Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pusing bekerja (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Dalam situasi tertentu, ada kalanya kamu harus beranjak menuju lingkungan baru. Berbagai macam perbedaan akan kamu jumpai. Tidak selalu berkaitan dengan pengaruh positif dan orang-orang inspiratif. Tidak jarang, kamu akan terjebak di lingkungan baru yang serba toksik.

Tapi pada faktanya, beberapa orang justru kehilangan kontrol diri di lingkungan baru. Contohnya saja ikut-ikutan berperilaku toksik. Seperti bergosip atau terlibat kebiasaan saling menjatuhkan. Mengapa seseorang bisa kehilangan kontrol diri di tengah lingkungan baru? Barangkali dipengaruhi oleh sebab-sebab berikut.

1. Budaya dan kebiasaan berbeda

ilustrasi bersalaman (pexels.com/Kindel Media)

Pernahkah kamu menjelajahi lingkungan baru? Contohnya saja saat kamu harus merantau keluar kampung halaman. Atau saat kamu berpindah tempat kerja. Beberapa orang ternyata memiliki kontrol diri yang buruk saat berada di tengah lingkungan baru.

Mereka bisa seperti ini karena menghadapi budaya dan kebiasaan berbeda. Termasuk keberadaan nilai dan norma yang bertentangan dengan kebiasaan sebelumnya. Akibat kewalahan menghadapi perbedaan budaya dan kebiasaan, seseorang mungkin gampang terpengaruh dan terjerumus.

2. Menghadapi tekanan sosial

Editorial Team

Tonton lebih seru di