan sebelumnya. Itu adalah drama sehari-hari yang dapat saya tonton dengan nyaman. Dan, saya menemukan alur cerita yang tepat di drakor ini," ucap Lee Jong Suk melansir Xports News.

Berbeda dengan Lee Jong Suk, saat membaca naskah pertama kali, Ryu Hye Young merasa situasi karakter yang ia perankan yaitu Bae Mun Jeong, mirip dengan apa yang dirasakan oleh orang di sekitarnya. Merasa mampu memerankannya, ia memilih untuk berbagi kekhawatiran dengan para penikmat drama dan berharap dapat menyampaikan keluh kesah yang terjadi di sekitar banyak orang dengan mudah.

"Situasi yang dihadapi Mun Jeong tidak jauh berbeda dengan apa yang dialami teman-teman saya saat ini. Karena usia kami hampir sama, saya merasa bisa memerankannya dengan baik,"

Ia menambahkan,

“Saya tertarik dengan peran tersebut karena bisa berbagi kekhawatiran tersebut dengan pemirsa melalui Mun Jeong. Ia adalah orang biasa, jadi segala apa yang ia rasakan, saya rasa akan sangat mudah untuk dipahami oleh penggemar di rumah," tutur Ryu Hye Young melansir Sports Trends.

Dalam drakor ini, Bae Mun Jeong merupakan karakter yang cara bicaranya lugas tapi kontras dengan hatinya yang hangat dan perhatian tulus pada siapa pun. Untuk menyampaikan isi hatinya, Mun Jong lebih memilih menggunakan analogi makanan seperti mengatakan, "Dia seperti menambahkan cabai Cheongyang ke dalam semangkuk sup pasta kedelai yang lezat." Apa kamu sedang mengalami situasi yang sama dengan Bae Mun Jeong?

Jika biasanya para aktor akan memilih naskah cerita yang memiliki banyak tantangan, berbeda dengan Im Seong Jae saat ia memutuskan untuk bermain di drakor ini. Baginya, kesan yang membekas adalah hal paling utama daripada terjerat di kasus-kasus yang rumit dan membuat para penonton kebingungan.

"Naskahnya tidak terjerat dengan kasus-kasus yang terlalu rumit. Saya dapat membacanya dengan lancar, tapi meninggalkan kesan yang membekas yang membuat saya menantikan cerita seperti apa yang akan terjadi selanjutnya," ungkap Im Seong Jae melansir Xports News.

Ia melanjutkan,

"Melalui Ha Sang Gi, saya merasa dapat menggambarkan kehidupan sehari-hari yang biasa saja dengan baik. Bahkan, selama syuting saya dapat memerankan setiap adegan dengan hati yang riang. Ada pepatah yang mengatakan bahwa jika seseorang tampak menyedihkan tapi manis di saat yang sama. Saya pikir Sang Gi adalah orang seperti itu. Ia memiliki kelucuan yang tidak dapat dijelaskan, seperti telur dadar gulung,” lanjut Im Seong Jae melansir Xports News.

Dengan pendapat yang berbeda, ketiga pemeran utama drakor Law and The City di atas kompak memilih memerankan drakor ini demi bisa menyampaikan keluh kesah yang terjadi di antara orang sekitar dengan mudah. Mengisahkan tentang perjalanan lima pengacara asosiasi yang setiap harinya bergelut dengan kasus dan pengadilan. Diharapkan drakor ini dapat menjadi solusi bagi orang-orang yang memiliki masalah hidup yang sama dengan apa yang ditampilkan di drakor ini. Dibintangi oleh deretan aktor ternama, gimana tertarik untuk menyaksikan drakor ini pada 5 Juli 2025 mendatang?