9 Bahan Keperluan Dapur untuk Isian Parsel Sembako
Parcel sembako sering dibagikan kepada keluarga, teman terdekat, kolega, juga orang-orang berkepentingan lainnya. Benda ini bisa sekaligus menjaga hubungan baik supaya tetap dalam kondisi harmonis.
Kalau tahun ini kamu akan membagikan parcel sembako dan belum tahu apa yang harus dimasukkan, cobalah mempersempit pilihan sesuai keperluan di dapur. Biar gak pusing, simak dalam sembilan bahan keperluan dapur di bawah ini.
1. Kamu bisa sertakan minyak 1 liter sebagai isian pasel sembako. Kalau mau lebih aman ditata, bisa pilih minyak dalam botol alih-alih pakai pouch
2. Tepung terigu ukuran 1kg akan cocok sekali disertakan dalam parcel sembako. Barang ini bermanfaat karena bisa dipakai untuk apa saja
3. Kamu juga bisa menyertakan gula pasir ukuran 500-1000 gram untuk dimadukkan ke dalam parcel sembako biar lebih meriah dan lengkap
4. Teh juga bisa kamu sertakan untuk meramaikan parcel sembako. Pilih ukuran besar yang dikemas dalam box supaya praktis
5. Mi instan juga bisa disertakan beberapa buah dalam parcel untuk meramaikan isian. Mau rasanya disamakan atau tidak pun bebas
6. Kamu juga dapat menyertakan kornet kalengan dalam parcel. Bahan ini sering dijadikan kreasi menarik di dapur, sehingga pasti termakan
7. Selain kornet, kamu bisa ganti bahan makanan kaleng memakai sarden. Bahan satu ini mudah dicari dengan berbagai ukuran maupun rasa
8. Saus botolan pun sering kali dimasukkan ke dalam parcel sembako. Bahan ini sangat bermanfaat mengingat banyak orang suka saus
9. Pasta pun bisa disertakan dalam parcel sembako, lho. Mau disertakan bersama sausnya pun tetap menarik dan cocok
Masih banyak bahan keperluan dapur yang bisa kamu sertakan dalam parcel sembako. Namun, sembilan bahan di atas sering disertakan karena banyak diperlukan untuk sehari-hari. Bentuknya juga ringkas, jadi parcel buatanmu bakal muat banyak.
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
