9 Idol KPop Cewek Ini Jadi Member Pertama yang Debut Solo di Grupnya
Menjadi member pertama yang debut solo dapat menjadi tekanan dan tantangan tersendiri bagi para idol KPop. Mereka dipercaya beraktivitas sebagai solois duluan dari rekan grupnya oleh agensi, sehingga publik pun berekspektasi tinggi akan karyanya. Mereka juga dituntut untuk menampilkan ciri khas berbeda dari promosi dengan grupnya.
Nah, sejumlah idol KPop cewek berikut inilah yang berhasil memenuhi ekspektasi tersebut. Mereka sukses membuat penggemar bangga karena meraih banyak prestasi sebagai member pertama yang debut solo duluan. Ada Nayeon TWICE hingga Jennie BLACKPINK, simak daftarnya!
1. Nayeon TWICE menyiapkan debut solonya sambil tetap aktif di grup, hingga gak punya waktu luang pada 2022. Ia bersyukur albumnya, IM NAYEON, raih kesuksesan
2. Jennie BLACKPINK mengaku terbebani jadi member pertama yang debut solo pada 2018. Namun, ia berusaha menikmati proses promosi lagunya, "SOLO"
3. Eunji Apink merilis album Dream saat debut solo pada 2016. Ia berpartisipasi dalam aransemen, menulis lirik, dan jadi komposer untuk album itu
4. YooA Oh My Girl debut solo dengan album Bon Voyage pada 2020. Ia awalnya menolak tawaran itu karena ingin fokus dengan grup, tapi agensi berhasil meyakinkannya
5. Minah Girl's Day bekerja keras di studio dance untuk album I Am a Woman Too pada 2015. Ia juga berpartisipasi menentukan berbagai konsepnya
6. Wendy Red Velvet debut solo dengan album Like Water pada 2021. Ia berusaha menonjolkan ciri khasnya dan bekerja keras saat mempersiapkannya
7. Jiyeon T-ARA kerja sama dengan produser Duble Sidekick untuk album solonya, Never Ever pada 2014. Ia menunjukkan ciri khasnya lewat konsep album itu
8. Narsha Brown Eyed Girls debut solo dengan album NARSHA pada 2010. Respons positif dari publik membuatnya sukses jadi solois
9. Taeyeon SNSD rilis I sebagai album debut solonya pada 2015. Ia raih beragam prestasi, hingga sukses dikenal sebagai solois ternama sejak saat itu
Idol KPop di atas tentu mendapatkan dukungan yang besar dari agensi dan rekan grupnya. Hal itu tentu membuat mereka lebih bersemangat beraktivitas dan promosi sebagai solois. Mereka juga bekerja keras dalam menonjolkan ciri khasnya.
