Jobdesk Pet Sitter: Penjaga Anabul yang Lagi Ditinggal Pergi
- Pet Sitter adalah orang yang merawat hewan peliharaan saat pemiliknya tidak ada, dengan tugas memberi makan, minum, membersihkan kandang, dan menemani bermain.
- Seorang Pet Sitter memiliki jadwal teratur untuk merawat hewan, melaporkan kondisi hewan ke pemilik, memberi obat sesuai instruksi, dan menjaga kebahagiaan serta kesehatan hewan.
- Untuk menjadi Pet Sitter diperlukan cinta pada hewan, kesabaran, pengetahuan dasar tentang gizi dan perawatan hewan, serta keterampilan komunikasi dengan pemilik hewan.
Buat sebagian orang, hewan peliharaan sudah dianggap bagian dari keluarga. Karena itu, ketika pemiliknya harus bepergian, mereka butuh seseorang yang bisa dipercaya menjaga hewan kesayangannya. Dari sinilah profesi Pet Sitter muncul, yaitu orang yang khusus merawat hewan peliharaan saat pemiliknya tidak ada di rumah. Pekerjaan ini jadi semakin populer di kota-kota besar karena gaya hidup sibuk pemilik hewan. Pet Sitter hadir untuk memberikan rasa aman sekaligus memastikan kebutuhan hewan tetap terpenuhi.
1. Apa itu Pet Sitter?
Pet Sitter adalah orang yang bertugas menjaga hewan peliharaan di rumah pemilik atau di tempat penitipan. Tugasnya bisa beragam, mulai dari memberi makan, mengganti air minum, membersihkan kandang, sampai menemani bermain. Profesi ini berbeda dengan dokter hewan, karena fokus utamanya adalah merawat dan menjaga keseharian hewan. Meski begitu, mereka tetap harus paham dasar-dasar perawatan hewan. Dengan begitu, hewan tetap merasa nyaman meski pemiliknya sedang tidak ada.
2. Tugas seorang Pet Sitter
Seorang Pet Sitter biasanya memiliki jadwal teratur untuk memberi makan dan minum hewan. Mereka juga bisa diminta mengajak jalan-jalan anjing, membersihkan litter box kucing, atau sekadar menemani hewan agar tidak kesepian. Selain itu, Pet Sitter juga sering melaporkan kondisi hewan melalui foto atau video ke pemilik. Ada juga yang memberi obat sesuai instruksi jika hewan sedang dalam masa perawatan. Semua ini dilakukan demi menjaga kebahagiaan dan kesehatan hewan peliharaan.
3. Keahlian yang dibutuhkan
Untuk menjadi Pet Sitter, cinta pada hewan adalah syarat utama. Selain itu, mereka harus sabar, telaten, dan peka terhadap perilaku hewan. Pengetahuan dasar tentang gizi, perawatan, dan tanda-tanda hewan sakit juga penting. Keterampilan komunikasi juga dibutuhkan agar bisa berhubungan baik dengan pemilik hewan. Dengan kombinasi keahlian ini, seorang Pet Sitter bisa dipercaya dan diandalkan.
Pendapatan Pet Sitter sendiri bervariasi, mulai dari Rp75 ribu-100ribu per jam, sesuai kebutuhan dan keterampilan. Bahkan ada yang menjadikan Pet Sitter ini sebagai pekerjaan utama mereka karena fleksibilitas waktu yang ditawarkan.
Profesi Pet Sitter membuktikan bahwa merawat hewan bisa menjadi pekerjaan serius, bukan sekadar hobi. Mereka berperan penting untuk memastikan hewan tetap sehat, nyaman, dan bahagia saat ditinggal pemiliknya. Permintaan jasa ini pun makin meningkat seiring bertambahnya jumlah orang yang memelihara hewan di perkotaan. Dengan adanya Pet Sitter, pemilik bisa tenang bepergian tanpa rasa khawatir. Jadi, profesi ini adalah bentuk nyata dari rasa sayang terhadap hewan yang dikemas dalam pekerjaan profesional.
