Siapa yang tidak mengenal bunga mawar? Dalam dunia berkebun, mawar merupakan jenis bunga yang paling populer. Memiliki lebih dari tiga ratus spesies, bunga mawar telah dibudidayakan selama berabad-abad lalu.
Warna bunganya yang beragam dan memesona membuat banyak orang menjadikannya sebagai tanaman hias untuk mempercantik pekarangan maupun halaman rumah. Untukmu yang ingin mengetahui lebih dalam lagi, berikut ini terdapat beberapa jenis bunga mawar dengan banyak warna yang menakjubkan.
Mawar grandiflora memiliki nama lain wild blue yonder dengan kelopak bunganya yang berwarna ungu muda atau ungu kemerahan. Ukurannya terhitung sedang, yaitu 6-8 cm dengan aroma segar.
Mulai dikenal sejak tahun 1950-an, grandiflora merupakan jenis mawar semak yang tinggi. Memiliki batang kuat dengan warna bunga mencolok menjadikan mawar jenis ini ideal sebagai bunga potong.
Mawar floribunda adalah jenis yang memiliki warna kelopak dua macam, yaitu putih dan merah. Namun, saat dilihat dari kejauhan warna merahlah yang tampak paling dominan. Ukuran bunganya sekitar 6-8 cm dengan daun berwarna hijau tua.
Di antara bunga mawar yang lain, floribunda tak memiliki banyak aroma. Meskipun begitu, sifatnya yang mudah dalam perawatan dan jarang terkena penyakit tanaman menjadikannya sebagai pilihan yang tepat untuk kamu yang baru pertama kali belajar berkebun. Terlebih lagi warna bunganya yang cerah semakin menambah indah pekarangan rumah.
Mawar clarence house memiliki warna putih yang lembut. Mawar jenis ini dibudidayakan oleh salah satu ahli hortikultura Inggris bernama Peter Beales. Tepatnya pada 4 Agustus 2000, ia memberikan bunga ini pada Ratu Elizabeth Ibu Suri untuk merayakan ulang tahunnya yang ke-100 tahun.
Bunga mawar clarence house mekar paling lebat pada bulan Juni dan mekar berulang saat musim gugur dengan cuaca yang lebih dingin. Mawar ini juga dapat tumbuh dengan baik di banyak jenis tanah, mulai dari tanah liat yang asam hingga basah.
Mawar hybrid tea dikenal pula dengan nama elle yang memiliki batang panjang, lurus, dan tegak. Memiliki bunga berwarna merah muda, hybrid tea melambangkan kebahagiaan. Pada setiap kuncup terdapat 30-50 kelopak bunga.
Ukuran bunga mawar hybrid tea cukup besar di kelasnya, yaitu mencapai 11-13 cm. Saat bunga mekar sempurna, aroma jeruk dan rempahnya akan menguar sangat kuat.
Memiliki bunga seperti warna matahari terbit membuat mawar alchymist banyak dicari untuk ditanam di pekarangan rumah sebagai tanaman hias. Tanamannya dapat merambat di atas tanah, seperti semak atau menjalar ke atas tembok. Kelopak bunganya juga banyak dan menjadikan tampilannya semakin cantik.
Sayangnya, mawar alchymist yang ditemukan pertama kali di Jerman sekitar tahun 1956 tersebut hanya mekar sekali, yaitu saat musim panas tiba. Namun, hebatnya mawar jenis ini dapat tumbuh di musim dingin hingga suhu minus 30 derajat celsius.
Kepopuleran bunga mawar sebagai tanaman hias tak perlu diragukan lagi. Terlebih saat ini mulai banyak bermunculan jenis-jenis bunga mawar dengan warna selain merah. Jika ditanam di pekarangan, pasti akan membuat tampilan rumah tampak lebih asri.