Perbedaan Freelance dan Remote Work, Mana yang Cocok Buatmu?

Di era digital ini, bekerja tidak harus selalu di kantor dari pagi sampai sore. Bekerja menjadi semakin fleksibel, bisa dari mana saja, bahkan tidak selalu terikat kontrak dengan perusahaan. Dua istilah yang sering muncul ketika membicarakan pekerjaan yang fleksibel adalah freelance dan remote work.
Meski sama-sama bisa bekerja dari mana saja, keduanya sebenarnya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Freelance adalah model kerja di mana seseorang bekerja secara mandiri dan tidak terikat dengan satu perusahaan saja. Sementara itu, remote work adalah model kerja di mana kamu tetap terikat dengan satu perusahaan, tetapi tidak harus bekerja dari dalam kantor perusahaan tersebut.
Yuk, kita bahas lebih dalam perbedaan freelance dan remote work agar kamu bisa memilih mana yang lebih cocok buatmu. Coba kita cek!
1. Keterikatan dengan perusahaan
Dalam bekerja, freelancer tidak terikat dengan satu perusahaan. Freelancer bisa bekerja dengan banyak klien dengan proyek berbeda-beda. Jenis pekerjaan yang ditawarkan biasanya jangka pendek atau berbasis proyek, meskipun ada juga freelancer yang bisa bekerja dalam jangka panjang untuk satu klien.
Sementara pada remote work, walaupun bekerja dari jarak jauh, statusnya tetap terikat dengan satu perusahaan sebagai karyawan. Pekerja remote tetap memiliki atasan, tim kerja, dan sering kali mengikuti jadwal yang telah ditentukan oleh perusahaan. Walaupun kamu tidak harus datang ke kantor, biasanya ada aturan terkait jam kerja, target, serta komunikasi dengan tim, seperti meeting virtual dan laporan pekerjaan.