7 Cara Budidaya Pepaya Madu, Manis dan Bergizi Tinggi

Buah andalan di iklim tropis

Apa kamu suka mengonsumsi buah pepaya? Jika ya, itu bagus buat tubuh kamu. Pasalnya, buah pepaya mengandung banyak nutrisi dan kaya akan vitamin. Medical News Today dalam lamannya menjelaskan bahwa pepaya memiliki kandungan kalori, protein, karbohidrat, serat, magnesium, dan tinggi akan vitamin A.

Buah asli asal Meksiko ini juga dipercaya dapat mencegah berbagai macam penyakit, seperti asma, diabetes, inflamasi, penyakit jantung, bahkan kanker. Hanya saja, karakter pepaya dan hubungannya dengan pencegahan penyakit tersebut harus diteliti lagi lebih lanjut.

Nah, pepaya yang sangat manis dan menyegarkan disebut juga dengan pepaya madu. Ternyata, kamu pun bisa membudidayakan pepaya madu, lho. So, simak artikel ini sampai tuntas, yuk!

Baca Juga: 9 Cara Budi Daya Keong Mas, Bisa Jadi Peluang yang Menguntungkan

Membudidayakan pepaya madu dengan cara mudah

dm-player
7 Cara Budidaya Pepaya Madu, Manis dan Bergizi Tinggiilustrasi pohon pepaya (unsplash.com/Brenda Melgoza)

Ada beberapa langkah yang dapat kamu lakukan jika ingin membudidayakan pepaya madu:

  1. Siapkan lahan atau tempat untuk bercocok tanam. Pot dan polybag bisa dipakai sebagai wadah awal bagi penebaran benih.
  2. Untuk mendapatkan bibit pepaya madu berkualitas, kamu bisa membelinya melalui petani pepaya. Bisa juga membuat bibit baru dari biji pepaya. Namun, hanya 20 persen saja biji yang bisa tumbuh menjadi pohon muda.
  3. Tanah subur dan pupuk organik bisa dijadikan media penanaman di pot atau lahan yang terbatas. Jika menanamnya di lahan terbuka, berikan jarak 2 meter antara pohon yang satu dengan pohon lainnya.
  4. Setelah berusia 2 atau 3 bulan, pohon pepaya muda sudah bisa dipindah dari pot ke lahan terbuka. Pindahkan hati-hati dan pastikan di lahan baru tetap mendapatkan tanah subur dan pupuk organik.
  5. Lakukan penyiraman secara teratur, jangan terlalu basah dan jangan sampai kekeringan.
  6. Masa panen mungkin tidak akan sama persis, tergantung dari jenis pepaya yang kamu budidayakan. Umumnya, buah pepaya sudah dapat dipanen ketika usia tanaman mencapai 9 sampai 13 bulan. Akan tetapi, bisa juga buah pepaya sudah besar dan siap untuk dipanen sebelum usia 9 bulan.
  7. Nah, untuk menjaga kesehatan pohon pepaya, kamu wajib memperhatikan hama atau penyakit yang dapat menyerang tanaman ini. Virus papaya ringspot atau PRSV masih menjadi momok bagi tanaman pepaya. Konsultasikan dengan petani profesional untuk mengetahui dosis penggunaan pestisida secara aman dan tepat.

Well, itu tadi beberapa cara budidaya pepaya madu yang mudah dan bisa kamu terapkan langsung. Selain dapat dinikmati sendiri, kamu pun dapat menjualnya karena permintaan akan buah pepaya sangat tinggi di pasaran. Yuk, ambil peluang dengan membudidayakan tanaman di iklim tropis ini!

Baca Juga: 8 Cara Budi Daya Ikan Bawal Air Tawar, Lezat dan Menguntungkan

Dahli Anggara Photo Verified Writer Dahli Anggara

Age quod agis...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha
  • Retno Rahayu

Berita Terkini Lainnya