Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Membangun Rumah Anti Panas, Ciptakan Suasana Nyaman!

ilustrasi rumah anti panas (pexels.com/Kelly)
ilustrasi rumah anti panas (pexels.com/Kelly)
Intinya sih...
  • Pilih jenis jendela yang sesuai untuk meminimalisir masuknya udara panas dan tetap dingin.
  • Pilih bahan atap dengan bijak, menggunakan bahan reflektif untuk mencegah jumlah panas yang diserap ke dalam rumah.
  • Ketahui arah matahari saat membangun rumah, pertimbangkan aspek dari arah mana sudut matahari menerpa rumah.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Menciptakan suasana yang nyaman di dalam rumah dapat dimulai dengan meminimalisir masuknya udara panas. Apalagi, rumah anti panas dapat membuat kondisi rumah lebih menyenangkan.

Selain itu, untuk membangun rumah anti panas, kamu perlu memerhatikan langkah-langkah penting yang tidak bisa dilewatkan begitu saja. Bagi kamu yang sedang membangun rumah, perhatikan tips di bawah ini untuk ciptakan rumah nyaman anti panas.

1. Pilih jenis jendela yang sesuai

ilustrasi jenis jendela untuk rumah anti panas (pexels.com/ Emrecan Algül)
ilustrasi jenis jendela untuk rumah anti panas (pexels.com/ Emrecan Algül)

Untuk membangun rumah anti panas dan tetap dingin, hal yang penting diperhatikan adalah perawatan jendela. Dilansir Homes To Love, Andrew Benn dari arsitek dari Benn + Penna menyarankan untuk menggunakan awning atau daun jendela sebagai gantinya.

"Jika matahari menerpa, panasnya tidak akan masuk ke dalam karena dapat disesuaikan. Kamu dapat memanfaatkan kehangatan matahari di pertengahan musim dingin," ucanya.

2. Pilih bahan atap dengan bijak

ilustrasi atap rumah yang cocok untuk anti panas (pexels.com/Binyamin Mellish)
ilustrasi atap rumah yang cocok untuk anti panas (pexels.com/Binyamin Mellish)

Membangun atap dengan bahan reflektif merupakan cara yang bisa dilakukan untuk memastikan jumlah panas yang akan diserap ke dalam rumah. Pasalnya, mengisolasi bagian atas rumah dapat mencegah semua panas yang menumpak ketika sinar matahari mengenai atap.

Berbicara seputar bahan reflektif yang dapat mencegah panas, Vivian Loftness, seorang profesor arsitektur dan mantan kepala sekolah arsitektur dilansir Popsci, menjelaskan bila zaman dahulu jika ingin memasang reflektif kamu harus memasang atap berwarna putih, namun kini justru menggunakan warna gelap.

3. Ketahui arah matahari

ilustrasi rumah anti panas (pexels.com/Binyamin Mellish)
ilustrasi rumah anti panas (pexels.com/Binyamin Mellish)

Saat membangun rumah, kamu bisa pertimbangkan aspek dari arah mana sudut matahari menerpa rumah. Hal tersebut adalah faktor terbesar dalam menjaga rumah tetap terasa sejuk. Dilansir Homes To Love, Andrew menjelaskan tentang sudut matahari yang bisa menjadi bahan pertimbangan.

"Matahari utara pada pertengahan musim panas tepat di atas kepala dan lebih mudah dihindari. Matahari barat membutuhkan lebih banyak pemikiran karena datang dari sudut yang lebih rendah dan benar-benar menembus garis kaca pada sore hari, saat suhu mencapai puncaknya. Itu bisa membuat rumah menjadi panas," jelasnya.

4. Gunakan ventilasi horizontal atau silang

ilustrasi rumah anti panas (pexels.com/pixabay)
ilustrasi rumah anti panas (pexels.com/pixabay)

Pertimbangkan bentuk ventilasi atau jendala saat membangun rumah. Buat ukuran jendela di sisi rumah serupa dengan jendela yang terbuka lainnya. Dengan begitu, udara otomatis bakal masuk ke dalam rumah.

Andrew merekomendasikan cara membuat ventilasi yang baik, yakni dengan merencanakan penempatan dan ukuran jendela secara hati-hati. Kondisi tersebut penting guna membuka jalur udara untuk bergerak.

5. Bangun dinding yang tebal

ilustrasi dinding rumah tebal (pexels.com/pixabay)
ilustrasi dinding rumah tebal (pexels.com/pixabay)

Rumah dengan dinding yang tebal dipercaya dapat menahan tingkat panas yang tinggi, sehingga membuat kondisi rumah jadi anti panas. Bahan-bahan seperti beton, batu, dan bata, sangat baik digunakan guna mendinginkan rumah dan membuatnya memiliki banyak kapasitas untuk menyimpan panas yang masuk ke dalam rumah.

Bahan material yang berat dan tebal seperti beton, memungkinkan untuk menampung udara panas yang berlebihan di siang hari. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, kamu bisa menciptakan rumah yang nyaman dan terhindar dari teriknya matahari.

Nah, itu dia lima tips yang bisa menjadi bahan pertimbangan kamu ketika membangun rumah agar anti panas. Jangan lewatkan tips-tips di atas, ya!

FAQ seputar Tips Membangun Rumah Anti Panas

Apakah warna cat memengaruhi suhu rumah?

Ya, sangat berpengaruh. Warna terang seperti putih, krem, atau abu muda memantulkan panas lebih baik dibanding warna gelap. Untuk hasil optimal, pilih cat eksterior dengan teknologi heat reflective agar dinding tidak cepat panas.

Apakah penggunaan plafon bisa mengurangi panas?

Ya. Plafon berfungsi sebagai lapisan pelindung antara atap dan ruangan. Tambahkan lapisan insulasi termal seperti glasswool atau aluminium foil di atas plafon untuk menahan panas agar tidak langsung masuk ke ruangan.

Apa peran ventilasi dalam rumah anti panas?

Ventilasi berfungsi untuk mengalirkan udara panas keluar dan memasukkan udara segar. Rumah ideal memiliki ventilasi silang di tiap ruangan—misalnya jendela di sisi berlawanan agar sirkulasi udara alami berjalan lancar.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Tarmizi Murdianto
Fathan Muslimin Alhaq
3+
Muhammad Tarmizi Murdianto
EditorMuhammad Tarmizi Murdianto
Follow Us

Latest in Life

See More

5 Zodiak yang Masih Terjebak dalam Bayangan Cinta Masa Lalu

07 Nov 2025, 09:01 WIBLife