Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Sayuran yang Cocok Ditanam di Pot, Tumbuh Cepat dan Mudah Dirawat

Ilustrasi sayuran yang bisa ditanam di pot (pexels.com/Caio)
Intinya sih...
  • Menanam sayuran di rumah semakin populer, terutama di perkotaan dengan ruang terbatas.
  • Selada dan bayam cocok ditanam di pot, cepat tumbuh, dan mudah dirawat.
  • Cabai rawit, daun bawang, dan kangkung juga bisa tumbuh subur di pot dengan perawatan yang tepat.

Menanam sayuran sendiri di rumah semakin populer di kalangan masyarakat, terutama bagi mereka yang tinggal di area perkotaan dengan ruang terbatas. Aktivitas ini tidak hanya menyenangkan, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan dengan menyediakan bahan makanan segar dan bebas pestisida. Dengan teknik yang tepat, siapa pun bisa menikmati hasil kebun kecil mereka, bahkan hanya dengan memanfaatkan pot sederhana.

Bagi kamu yang ingin memulai, ada banyak jenis sayuran yang bisa tumbuh dengan cepat dan tidak memerlukan perawatan yang rumit. Dengan menanam di pot, kamu bisa mengatur ruang dan posisi tanaman sesuai dengan kebutuhan cahaya dan kondisi lingkungan. Berikut adalah lima jenis sayuran yang cocok untuk ditanam di pot dan sangat mudah dirawat.

1. Selada: tanaman hijau yang cepat tumbuh dan ideal untuk pemula

Ilustrasi sayuran yang bisa ditanam di pot (pexels.com/Evgeniy Petkevich)

Selada merupakan salah satu sayuran yang paling cocok ditanam di pot, terutama bagi pemula. Tanaman ini tidak memerlukan banyak ruang dan bisa tumbuh dengan baik di tempat yang mendapat cahaya matahari langsung selama 4-6 jam per hari. Selain itu, siklus hidup selada yang relatif singkat, sekitar 30-45 hari, membuatnya cepat panen.

Kamu bisa menanam selada menggunakan biji langsung di pot, atau memindahkan bibit yang sudah tumbuh. Pot berukuran sedang dengan drainase yang baik sudah cukup untuk menumbuhkan selada dengan subur. Pastikan tanah tetap lembab, tetapi jangan terlalu basah agar akar tidak busuk.

Selain mudah dirawat, selada juga sangat fleksibel untuk kebutuhan dapur. Daun segar selada bisa langsung digunakan untuk salad, sandwich, atau lalapan, menjadikannya tanaman serbaguna yang sangat bermanfaat untuk ditanam di rumah.

2. Bayam: pilihan sayuran bergizi yang bisa dipanen berulang kali

Ilustrasi sayuran yang bisa ditanam di pot (pexels.com/Mark Stebnicki)

Bayam adalah salah satu sayuran yang mudah ditanam di pot dan memiliki kandungan gizi yang tinggi. Bayam tumbuh dengan cepat dan dapat dipanen dalam waktu 25-30 hari setelah tanam. Menariknya, daun bayam yang sudah dipetik akan terus tumbuh, sehingga kamu bisa menikmati hasilnya secara berulang.

Pot yang digunakan untuk menanam bayam tidak perlu terlalu besar, tetapi pastikan memiliki lubang drainase agar air tidak menggenang. Gunakan tanah yang gembur dan kaya akan nutrisi untuk memastikan bayam tumbuh dengan subur. Penempatan pot di area dengan sinar matahari yang cukup akan membantu tanaman berkembang lebih cepat.

Dengan menanam bayam sendiri, kamu bisa menikmati sayuran segar yang bebas bahan kimia. Bayam bisa digunakan untuk berbagai macam hidangan, seperti sayur bening, tumisan, atau sebagai campuran dalam smoothie sehat.

3. Cabai rawit: tanaman pedas yang produktif dan tahan lama

Ilustrasi sayuran yang bisa ditanam di pot (pexels.com/Caio)

Cabai rawit menjadi favorit bagi banyak orang karena sering digunakan dalam berbagai masakan Indonesia. Menanam cabai rawit di pot sangat mudah, asalkan kamu memperhatikan kebutuhan dasarnya, seperti sinar matahari yang cukup dan penyiraman teratur. Dalam waktu 2-3 bulan, tanaman cabai biasanya sudah mulai berbuah.

Pot dengan kedalaman minimal 30 cm sangat ideal untuk menanam cabai rawit. Selain itu, media tanam yang kaya nutrisi dan memiliki pH netral akan membantu cabai tumbuh dengan optimal. Jangan lupa untuk memangkas cabang yang tidak produktif agar energi tanaman terfokus pada pembentukan buah.

Tanaman cabai rawit juga memiliki umur produktif yang cukup panjang, sehingga bisa dipanen berkali-kali dalam setahun. Dengan menanam cabai sendiri, kamu tidak hanya menghemat biaya, tetapi juga memastikan stok cabai segar selalu tersedia di dapur.

4. Daun bawang: tanaman serbaguna yang cocok untuk semua masakan

Ilustrasi sayuran yang bisa ditanam di pot (pexels.com/Los Muertos Crew)

Daun bawang adalah tanaman serbaguna yang sangat cocok ditanam di pot. Tanaman ini tidak membutuhkan banyak tempat dan bisa tumbuh dengan baik meskipun hanya ditempatkan di balkon atau jendela dapur. Dalam waktu 6-8 minggu, kamu sudah bisa memanen daun bawang untuk kebutuhan memasak sehari-hari.

Pot kecil dengan kedalaman sekitar 20 cm sudah cukup untuk menanam daun bawang. Tanaman ini tidak terlalu rewel dan hanya membutuhkan penyiraman rutin serta paparan sinar matahari minimal 4 jam sehari. Jika dirawat dengan baik, daun bawang akan terus tumbuh dan bisa dipanen berulang kali.

Selain mudah dirawat, daun bawang memiliki banyak manfaat dalam masakan. Mulai dari pelengkap sup, tumisan, hingga taburan di atas hidangan, daun bawang menjadi bumbu yang sangat penting dan wajib ada di dapur.

5. Kangkung: sayuran air yang bisa tumbuh dengan mudah di media apapun

Ilustrasi sayuran yang bisa ditanam di pot (pexels.com/Laudia Tysara)

Kangkung adalah salah satu sayuran favorit di Indonesia yang terkenal mudah tumbuh di berbagai kondisi. Bahkan, jika tidak memiliki tanah, kangkung bisa ditanam secara hidroponik di air. Tanaman ini bisa dipanen dalam waktu 21-30 hari setelah tanam, menjadikannya pilihan ideal bagi mereka yang ingin hasil cepat.

Gunakan pot besar atau wadah yang memiliki drainase baik untuk menanam kangkung. Media tanam yang kaya akan nutrisi akan mempercepat pertumbuhan daun yang subur. Pastikan pot diletakkan di tempat yang terkena sinar matahari langsung, karena kangkung membutuhkan pencahayaan yang cukup untuk tumbuh optimal.

Kangkung sangat fleksibel untuk berbagai hidangan, mulai dari tumis, pecel, hingga pelengkap mie instan. Menanam kangkung sendiri tidak hanya menghemat biaya, tetapi juga memberikan kepuasan tersendiri saat memanen hasilnya.

Menanam sayuran di pot adalah solusi praktis bagi kamu yang ingin memiliki kebun kecil di rumah. Mulai dari selada, bayam, cabai rawit, daun bawang, hingga kangkung, semuanya mudah ditanam dan memberikan hasil yang cepat. Selain hemat, kamu juga bisa memastikan sayuran yang kamu konsumsi segar dan bebas bahan kimia. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, mulai menanam sayuran di pot sekarang!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sanggar Sukma
EditorSanggar Sukma
Follow Us