Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi perempuan bekerja (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Switching karier menjadi salah satu pilihan dalam dunia kerja yang bertujuan untuk mengubah bidang yang digeluti. Misalnya, yang awalnya bergerak sebagai tenaga pengajar, kini beralih menjadi seorang desainer ataupun penulis.

Tentunya fenomena switching karier ini gak semudah yang dibayangkan. Apalagi untuk dimulai di awal tahun 2024. Untuk itu, berikut tips switching karier ala IDN Times!

1. Tanamkan bahwa kamu akan berkomitmen untuk berubah

ilustrasi berpikir (pexels.com/Chinmay Singh)

Mendengar istilah switching karier akan membawa kita ke bayangan tentang perubahan pekerjaan, dari A menjadi B. Tentunya dalam melakukan perubahan perjalanan karier ini gak semudah yang dibayangkan.

Switching karier memerlukan waktu, energi, dan komitmen yang berkelanjutan. Jadi, sebelum kamu berkomitmen pada hal tersebut, kamu perlu mengenali diri lebih jauh terlebih dahulu. Alangkah baiknya, kamu bisa menanyakan dirimu sendiri mengapa switching karier sangat penting bagi untuk kamu lakukan.

“Jika kamu memutuskan ini adalah sesuatu yang ingin kamu lakukan, carilah teman yang bertanggung jawab agar kamu tetap pada jalurnya. Ini bisa berupa teman, kolega, sesama pengubah karier, atau pelatih karier," ujar Leah Lambart, seorang pelatih karier di Relaunch Me dan ahli dalam mencapai tujuan karier, dilansir Seek.

"Kamu juga dapat memikirkan untuk membuat papan visi tentang harapan hidup kamu setelah menyelesaikan perubahan. Ini akan membuat kamu lebih fokus, bahkan ketika ada beberapa hambatan di sepanjang jalan,” lanjutnya.

2. Kenali resiko yang akan terjadi

Editorial Team

Tonton lebih seru di