5 Langkah yang Bisa Kamu Lakukan untuk Menjadi Seorang Data Analyst

Terapkan agar bisa berkecimpung di profesi ini!

Data analyst merupakan sebuah profesi berbasis data yang menuntut seseorang untuk memahami asal-usul data dan distorsi dengan cara menganalisis data-data tersebut.

Karena sekarang merupakan era teknologi, kemudian cara menganalisis data yang dilakukan data analyst menggunakan teknologi khusus. Maka sejak tahun 2020, Morning Future yang dikutip dari World Economic Forum menyatakan profesi ini disebut sebagai profesi favorit dan merupakan profesi masa depan. 

Jika kamu tertarik untuk berkecimpung pada profesi ini terdapat lima langkah yang bisa kamu lakukan agar kemampuan data analyst-mu bisa berkembang dengan baik. Apa saja?

 

1. Pelajari pengetahuan yang mendukung profesi data analyst

5 Langkah yang Bisa Kamu Lakukan untuk Menjadi Seorang Data Analystilustrasi programmer (pexels.com/ThisIsEngineering)

Dilansir Glints, untuk menjadi seorang data analyst belum ada jurusan khusus pada jenjang strata 1. Namun, nantinya kamu bisa melanjutkan pendidikan formal untuk jenjang magister lewat program reguler atau pun online di berbagai kampus dunia.

Kemudian, untuk mendukung pekerjaan sebagai data analyst kamu bisa mengikuti sejumlah kursus program seperti matematika, statistika, metodologi survei, metode riset, dan ilmu komputer. Program komputer yang biasanya digunakan adalah bahasa pemrograman SQL, Microsoft Excel, SharePoint, dan Microsoft Access.

Tak lupa juga untuk menambah ilmu pengetahuan tentang ilmu bisnis, sosial, dan bahasa asing. Agar kemampuanmu bisa dibuktikan secara profesional, kamu bisa mengikuti program kursus yang bersertifikat.

 

2. Ikuti program magang di perusahaan yang sesuai

5 Langkah yang Bisa Kamu Lakukan untuk Menjadi Seorang Data Analystilustrasi program magang (pexels.com/Kampus Production)

Setelah memiliki pengetahuan mengenai data analyst, kamu bisa mengembangkannya dengan bergabung sebagai karyawan magang di perusahaan terkait.

Selama magang kamu bisa mengasah pengetahuan metodologi riset dan survei serta bagaimana cara mengimbangi perkembangan teknologi yang sangat pesat. Pengalaman ini nantinya juga bisa menjadi nilai tambah pada CV atau resume kamu.

Saat magang pun, kamu juga bisa mempelajari skill kerja baru yang berkemungkinan bisa membantu kamu saat mendaftar pekerjaan tetap nantinya. Dilansir laman Learn.org, masing-masing perusahaan bisa saja meminta kualifikasi yang sedikit berbeda dari pengetahuan yang sudah kamu pelajari. Biasanya akan merujuk pada kebutuhan perusahaan itu sendiri.

 

Baca Juga: 7 Pekerjaan Bidang Big Data, Cocok Buat Kamu yang Tertarik dengan Data

3. Asah kemampuan komunikasi agar berkembang lebih baik

dm-player
5 Langkah yang Bisa Kamu Lakukan untuk Menjadi Seorang Data Analystilustrasi sedang melakukan kampanye (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kemampuan komunikasi merupakan salah satu skill kerja yang paling banyak dilampirkan sebagai kualifikasi karyawan. Nantinya, kamu tidak hanya menyelesaikan tugas individu namun juga akan bekerjasama dengan banyak orang, mulai dari tim divisi hingga para klien.

Begitu pun jika nantinya kamu bekerja sebagai data analyst. Tugas kerja pada bagian metodologi riset dan survei meminta kamu untuk bisa menyampaikan kalimat yang sederhana pada pihak terkait. Bahkan dengan kemampuan komunikasi yang baik, kamu juga bisa memberikan masukan yang sejalan dengan kondisi perusahaan.

 

4. Tambah wawasan tentang perkembangan bisnis agar mendapatkan nilai tambah

5 Langkah yang Bisa Kamu Lakukan untuk Menjadi Seorang Data Analystilustrasi sedang menganalisis data (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Profesi sebagai data analyst biasanya dipakai dalam dunia bisnis. Pasalnya, data-data yang telah dianalisis nantinya akan dipakai sebagai acuan untuk kemajuan bisnis sebuah perusahaan ke depannya. Maka dari itu kemampuan menilai perkembangan bisnis akan menjadi nilai tambah untuk seorang data analyst.

Kamu tidak harus mengikuti pendidikan di bidang bisnis. Dilansir laman Glints, untuk meningkatkan kemampuan ini kamu hanya perlu konsisten mempelajari wawasan bisnis yang sedang dikembangkan perusahaan yang kamu inginkan atau tempatmu bekerja.

Setelah melakukan riset dan survei, kamu akan dengan mudah memberikan masukan yang sejalan dengan kondisi perusahaan.

 

5. Manajemen waktu

5 Langkah yang Bisa Kamu Lakukan untuk Menjadi Seorang Data Analystilustrasi jam (pexels.com/JESHOOTS.com)

Data analyst merupakan sebuah profesi yang harus bisa mengimbangi perkembangan teknologi yang sangat pesat. Bahkan, tools dan teknik yang digunakan untuk mengolah data selalu mengalami inovasi. Jika tidak bisa memanajemen waktu dengan baik, kamu tidak akan bisa optimal dalam menyelesaikan tugas sebagai data analyst.

Kemudian, kamu juga harus membiasakan diri pada kerumitan data yang tersedia. Semua data yang terlampir harus menggunakan pengelolaan yang baik, tertata, dan mendetail agar data bisa dipahami oleh orang awam.

Meskipun profesi ini banyak yang mencari pekerja dengan latar belakang pendidikan matematika. Namun, menurut Morning future pekerjaan ini juga bisa dilakukan oleh jurusan lainnya. Asalkan mau mempelajari pengetahuan baru dan mengembangkannya dengan baik seperti dengan mengikuti lima langkah di atas.

 

 

Baca Juga: [QUIZ] Kamu Cocoknya Jadi Data Scientist, Data Engineer, atau Data Analyst?

Maisix Dela Desmita Photo Verified Writer Maisix Dela Desmita

https://lynk.id/maisixdela

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dwi Rohmatusyarifah

Berita Terkini Lainnya