Makna 5 Lagu CORTIS di Mini Album COLOR OUTSIDE THE LINES
CORTIS memang sudah debut secara resmi pada tanggal 18 Agustus 2025. Namun, album debut mereka baru dirilis secara keseluruhan pada 8 September. Album bertajuk COLOR OUTSIDE THE LINES tersebut berisi lima lagu, termasuk “GO!” dan “What You Want?” yang sudah dirilis lebih dulu.
COLOR OUTSIDE THE LINES mengungkapkan pemikiran yang bebas dari aturan dan standar yang telah ditetapkan dunia. Para anggota menyampaikan suara mereka secara jujur lewat lagu-lagu di album ini. Tentang mimpi hingga kebebasan, yuk, cari tahu makna masing-masing lagu CORTIS di album debut mereka!
1. “GO!”
“GO!” merepresentasikan nama album COLOR OUTSIDE THE LINES ke dalam lagu. Lirik lagunya menunjukkan kesiapan CORTIS untuk menghadirkan warna baru. Mereka yakin dapat memberi kesegaran lewat musik dan mendorong era baru dengan rasa bangga.
Para anggota menuangkan semangat untuk pergi ke studio rekaman untuk menciptakan musik. Mulai dari siang hingga malam, mereka membakar api semangat di dalam studio hingga keluar dengan musik yang khas. Seperti yang disebutkan dalam liriknya, gairah untuk menjadi berbeda dalam cara yang positif sudah ada dalam diri para anggota sejak kecil.
2. “What You Want?”
Para anggota kemudian mengajak kita untuk memaknai hidup lewat lagu “What You Want?”. CORTIS mendorong semua orang untuk melakukan apa pun yang diinginkan. Sebab, hidup ini berjalan lebih cepat dari yang kita sangka. Menahan diri hanya akan menciptakan penyesalan di kemudian hari.
Para pendengar diundang untuk memikirkan keinginan masing-masing sepanjang lagu yang penuh dengan pertanyaan, “What you want?”. Mereka berpesan agar kamu bergerak untuk mencari hal-hal yang membuat jantung berdebar lagi. Dari sisi CORTIS, kegiatan tersebut tidak lain adalah membuat lagu yang segar dan memberi tahu nama mereka kepada seluruh dunia.
3. “FaSHioN”
CORTIS membeberkan gaya hidup mereka yang unik dalam lagu ketiga yang berjudul “FaSHioN”. Bukan hanya tentang musik, mereka juga menolak mengikuti aturan yang ada dalam hal fashion. Padu padan yang tidak biasa antara kaos dan celana merupakan cerminan dari jati diri mereka.
Jika dilihat dari liriknya, kawasan Dongmyo dan Hongdae kerap disebutkan. Dua kawasan itu cukup bertolak belakang karena Dongmyo terkenal sebagai kawasan dengan barang vintage, sementara Hongdae memiliki nuansa trendi. Tampaknya CORTIS ingin menunjukkan bahwa tak masalah dari mana pakaian itu berasal, kepercayaan diri tetap menjadi elemen penting dalam fashion itu sendiri.
4. "JoyRide"
“JoyRide” mengajak para pendengar untuk berkendara tanpa tujuan. Lagunya memancarkan nuansa menyegarkan sekaligus sendu yang cocok didengar saat ingin melepaskan penat. Kebebasan masih menjadi impian yang dikejar CORTIS dalam lagu ini.
Terjebak dalam rutinitas terkadang membuat hidup terasa membosankan. Saat perasaan itu datang padamu, CORTIS menganjurkan kamu untuk kabur sejenak. Tidak perlu menetapkan tujuan karena berkendara atau berjalan mengikuti arus dapat mengembalikan energi yang sempat terkuras.
5. “Lullaby”
“Lullaby” menyampaikan pikiran CORTIS yang paling bebas. Mereka menceritakan rasa lelah setelah berjuang untuk menggapai mimpi. Meskipun masa depan tak terjamin, para anggota tetap berusaha untuk meraihnya.
Lagu ini menuangkan perjalanan panjang yang dilalui para anggota untuk sampai di titik ini. Mereka telah menghabiskan masa remaja dengan bekerja keras bersama teman-teman seperjuangan. Meski begitu, mereka juga membutuhkan waktu istirahat di tengah-tengah perjuangan tersebut.
COLOR OUTSIDE THE LINES benar-benar mengungkapkan suara CORTIS untuk mencari sesuatu yang benar-benar mereka inginkan. Apalagi seluruh anggota ikut berpartisipasi dalam produksi kelima lagu di atas. Meski begitu, cerita yang disampaikan CORTIS ini juga menjadi penyemangat untuk kaum muda seusia mereka yang sedang berjuang untuk mencari hal yang sama.
