6 Tips Memilih Sofa Bed, Pastikan Strukturnya Kuat

Sebelum membeli sofa bed, kamu harus tahu dulu kebutuhanmu. Apakah sofa bed tersebut akan digunakan untuk banyak orang maupun hanya untuk bersantai satu atau dua orang. Makin banyak penggunanya, makin besar ukuran yang kamu butuhkan. Kalau kamu berniat menggunakan sofa bed untuk keluarga, pastikan beli yang ukurannya bisa menampung lebih dari dua orang, ya!

Selain kebutuhan, kamu juga harus mempertimbangkan ukuran ruangan. Tidak seperti sofa biasa, sofa bed membutuhkan ruangan ekstra ketika dibuka dan dijadikan tempat tidur. Kamu harus pastikan sudah mengetahui dimana sofa bed tersebut akan diletakkan setelah membelinya. Saat berada di toko, bukalah sofa bed hingga terbuka seluruhnya sehingga kamu bisa mengira-ngira apakah ia muat untuk diletakkan di ruangan dalam rumahmu.

Kamu pasti ingin furnitur rumahmu tahan lama, bukan? Maka dari itu, untuk pemilihan sofa bed ini kamu harus memastikan ia memiliki struktur yang kuat. Sofa bed dengan model click-clack biasanya menggunakan besi sebagai strukturnya, sedangkan model lain biasanya menggunakan kayu. 

Karena akan digunakan untuk duduk dan tidur, pastikan sofa bed yang jadi incaranmu memiliki struktur yang kuat untuk menampung bobot tubuh kamu dan keluarga. Tak masalah apapun jenis dan modelnya, asal ia dibuat menggunakan bahan yang kokoh.

Seperti sofa biasa, bahan pelapis sofa bed juga beragam. Ada yang berbahan pelapis fabric (kain), suede, kulit, hingga oscar. Tips memilih bahan pelapis untuk sofa bed adalah pastikan ia menggunakan bahan lapisan yang nyaman seperti pelapis dari kain yaitu polyester. Bahan ini cukup kuat, tidak mudah sobek, dan tidak panas sehingga cocok untuk dijadikan tempat tidur. 

Sofa bed terbuat dari lapisan busa, sama halnya dengan sofa biasa. Saat membeli, pastikan kamu sudah mencoba menduduki dan menidurinya agar dapat menimbang apakah busanya nyaman digunakan sehari-hari. Tipsnya, pilih sofa bed yang menggunakan lapisan busa empuk agar nyaman untuk diduduki dan ditiduri.

Terakhir dan paling penting, cek mekanisme buka tutup sofa bed sebelum membelinya. Karena dirancang untuk duduk dan tidur, maka bentuknya harus selalu diubah sesuai kebutuhan pengguna, bukan? Kebanyakan sofa bed didesain buka-tutup sehingga kamu harus mencari sofa bed yang tahan lama meski dibuka dan ditutup ratusan kali. Pilih juga sofa bed yang memiliki sistem buka-tutup mudah sehingga bisa dilakukan sendiri tanpa bantuan orang lain.

Bagaimana, sudah mendapatkan pencerahan dari tips memilih sofa bed? Kini kamu tidak perlu ragu untuk memilih sofa bed yang sesuai dengan ruangan di rumahmu. Kuncinya, ingat saja tips di atas, ya!