5 Tips agar Gak Terjebak Cinlok dengan Rekan Kerja, Harus Profesional!

27 Agu 2021, 14:58 WIB

ilustrasi pria dan perempuan sedang bekerja (Pexels/cottonbro)

Jatuh cinta tentunya merupakan hal lumrah yang pernah dirasakan oleh banyak orang. Perasaan tersebut kadang kala tak bisa dikontrol kepada siapa akan jatuh.

Di lain sisi, sudah bukan rahasia umum bila banyak orang yang pada akhirnya sering terlibat cinlok atau cinta lokasi dengan rekan kerjanya. Meski bukan hal yang dilarang, namun jatuh cinta dengan sesama rekan kerja dapat menimbulkan permasalahan profesionalitas. Dampaknya tentu akan mempengaruhi kinerja.

Untuk mencegah kemungkinan cinlok itu terjadi, kamu dapat mencoba beberapa tips yang berikut ini.

1. Bertindak profesional dalam bekerja

ilustrasi pria sedang bekerja (Pexels/Andrea Piacquadio)

Dalam bekerja, tentu kamu sudah diperkenalkan dengan beragam peraturan penting tentang pekerjaanmu. Hal ini juga bagaimana kamu harus bersikap selama di kantor. Kamu tentunya harus menaati itu semua atas dasar profesionalitas.

Melalui cara tersebut, maka semestinya kamu pun jadi tak akan punya waktu untuk mengurusi hal lainnya, termasuk cinlok dengan rekan kerja.

2. Tidak membicarakan urusan pribadi di kantor

Ilustrasi stres akibat pekerjaan (Unsplash.com/Tim Gouw)

Poin yang satu ini juga berkenaan dengan permasalahan profesionalitas. Memang kadang kala, ada urusan di pekerjaan atau pribadi yang cukup mengambil perhatian. Tentunya kamu perlu membedakan kedua hal tersebut dengan baik.

Melalui cara yang demikian, maka kamu jadi tahu bahwa urusan pribadi dan pekerjaan tak boleh dicampur aduk untuk menjaga profesionalitas dalam bekerja.

3. Memperbanyak teman

ilustrasi sekelompok orang bekerja (Unsplash/Jud Mackrill)

Dunia pekerjaan pada dasarnya tak hanya sekadar tempat untuk mencari penghasilan, namun juga sarana untuk menyalurkan kebutuhan untuk bersosialisasi.

Kamu harus mampu memperluas koneksi sosialmu, agar nantinya tak terbatas pada urusan pekerjaan atau cinta semata. Dengan demikian, maka pekerjaan pun tetap berjalan menyenangkan dan gak monoton.

4. Mengingat tujuan utama untuk bekerja

ilustrasi pria sedang bekerja (Pexels/Evelina Zhu)

Terkadang, mungkin kamu gak bisa mengontrol perasaan yang kamu rasakan. Namun, kamu dapat mengontrol cara berpikirmu.

Jika hal tersebut dirasa sulit, maka kamu dapat mengingat tujuan utama selama bekerja. Ingatlah bahwa kamu punya tujuan utama di sana, untuk bekerja. Sehingga, kamu gak boleh melakukan hal macam-macam yang menimbulkan drama.

5. Memahami segala konsekuensinya

ilustrasi pasangan bermain laptop (Pexels/Andrea Piacquadio)

Gak ada yang melarangmu untuk terlibat cinlok. Namun kadang kala, permasalahan sering muncul setelah cinlok terjadi. Biasanya, hal ini bisa mempengaruhi kinerja kamu atau dirinya.

Tentunya, jika bagimu hal tersebut tak menjadi masalah, maka kamu harus memahami segala konsekuensinya. Jangan sampai kamu tak memperhitungkan banyaknya kemungkinan yang akan terjadi.

Dalam memutuskan untuk menjalin hubungan, kamu perlu pertimbangan terlebih dahulu. Melalui cara tersebut, kamu dapat menentukan apakah boleh terjalin cinlok atau tidak. Jadi, apakah kamu pernah terlibat cinlok? Atau, sedang terlibat cinlok, nih?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.