5 Tips Memilih Karpet yang Tepat untuk Ruang Makan, Perhatikan Polanya

Dewasa ini ruang makan bisa memiliki banyak fungsi, tidak hanya sekadar tempat untuk ruang makan saja. Untuk itu, sebelum memilih karpet yang tepat di ruang makan, kamu bisa pikirkan dahulu konsep hingga kegunaan ruang makan tadi untuk apa saja.

Misalnya, kamu ingin menjadikannya sebagai ruang makan formal tempat menjamu tamu secara istimewa. Mungkin juga kamu ingin menjadikan ruang makan seperti area kumpul keluarga, work from home ala kafe, dan sebagainya. Setelahnya, kamu bisa mulai menentukkan ukuran karpet yang sesuai, hingga motif apa yang bisa digunakan.

Ketika akan memilih karpet untuk ruang makan yang biasanya berisi banyak perabotan, kamu harus mempertimbangkan proporsi yang akan diciptakannya. Pertama-tama, kamu harus mengetahui ukuran ruang makan yang akan diletakkan karpet tadi. Kemudian, ukur juga besar kecilnya dan panjang lebarnya berbagai furnitur yang ada di dalam ruang makan tersebut.

Setelah mengetahui ukuran-ukuran penting di atas, kamu bisa mulai menentukan apakah karpet yang cocok untuk diletakkan harus lebih kecil, sedang, atau besar. Dilansir Livingetc, Frida Ramstedt, desainer interior dan penulis buku The Interior Design Handbook memberikan tips praktis dalam menentukan proporsi terbaik tadi.

Karpet di bawah meja makan sebaiknya memiliki ukuran 24 inci (sekitar 61 cm) lebih lebar dari bagian atas meja. Jika tidak, kaki kursi meja makan kamu mungkin tidak semuanya bisa masuk ke dalam karpet. Akibatnya, karpet akan lebih mudah bergeser dan tidak seimbang.

Entah kamu sedang meng-upgrade ruang makan atau mungkin membuat ruang makan di rumah baru. Cara terbaik yang bisa kamu lakukan ketika bingung menentukan karpet di ruang makan adalah dengan menyesuaikannya bersamaan dengan skema desain keseluruhan ruang.

Coba ambil ide warna karpet dari beberapa warna perabotan di dalam ruangan. Kamu juga bisa memulainya dari memilih karpet dengan warna dan pola tertentu juga. Kemudian, sesuaikan warna cat dinding, furnitur di area ruang makan, hingga pemilihan dekorasi kain yang diberi kesatuan warna dari karpet. Cara ini juga akan membuat ruangan tampak lebih memiliki desain yang harmonis.

Ingin memberi aksen suasana berbeda pada ruang makan dengan karpet bermotif? Kamu disarankan untuk memilih motif karpet yang berulang. Maksudnya, bukan motif yang tidak beraturan. Contohnya, seperti polkadot, kotak-kotak, atau garis-garis.

Ketika memilih motif dengan gambar tidak beraturan, kamu mungkin akan bingung bagaimana cara menampakkan bagian terbaiknya. Sementara bagian karpet lainnya  akan terhalang furnitur di ruang makan. Motif yang lebih simpel, tapi tetap elegan saja sebenarnya sudah bisa cukup memikat.

Seperti sudah disinggung di atas, selain estetika karpet juga harus dipiluh berdasarkan fungsi ruang makan itu sendiri. Untuk itu penting bagimu memikirkan bagaimana cara perawatan karpet yang sudah dipilih tadi.

Berbeda dengan di ruang keluarga, kamu mungkin tidak akan duduk di atas karpet itu.  Jadi, perhatikan juga jenis perawatan karpet yang tidak terlalu susah untuk dibersihkan. Sebab, akan merepotkan harus terus menggeser-geser furnitur meja makan, kursi-kursi, dan lainnya untuk menyedot debu di karpet setiap waktu. Selan itu, kamu juga bisa pertimbangkan untuk memilih jenis karpet yang perawatannya tidak terlalu mahal, ya.

Fungsi karpet di ruang makan dengan ruangan lainnya memang bisa sangat berbeda. Di ruang makan, karpet lebih sering tidak berfungsi sebagai tempat bersantai. Namun, fungsinya lebih sering sebagai hal dekoratif di dalam ruangan.

Di sisi lain, ada beberapa hal penting yang harus selalu diperhatikan saat memilih karpet untuk ruang makan. Terlebih, di ruang ini bisa diperkirakan karpet menjadi lebih mudah kotor.