7 Alasan E-Reader Bikin Pengalaman Membaca Jadi Lebih Nyaman

Pencinta buku pasti tidak asing dengan alat yang satu ini. Namanya e-reader, perangkat elektronik khusus untuk membaca e-book atau buku digital. E-reader tidak sama dengan tablet, karena teknologi yang digunakan adalah e-ink atau tinta digital. Layarnya mirip dengan buku fisik, sehingga lebih ramah untuk membaca.
E-reader punya banyak keunggulan. Di antaranya adalah nyaman di mata, praktis, ringan, ramah lingkungan, dapat digunakan di luar ruangan, serta dilengkapi dengan banyak fitur pendukung. Apa saja fiturnya? Berikut tujuh fitur e-reader yang membuat pengalaman membaca buku digital jadi lebih nyaman.
1. Kecerahan layar dapat disesuaikan

Kecerahan layar e-reader dapat diatur sesuai kebutuhan pengguna, termasuk pula mode malam atau cahaya hangat untuk mengurangi ketegangan dan kelelahan pada mata. Dengan fitur ini, membaca buku digital terasa lebih nyaman meski di tempat gelap sekalipun. Cahaya layarnya juga ideal untuk membaca di bawah sinar matahari tanpa terasa silau.
2. Pengaturan orientasi dan navigasi pada layar

Sama halnya dengan smartphone, e-reader juga memiliki fitur orientasi dan navigasi layar. Tampilan layarnya bisa diubah ke mode potret atau lanskap untuk fleksibilitas saat membaca. Selain itu, ada dua pilihan cara membalik halaman buku digital, yakni dengan menggeser layar atau menekan tombol fisik.
3. Beragam gaya dan ukuran font untuk visualisasi

E-reader menyediakan banyak font yang bisa dipilih sesuai keinginan, mulai dari bookerly, caecilia, georgia, baskerville, dan masih banyak lagi. Ukuran hurufnya juga bisa diperkecil atau diperbesar demi kenyamanan visual saat membaca. Fitur satu ini membuat pengalaman membaca jadi lebih personal dan nyaman.
4. Pengaturan tata letak halaman yang fleksibel

Bukan cuma font, margin halaman dan spasi antarbaris pun bisa diatur sesuai kebutuhan. Pasalnya, pengaturan tata letak turut berpengaruh pada kenyamanan membaca. Tulisan atau teks yang rapi tentunya lebih enak dibaca, sehingga pembaca dapat menikmati buku digital tanpa terganggu oleh baris yang terlalu rapat atau margin yang terlalu sempit.
5. Highlight dan notes untuk efektifitas membaca

Bagi yang suka anotasi, e-reader menawarkan fitur highlight dan notes. Fitur tersebut dapat digunakan untuk menandai bagian penting dan menambah catatan secara langsung di halaman buku digital. E-reader model lama menggunakan keyboard fisik, sedangkan model terbaru menggunakan keyboard virtual di layar sentuh.
6. Fitur kamus dan penerjemah membantu memahami teks

E-reader dilengkapi kamus bawaan untuk membantu pengguna mencari arti kata yang kurang familiar. Bahkan, fitur penerjemah juga ada dalam beberapa model e-reader, terutama yang bisa tersambung ke internet. Jika menemukan kata atau kalimat yang kurang dipahami, cukup gunakan dua fitur tersebut tanpa meninggal halaman buku.
7. Sinkronisasi koleksi buku agar selalu up to date

Tidak perlu khawatir akan kehilangan halaman terkahir atau catatan yang sudah dibuat, karena e-reader punya fitur sinkronisasi. Koleksi buku digital dapat dikelola, lalu disinkronkan agar semua datanya terus terbarukan. Dengan adanya fitur ini, progres membaca jadi lebih mudah diakses di berbagai perangkat.
Penggunaan e-reader dengan berbagai fiturnya jauh lebih efektif untuk membaca buku digital dibanding smartphone ataupun tablet. Namun, setiap model dan merek e-reader memiliki fitur yang berbeda-beda. Oleh karena itu, pastikan untuk mengecek spesifikasi sebelum memutuskan membeli.