Meningkatkan Skill dan Dapat Pekerjaan Jadi Mudah Berkat 'Prakerja'
Jakarta, IDN Times - Perubahan terjadi begitu cepat, termasuk di dunia kerja. Perkembangan zaman dengan mudah mendistrupsi dan menggeser berbagai lini bisnis. Kondisi tersebut tentu saja berdampak pada tenaga kerja, kemampuan yang tak lagi relevan dan bisa di,gantikan oleh teknologi yang lebih canggih akan dihapuskan.
Untuk tetap eksis dan bertahan, tenaga kerja perlu mengikuti tren serta memiliki relevansi dengan kebutuhan lapangan pekerjaan. Penting untuk memahami keterampilan apa yang saat ini banyak diperlukan, skill apa yang sedang banyak permintaan namun sedikit orang yang dapat melakukan, dan lain sebagainya.
Agar tetap relevan dan bisa bersaing di tengah banyaknya pencari kerja, Manajemen Pelaksana Program Prakerja bersama mitra platform digital, Karier.Mu secara konsisten menyebarkan semangat belajar sepanjang hayat atau lifelong learning. Melalui Media Gathering bertema '#JadiBisa Buka Peluang bersama Karier.mu & Prakerja' pada Kamis (15/6/23), dijelaskan lebih lanjut makna dan tujuan kampanye tersebut.
1. Mendorong kesejahteraan bersama serta memberi kontribusi positif terhadap negara menjadi tujuan besar bagi Program Prakerja
Program Prakerja memiliki tujuan besar bagi masyarakat luas dan diahrapkan dapat memberi sumbangan positif terhadap negara, melalui peningkatan GNI perkapita. Denni Puspa Purbasari, selaku Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana (PMO) Program Kartu Prakerja, optimis Prakerja dapat memberi kontribusi yang positif dan terintegrasi untuk negara.
"Aspirasi dari program kartu prakerja adalah sejahtera bersama-sama. Nah, resep menuju negara yang berpenghasilan tinggi ukurannya adalah pendapatan perkapita, itu ada dua, jumlah orang yang kerja itu harus naik, yang kedua adalah yang kerja sendiri produktivitasnya harus naik," ujarnya.
Untuk diketahui, Program Prakerja merupakan program pengembangan kompetensi kerja dan kewirausahaan yang disediakan oleh pemerintah untuk masyarakat, terutama angkatan kerja. Program ini ditujukan bagi tenaga kerja yang sedang mencari pekerjaan, pekerja yang terdampak PHK (Pemutusan Hubungan Kerja), serta pekerja yang membutuhkan peningkatan kompetensi.
2. Program Prakerja turut mendrong produktivitas perempuan untuk berpartisipasi sebagai angkatan kerja
Setiap tahunnya, angka angkatan kerja terus bertambah, termasuk partisipasi kerja perempuan. Bagi perempuan dengan usia produktif yang ingin memiliki kesempatan untuk meningkatkan kompetensi atau mencari pekerjaan, Prakerja turut mendorong perempuan untuk mengikuti program yang tersedia.
Disampaikan Denni dalam kesempatan yang sama, Prakerja mendorong perempuan untuk berpartisipasi dengan menghadirkan pelatihan secara online. Tersedia layanan pencari pekerjaan yang berjejaring sehingga memudahkan untuk mendapatkan pekerjaan. Serta tak menutup kemungkinan untuk meningkatkan kompetensi dan membangun UMKM.
Program Prakerja juga mendorong masyarakat untuk belajar sepanjang hayat atau longlife learning, dengan berbagai pelatihan baik hardkill dan softskill, sebagaimana dijelaskan Denni, "Prakerja menyediakan akses untuk mendapatkan skill baru yang dibutuhkan oleh masyarakat."
3. Pelatihan yang diikuti masyarakat melalui Program Prakerja dapat membantu mendapatkan pekerjaan
Perubahan yang terjadi di berbagai lini bisnis atau pun industri terjadi sangat cepat. Disruption dapat terjadi kapan pun sehingga siklus bisnis dapat bergerak tak terduga.
Menyadari akan perubahan kehidupan yang tak jarang sulit diprediksi, Program Prakerja berupaya untuk menghubungkan masyarakat dengan lembaga-lembaga pelatihan. Layanan yang ditawarkan oleh Program Prakerja menyesuaikan dengan kebutuhan lapangan pekerjaan dan kemampuan personal pesertanya.
"Karena itu kita harus naikkan skill supaya kita kemudian tetap relevan buat perusahaan," kata Denni.
Pada bincang interaktif siang itu, Denni turut menjelaskan hanya 10 persen angkatan kerja yang mengikuti pelatihan setelah lulus dari sekolah formal. Banyak angkatan kerja yang tidak memiliki praktikal skill. Untuk itu, Program Prakerja hadir guna meningkatkan angka angkatan kerja dengan kemampuan praktikal skill yang dapat berguna di perusahaan atau wirausaha yang tengah di jalani.
"Prakerja memberikan dampak yang baik, yang itu membuat program ini bisa sustainable, karena tadi hasilnya lebih tinggi daripada ongkosnya, membuat orang menjadi mandiri, dan bermartabat karena lingkungan kerja," tutut Denni.
4. Life long learning menjadi visi besar yang hendak dicapai untuk masyarakat
Hadirnya Program Prakerja bukan hanya untuk membekali seseorang dengan keterampilan yang digunakan untuk melamar pekerjaan semata. Namun, visi besar yang hendak dicapai bersama adalah belajar sepanjang hayat, membekali masyarakat dengan pengetahuan dan wawasan sepanjang usia, tentunya dengan kompetensi yang relevan.
Hal tersebut sejalan dengan pemaparan Najeela Shihab, Founder Karier.mu, "Tujuan kita bukan hanya lolos program prakerja, bukan hanya mensukseskan program prakerja, tapi mencapai visi dan mimpi bersama tadi. Bahwa semua pada akhirnyaakan percaya pada paradigma life long learning, mengikuti upskilling, reskilling, menjadi lebih produktif, mendapatkan pekerjaan dan sebagainya."
5. Ayo, manfaatkan Program Prakerja bagi kamu yang berminat meningkatkan peluang dan skill! Akses berbagai informasi dan lowongan pekerjaan
Kemudahan teknologi tak lagi menjadi penghambat bagi siapa pun, seharusnya dapat dimanfaatkan untuk memberi nilai lebih dan naik level. Denni berharap, program ini dapat memberi kebermanfaat yang lebih luas bagi pekerja blue collar maupun white collar untuk bisa menjadi tenaga kerja yang bermartabat serta memiliki pemahaman mendalam dan produktif.
Sebab, informasi yang tersedia sangatlah mudah untuk diakses, Denni berharap masyarakat dapat memanfaatkannya sebaik mungkin, "Informasi ada dalam genggaman. Tinggal ketik prakerja.go.id dan teman-teman berenang di semua infromasi itu. Tren rekrutmen, artikel, publikasi, lembaga pelatihan, jadi silahkan teman-teman eksplor."
Demikian pemaparan megenai Program Prakerja yang berkolaborasi dengan Karier.Mu. Kamu bisa manfaatkan layanan ini sebaik mungkin untuk kepentingan pribadimu.
