5 Permainan Tradisional Korea di NANA bnb with SEVENTEEN, Seru Abis!

Siapa nih yang suka nonton variety show idol KPop? Kalau kamu salah satunya, tentu sudah terbiasa dengan beragam konsep yang diusung untuk menghibur penggemar. Sejumlah variety show tak sekadar menghibur, tapi secara tidak langsung juga mengenalkan budaya Korea, lho.
NANA bnb with SEVENTEEN (2025) adalah variety show yang diproduseri oleh Na Yeong Seok. Acara tersebut menampilkan SEVENTEEN, boy group Korea Selatan yang tinggal beberapa hari di rumah hanok. Mereka melakukan berbagai aktivitas dengan peralatan tradisional, termasuk memasak dan bermain.
Jika diperhatikan lebih lanjut, mereka mengisi sebagian waktu luang untuk bermain permainan tradisional yang gak kalah seru. Kira-kira apa saja permainan yang ada di NANA bnb with SEVENTEEN? Yuk, cari tahu!
1. Gonggi

Buat kamu generasi 90-an mungkin sudah tidak asing dengan permainan bola bekel. Korea Selatan juga punya permainan tradisional yang mirip dengan bola bekel, namanya gonggi. Permainan tersebut muncul pada episode 3 yang dimainkan oleh Hoshi dan Seungkwan.
Awalnya, gonggi biasa dimainkan menggunakan lima kerikil berukuran kecil yang disebut gonggitdol. Namun, kini sudah menggunakan gonggitdol berbahan plastik aneka warna. Berbeda dari bola bekel, permainan ini tanpa menggunakan bola.
Cara bermainnya, yaitu pemain mengambil satu per satu gonggitdol secara berurutan dari 1, 2, 3, hingga 4 sambil melempar sebuah gonggitdol bak bola bekel. Pemain harus menangkap gonggitdol sebanyak-banyaknya untuk mendapatkan poin dan memenangkan permainan. Gonggi versi standar umumnya memiliki lima tingkatan permainan dengan kesulitan yang berbeda.
2. Gomoku

Gomoku adalah permainan tradisional yang populer di Asia Timur, bahkan sering muncul dalam anime, film, maupun drama Jepang. Permainan yang berasal dari China kuno ini memiliki banyak nama, go atau igo dalam bahasa Jepang, sementara dalam bahasa Korea disebut baduk, paduk, atau gi. Berbeda lagi dengan di negara asalnya yang disebut weiqi dalam bahasa Mandarin.
Gomoku dimainkan oleh dua pemain secara bergantian menempatkan batu hitam dan putih di perpotongan kosong dari garis grid. Ukuran standar grid ini adalah 19 x 19, tapi kamu bebas menggunakan ukuran apa pun, seperti 13 x 13 dan 9 x 9. Meski tampak sederhana, tapi permainan ini memerlukan strategi yang cukup kompleks untuk bisa menang.
Cara mainnya, letakkan batu go di persilangan garis. Batu yang sudah diletakkan tidak bisa digerakkan, kecuali dimakan lawan, berarti harus diangkat. Wilayah pemain adalah ruang kosong yang dibatasi oleh batu go dengan warna sama.
Hubungkan batu go satu sama lain untuk memakan batu lawan, baik secara horizontal maupun vertikal. Kalau kamu berhasil mengurung batu lawan, makan bisa mengeluarkannya dari papan. Batu yang termakan memiliki nilai 2 poin, 1 poin dari mengurangi poin lawan dan satu lagi dari wilayah yang kamu peroleh.
3. Janggi

Permainan papan tradisional lainnya yang muncul di NANA bnb with SEVENTEEN adalah janggi. Catur Korea ini berasal dari bentuk awal xiangqi, catur China yang memiliki banyak kesamaan, seperti posisi awal dan tata letak papan. Namun, janggi memiliki banyak inovasi Korea sendiri.
Papan janggi terdiri dari 9 baris vertikal dan 10 baris horizontal yang berpotongan membentuk grid. Setiap sisi bidak catur berwarna merah atau hijau, warna hijau yang akan melangkah pertama. Tepi bidak catur tersebut yang membedakan milikmu dengan milik lawan.
Bidak catur dengan sisinya yang berwarna merah diberi label karakter tradisional China (Hanja). Sementara itu, bidak catur yang tepinya berwarna hijau diberi label aksara semi-kursif. Di setiap sisi papan terdapat istana yang berupa garis 3 x3 (9 posisi) dengan 4 garis diagonal.
4. Godori

Selain permainan papan, SEVENTEEN juga memainkan kartu Go-Stop atau godori yang terkenal di Korea Selatan. Godori sering dimainkan saat berkumpul bersama keluarga, terutama pada momen Natal, Tahun Baru, dan perayaan tertentu. Permainan ini menggunakan satu set kartu, terdiri dari 48 kartu bergambar bunga seukuran domino yang disebut hwatu.
Terdapat 4 kartu yang mewakili setiap bulan dalam satu tahun berdasarkan gambar bunga. Januari-pine, Februari-bunga plum, Maret-sakura, April-wistria, Mei-bunga iris, Juni-peoni, Juli-blush clover, Agustus-pampas grass, September-krisan, Oktober-maple, November-paulownia, dan Desember-willow. Tujuan dasarnya adala mencocokkan kartu dengan setnya masing-masing.
Namun, kamu gak harus mengingat bulan atau bunga apa di setiap setnya. Kamu dapat menganggapnya sebagai mencocokkan kartu dengan tema dan desain yang sama. Misalnya, “Cerah” berarti kamu bisa mengumpulkan kartu set dengan karakter Mandarin dalam lingkaran merah yang berarti cerah atau “Hewan” yang berupa kartu bergambar hewan di dalamnya.
5. Jokgu

Berbeda dari keempat permainan sebelumnya, jokgu juga termasuk olahraga tradisional yang telah berkembang menjadi olahraga representatif di Korea selama 1.300 tahun. Olahraga yang sering disebut sebagai voli kaki ini hanya menggunakan kepala dan kaki untuk memukul bola. Permainan ini menyerupai campuran sepak bola dan bola voli.
Jokgu dimainkan oleh dua tim yang masing-masing terdiri dari empat pemain. Lapangannya berukuran 16 x 7 meter dengan tinggi net 1,1 meter, mirip dengan tinggi net tenis. Bola yang digunakan berdiameter 20 cm, sedikit lebih kecil dari bola voli.
Setiap tim harus mengembalikan bola kepada lawan secara sah. Pemain hanya diperbolehkan menggunakan kaki atau tulang kering dan sundulan untuk mengoper bola. Bola tersebut diperbolehkan memantul sekali dan tim akan menerima poin jika tidak dapat mengembalikan bola.
Nah, sekarang kamu sudah tahu permainan tradisional apa saja yang ada di NANA bnb with SEVENTEEN. Permainannya beragam, ada permainan papan yang membutuhkan strategi hingga olahraga seru yang membutuhkan kerja sama tim. Mana yang paling seru menurutmu?