Permohonan Maaf Terbaru King the Land Masih Dihujat Habis-habisan
cuplikan drakor King the Land (dok. JTBC/King the Land)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kontroversi penggambaran Pangeran Arab di drama King the Land masih belum selesai. JTBC sebagai perusahaan produksi drama ini kembali merilis pernyataan baru secara resmi.
Unggahan ini dirilis di Instagram mereka, @jtbcdrama, pada Rabu (12/7/2023). Mereka menegaskan akan lebih berhati-hati lagi di masa depan.
1. Pernyataan resmi terbaru JTBC
permintaan maaf JTBC (instagram.com/jtbcdrama)Berikut ini pertanyaan resmi terbaru dari JTBC terkait kontroversi Pangeran Arab di King the Land.
Permohonan maaf dari perusahaan produksi King the Land
Kami ingin menyampaikan permohonan maaf yang tulus dan mendalam karena menyebabkan ketidaknyamanan yang tak perlu bagi para penonton tanpa pertimbangan penuh terkait nilai budaya lain, meski kami tidak pernah ada niat untuk membuat lelucon atau membelokkan budaya atau negara tertentu dalam prosesnya.
Kami sangat menyadari bahwa kami kurang memahami, merasakan, dan mempertimbangkan budaya lain. Kami akan melakukan yang terbaik ke depannya untuk membuat konten yang bisa dinikmati semua orang dari mana pun asalnya dan apa pun budayanya.
Kami akan memerikan dengan sangat cermat bagian dari videeo yang dianggap problematik dan melakukan yang terbaik untuk memastikan bahwa pengukuran yang tepat sudah dilakukan.
Kami sungguh berjanji pada para penonton kami akan lebih berhati-hati agar tidak ada lagi ketidaknyamanan dalam menonton konten kami.
Baca Juga: Kontroversi Pangeran Arab di King the Land, Mabuk dan Main Perempuan
2. Respons netizen
Editor’s picks
permintaan maaf JTBC (instagram.com/jtbcdrama)Permohonan maaf itu pun langsung ditanggapi netizen, terutama dari Arab. Kolom komentar pernyataan ini masih ramai ungkapan kekesalan netizen Arab. Mereka tetap menuntut JTBC menghapus adegan kontroversial tersebut.
"Permintaan maaf kalian tidak cukup. Hapus adegan Pangeran Arab segera jika kalian tulus meminta maaf. Kami bisa melakukan yang lebih jika kalian tidak menghapus adegan pada episode 7 dan 8," ujar salah satu penggemar yang ramai mendapat likes dan komentar netizen lain.
3. Kontroversi yang berbuntut panjang
Lee Junho 2PM dalam drama King the Land (dok. JTBC/King the Land)Sejak episode 7 dan 8 tayang menuai kontroversi, JTBC menerima banyak sekali hujatan di internet. Rating dan skor di IMDb, Google, dan Rotten Tomatoes anjlok. Kolom review juga dipenuhi komentar buruk.
Bukan cuma itu, kolom Instagram para pemainnya, seperti Yoona SNSD dan Lee Junho, juga jadi sasaran. Mereka kesal, karena Pangeran Arab di King the Land digambarkan sebagai sosok yang suka main perempuan, mabuk-mabukan, dan foya-foya.
Bagaimana menurut kalian tentang kontroversi King the Land ini?
Baca Juga: 5 Dampak Buruk Kontroversi Pangeran Arab di King the Land, Pemain Kena
Berita Terkini Lainnya
