Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Buntut Pencabutan Sungchan dan Shotaro, Fans Boikot Debut NCT Tokyo

Sungchan dan Shotaro (dok. SM Entertainment)

Pada 24 Mei lalu, SM Entertainment merilis pengumuman yang menyatakan bahwa Sungchan dan Shotaro keluar dari NCT. Menurut mereka, langkah itu diambil karena kedua idola tersebut telah dipersiapkan untuk debut dalam grup lain.

Spontan, pengumuman tersebut pun mengundang kemarahan para penggemar. Menyusul pencabutan Sungchan dan Shotaro dari NCT, sebuah akun Twitter dengan username @boycottncttokyo pun menyuarakan pemboikotan atas debut NCT Tokyo. Simak laporan selengkapnya di bawah ini, ya!

1. Sebelumnya, Sungchan dan Shotaro dinyatakan keluar dari NCT

Sungchan dan Shotaro (twitter.com/NCT_OFFICIAL_JP)

Setelah mengumumkan pencabutan Sungchan dan Shotaro, SM Entertainment memastikan bahwa mereka tidak akan menjadi bagian dari sub-unit NCT yang baru. Namun, keduanya akan tetap berada di agensi tersebut dan justru masuk ke dalam grup lain yang telah direncanakan untuk debut pada tahun ini.

Sementara itu, 2 minggu sebelum Sungchan dan Shotaro dinyatakan keluar, Lucas telah terlebih dahulu mengundurkan diri dari NCT dan WayV. Meskipun alasan pengunduran dirinya dari grup tersebut disebabkan oleh kontroversi kehidupan pribadinya, kepergian Lucas tentunya tetap meninggalkan luka bagi para penggemar.

2. Penggemar pun membuat perkumpulan pemboikot NCT Tokyo

Akun Twitter tim pemboikot NCT Tokyo (twitter.com/boycottncttokyo)

Dengan kepergian tiga member dalam kurun waktu kurang dari 1 bulan, para penggemar pun menyalahkan SM Entertainment sebagai pihak yang bertanggung jawab atas peristiwa tersebut. Sebagai buntut dari kekecewaan mereka, sekelompok penggemar yang diduga berasal dari Korea pun membentuk sebuah perkumpulan boikot untuk NCT Tokyo.

NCT Tokyo sendiri adalah sub-unit NCT yang digadang-gadang akan debut pada tahun 2023. Pada bulan Februari lalu, SM Entertainment telah mengonfirmasi bahwa nantinya debut NCT Tokyo akan menjadi sub-unit terakhir NCT sekaligus penutup bagi sistem "ekspansi tanpa batas" yang sebelumnya dimiliki grup tersebut.

Sebelumnya, Sungchan dan Shotaro dipercaya akan menjadi line-up tetap dari NCT Tokyo. Karena kehadiran mereka, para penggemar pun dengan sabar menantikan debut sub-unit tersebut. Akan tetapi, setelah keduanya dikonfirmasi tidak akan debut dalam sub-unit mana pun di bawah nama NCT, penantian panjang para penggemar seolah sia-sia.

3. Penggemar memberikan ultimatum kepada SM Entertainment

Pernyataan tim pemboikot NCT Tokyo (twitter.com/boycottncttokyo)

Melalui akun Twitter @boycottncttokyo, perkumpulan penggemar yang menentang debut NCT Tokyo pun menyuarakan pemboikotan terhadap sub-unit tersebut dengan merilis sebuah ultimatum. Untuk memperluas jaringan mereka, ultimatum tersebut pun dirilis dalam berbagai bahasa, termasuk bahasa Indonesia.

Secara singkat, ultimatum tersebut berisikan pernyataan yang menuntut SM Entertainment untuk mendebutkan grup basis Tokyo sebagai grup yang terpisah dari NCT, memenuhi janji untuk menghentikan ekspansi tanpa batas dengan 20 member yang tersisa saat ini, dan menjamin aktivitas yang rutin untuk para member NCT 127, NCT Dream, dan WayV.

4. Tim pemboikot tersebut juga mengancam akan mengirimkan truk protes

Pesan peringatan dari tim pemboikot NCT Tokyo (twitter.com/boycottncttokyo)

Setelah merilis pernyataan tersebut, tim pemboikotan itu pun memberikan tenggat waktu kepada SM Entertainment untuk memberikan tanggapan mereka hingga tanggal 31 Mei pukul 12 siang KST. Jika tidak ada respons hingga waktu yang telah mereka tentukan, maka kelompok penggemar tersebut akan mengirimkan truk protes sejak tanggal 12 Juni.

5. Penggemar internasional menanggapi boikot ini dengan pro-kontra

NCT (twitter.com/NCTsmtown)

Sebagai tanggapan atas aksi pemboikotan ini, penggemar internasional pun terbagi dua. Banyak di antara mereka yang mendukung penuh aksi ini, tetapi tidak sedikit pula yang ragu untuk memberikan dukungan mereka. Terlebih, aksi ini dapat berakibat buruk terhadap member NCT.

Ada pula suara-suara yang mengatakan bahwa untuk mendapatkan perhatian SM Entertainment, pemboikotan NCT Tokyo harus diikuti dengan pemboikotan seluruh kegiatan promosi dan penjualan merchandise NCT. Namun, banyak yang merasa langkah itu kurang tepat, terlebih karena dalam waktu dekat ini Taeyong dan NCT Dream akan berpromosi dan membutuhkan dukungan para penggemar.

Sementara itu, kini tenggat waktu yang diberikan kepada SM Entertainment untuk merespons tuntutan kelompok pemboikot NCT Tokyo telah berakhir. Mereka pun tengah bersiap untuk melakukan aksi protes pada bulan Juni mendatang. Bagaimana tanggapanmu tentang aksi pemboikotan NCT Tokyo ini?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Izza Namira
EditorIzza Namira
Follow Us