10 Ide Pagar Hidup untuk Ciptakan Rumah Asri ala Hotel di Bali 

Gerbang lengkung seperti ini pasti sering kamu lihat di film-film atau taman-taman kota. Selain ramah lingkungan, hasilnya pun fotogenik. Siapa yang gak tergoda memiliki pagar estetik seperti ini? 

Untuk yang tinggal di perkotaan, pagar besi memang lebih dipilih untuk alasan keamanan. Agar kesan seram dan suram dari pagar besi bisa berkurang, tambahkan saja tanaman rambat macam contoh di atas. 

Cocok untuk yang punya lahan di samping rumah. Daripada membuat pagar dinding tinggi untuk membatasi wilayahmu dengan wilayah tetangga, mending bikin pagar hidup yang asri ini. Gak harus rapi-rapi amat, rimbun dan terdiri dari beraneka jenis tanaman pun boleh. 

Gak punya banyak lahan untuk membuat taman, manfaatkan saja sejengkal lahan untuk bikin pagar hidup dari tanaman tinggi di salah satu sisi rumah. Tidak ada yang tidak mungkin, bukan? Semua tergantung niat dan kreativitas. 

Gak perlu pagar tinggi, jika kamu hidup di lingkungan pedesaan atau perkampungan yang aman biasanya pagarnya pendek. Maka, ide di atas bisa ditiru. Sederhana, tetapi langsung bisa memberikan dampak besar dalam dekorasi rumah. 

Punya rumah dengan kaca besar memang idaman banyak orang. Kekurangannya untuk negara tropis, matahari akan sangat terik menjelang siang sampai sore hari. Belum lagi jika jarak antar tetangga sangat mepet, pasti butuh privasi. Ide di atas bisa jadi solusi, tanaman jadi pelindung dari sinar matahari sekaligus memberikan privasi bagi penghuni. 

Tanaman dalam pot bisa pula kamu sulap jadi pemanis pagar atau pintu masuk rumah. Dengan begini, setiap kamu pulang dan akan masuk rumah rasanya seperti disambut. 

Desain ini diterapkan dengan apik oleh sebuah hotel bertema negara tropis. Kamu pun bisa bikin pagar hidup serupa di rumah. Rumah langsung bagaikan sebuah resort, tempat sempurna untuk rehat dari rutinitas tanpa harus pergi ke hotel mahal. 

Dengan begitu, kamu gak perlu lagi membeli tirai. Cukup memanfaatkan tanaman hijau di pekarangan sempit depan jendela utama. Hasilnya oke, bahkan cocok untuk rumah mungil dengan konsep minimalis. 

Rumah boleh kamu konsep industrialis dengan kayu dan concrete block di mana-mana, tetapi jangan lupakan unsur hijau dari tanaman yang bisa jadi penyeimbang. Bayangkan rumah ini tanpa tumbuhan yang meramaikannya, pasti membosankan dan suram banget. 

Pagar hidup ternyata banyak macamnya, gak harus berbentuk tanaman lebat macam labirin. Silakan kreasikan sesuai budget dan keinginan.