Dilansir Star Today, TR Entertainment dikabarkan mengalami kebangkrutan. Jatuhnya perusahaan yang berdiri pada tahun 2020 itu terjadi setelah ditinggal Shinsadong Tiger yang merupakan produser utamanya.
Kabar pailitnya TR Entertainment memacu kekhawatiran penggemar mengenai kelanjutan aktivitas artis yang berada di bawah naungannya. Yuk, simak informasi selengkapnya di bawah ini!
Star Today mengabarkan pada hari Rabu (18/3/2025) kemarin, bahwa TR Entertainment telah mengajukan bangkrut ke Pengadilan Rehabilitasi Seoul pada tanggal 13 Maret 2025 lalu. Pihak terkait akan menyatakan kebangkrutan pada suatu perusahaan apabila aset debiturnya kurang dari 500 juta won atau sekitar 5,6 miliar rupiah.
Agensi yang dipimpin oleh Park Chung Min ini mengalami kepailitan dalam kurun waktu lima tahun setelah resmi berdiri. TR Entertainment didirikan pada bulan Juni 2020 dengan artis yang berada di bawah naungannya, yaitu girl group TRI.BE, ELLY EXID, dan Yoon Seong Eun.
TR Entertainment dikabarkan mengalami kesulitan setelah meninggalnya produser Shinsadong Tiger yang memiliki peranan penting dalam manajemen perusahaan. Dia ditemukan meninggal di kediamannya pada bulan Februari 2024 lalu.
Shinsadong Tiger dikenal sebagai produser yang telah menciptakan banyak lagu populer Kpop, seperti "Roly Poly" (T-ARA), "No No No" (APINK), "Up and Down" (EXID), "Bboom Bboom" (MOMOLAND), dan masih banyak lagi. Setelah kepergian mendiang, TR Entertainment mengalami penurunan penjualan dan investasi di perusahaan tersebut berhenti.
Kabar bangkrut TR Entertainment memacu kekhawatiran penggemar atas artis-artis yang berada di bawah naungannya. TRI.BE yang menjadi grup KPop satu-satunya di agensi tersebut, terakhir comeback pada bulan Februari 2024, dengan merilis album bertajuk Diamond.
Album Diamond sendiri menjadi proyek terakhir yang digarap oleh Shinsadong Tiger sebelum meninggal dunia. Kepergian mendiang meningalkan luka bagi banyak kalangan. Kini, nasib girl group TRI.BE pun tengah di ujung tanduk.
Mendengar kabar bangkrutnya TR Entertainment, membuat penggemar berharap artis yang berada di bawah naungannya dapat segera bergabung dengan agensi lain. Penggemar berharap mereka dapat melanjutkan aktivitas di industri hiburan Korea.