5 Trik Jitu untuk Keluar dari Jebakan Writer's Block

10 Okt 2021, 23:09 WIB

ilustrasi pria sedang menulis (unsplash.com/Good Faces)

Sama seperti pekerjaan lainnya, menulis juga melelahkan. Bahkan kadang bisa membuatmu patah semangat karena kehabisan ide untuk menulis. Hal ini kerap disebut writer's block. Namun, kamu gak perlu khawatir. Sebagai seorang penulis, ini adalah hal yang lumrah.

Saat mengalami hal ini, biasanya kamu akan merasa lelah, pusing, atau bahkan hampir menyerah karena merasa tak mampu menulis dengan baik. Apakah kamu pernah mengalaminya?

Jika saat ini kamu sedang mengalaminya, coba simak kelima tips berikut ini, yuk! Biar kamu bisa segera keluar dari jebakan writer's block.

1. Beri jeda sejenak saat kamu mulai merasa lelah

ilustrasi sedang bersantai (unsplash.com/Alessandro Bianchi)

Saat kamu mulai merasa lelah, beristirahatlah sejenak. Ketimbang memaksakan diri untuk menulis dan merasa semakin lelah karena tak kunjung mendapat ide. Sebaiknya kamu luangkan waktumu untuk bersantai.

Kamu bisa pergi ke luar ruangan, minum kopi, makan camilan, menghubungi sahabat atau keluarga, membaca artikel, buku atau menonton video saat scrolling media sosial. Sebisa mungkin, alihkan pikiranmu sejenak dari aktivitas menulis.

2. Beristirahat bukan berarti berhenti

ilustrasi sedang mengetik (unsplash.com/Daniel Thomas)

Menulis juga butuh disiplin. Setelah kamu beristirahat dan kembali dengan otak yang lebih segar, maka kamu harus berani untuk melanjutkan tulisanmu. Sebab jika kamu memilih untuk menunda dan berdalih masih ingin istirahat, biasanya hal ini akan kebiasaan.

Yang ada tulisanmu akan tetap stuck dan tak pernah berkembang. Ingat, beristirahat bukan berarti berhenti. Kamu harus menyelesaikan apa yang sudah dimulai.

3. Biasakan untuk membuat bank ide

ilustrasi bank ide (unsplash.com/Kyle Glenn)

Tak dapat dipungkiri, ide sering muncul di saat-saat yang tak terduga. Bisa di sela-sela obrolanmu dengan teman, saat dalam perjalanan atau saat menonton film. Karena kedatangannya sering tak bisa diprediksi, maka kamu harus punya bank ide.

Biasakan untuk menuliskan ide-idemu saat mereka datang. Kamu bisa menuliskannya secara manual di buku atau secara digital di aplikasi hp atau laptop. Hal ini berguna saat kamu mengalami writer's block. Kamu bisa melihatnya kembali dan menjadikannya sebagai ide dasar untuk dikembangkan menjadi tulisan yang lebih luas.

4. Ambil jeda untuk berdoa

ilustrasi sedang berdoa (unsplash.com/David Monje)

Bagi penulis, ide atau inspirasi adalah rezeki. Biar rezekimu gak seret, jangan lupa untuk berdoa ya, guys. Sebab sekreatif apapun kamu, tetap Tuhan yang selalu memberikanmu ide atau inspirasi. Terlebih saat mengalami ideas block, jangan ragu untuk memperbanyak doamu agar inspirasi bisa terus mengalir deras. Sama seperti rezeki, inspirasi juga bisa datang dari arah yang tak diduga-duga.

5. Ingat kembali tujuan awal kamu menulis

ilustrasi poster (unsplash.com/Cristofer Maximilian)

Sebab menulis adalah pekerjaan mental. Barangsiapa yang kehilangan motivasi dan seakan-akan mengalami mental breakdown, maka ia tak akan bertahan menjadi seorang penulis. Menulis itu butuh ketangguhan, konsistensi dan semangat untuk terus belajar.

Jadi, saat kamu mulai merasa down, ingatlah kembali tujuan awalmu menulis. Dengan begitu, kamu akan kembali bersemangat dan melanjutkan tulisanmu.

Nah, itu dia lima trik jitu yang bisa kamu lakukan saat mengalami writer's block. Apakah kamu punya trik lainnya yang gak kalah jitu? Coba kamu tuliskan di kolom komentar ya. Happy writing!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.