Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Kebiasaan Kecil yang Bisa Bantu Kamu Jadi Lebih Rajin Baca Buku Lagi

ilustrasi membaca buku
ilustrasi membaca buku (freepik.com/freepik)

Pernah gak kamu merasa rindu sama masa-masa ketika baca buku bisa bikin kamu lupa waktu? Dulu, satu bab aja bisa terasa begitu seru sampai kamu gak sadar udah lewat berjam-jam. Tapi sekarang, begitu buka halaman pertama, fokus langsung buyar, tangan malah refleks nyari ponsel buat scroll media sosial. Padahal, minat baca itu gak benar-benar hilang. Ia cuma “karatan” karena jarang dipakai. Sama kayak otot, kebiasaan membaca juga butuh dilatih biar kembali lentur dan menyenangkan.

Kabar baiknya, kamu gak perlu maksa diri buat langsung melahap buku tebal atau baca berjam-jam setiap hari. Mulailah dari langkah kecil entah lima halaman sebelum tidur, atau satu bab di akhir pekan. Sedikit demi sedikit, otakmu bakal terbiasa lagi dengan ritme membaca dan mulai menikmati prosesnya. Yuk, simak lima kebiasaan sederhana yang bisa bantu kamu balik lagi ke rutinitas membaca, dan mungkin, jatuh cinta lagi sama buku-buku yang dulu pernah bikin kamu lupa waktu!

1. Mulai dari waktu singkat tapi rutin

ilustrasi membaca buku (freepik.com/freepik)
ilustrasi membaca buku (freepik.com/freepik)

Kunci buat membiasakan diri membaca lagi adalah konsistensi, bukan durasi. Kamu gak harus langsung baca satu jam setiap hari. Mulailah dari hal kecil, misalnya membaca 10–15 menit sebelum tidur, saat sarapan, atau di sela perjalanan ke kantor. Waktu singkat tapi dilakukan secara rutin bisa bantu otak terbiasa dengan ritme membaca tanpa merasa terbebani.

Awalnya mungkin terasa sulit menjaga komitmen membaca setiap hari, apalagi kalau kamu belum terbiasa meluangkan waktu khusus. Tapi justru di situlah kuncinya membangun rutinitas kecil yang bisa kamu lakukan tanpa tekanan. Ketika membaca jadi bagian dari keseharian, kamu gak perlu lagi “memaksa diri” buat membuka buku, karena itu sudah jadi kebiasaan alami.

Lama-lama, kamu akan merasa ada yang kurang kalau belum membaca sesuatu hari itu. Dari situ, durasi membacamu akan bertambah dengan sendirinya tanpa disadari. Konsistensi kecil yang dijaga terus-menerus jauh lebih efektif daripada semangat tinggi di awal tapi cepat hilang di tengah jalan.

2. Simpan buku di tempat yang mudah dijangkau

ilustrasi simpan buku
ilustrasi simpan buku (freepik.com/freepik)

Salah satu alasan kenapa kamu jarang baca sebenarnya sederhana: bukunya gak terlihat. Otak manusia cenderung memilih hal yang paling mudah dijangkau. Jadi, kalau kamu pengin lebih sering membaca, cobalah letakkan buku di tempat yang sering kamu lihat dan mudah diambil seperti di meja kerja, di samping tempat tidur, atau bahkan di dalam tas yang kamu bawa setiap hari.

Dengan posisi buku yang selalu terlihat, kamu jadi lebih mudah tergoda buat membukanya, bahkan tanpa rencana. Setiap kali punya waktu senggang, kamu bisa langsung baca beberapa halaman daripada tanpa sadar membuka media sosial. Momen kecil kayak nunggu kopi siap atau sebelum tidur bisa jadi kesempatan berharga buat menambah bacaanmu.

Kadang, yang kamu butuhkan bukan niat besar atau waktu khusus, tapi jarak pandang yang lebih dekat antara kamu dan buku itu sendiri. Semakin sering kamu melihat buku itu, semakin besar kemungkinan kamu untuk membuka dan menikmati isinya.

3. Pilih bacaan yang ringan dan sesuai mood

ilustrasi membaca efektif (freepik.com/freepik)
ilustrasi membaca efektif (freepik.com/freepik)

Kalau kamu baru mulai lagi membaca setelah lama berhenti, jangan langsung pilih buku yang tebal atau berat temanya. Itu bisa bikin kamu cepat menyerah. Pilih buku dengan gaya bahasa ringan, cerita yang menarik, atau topik yang sedang kamu sukai. Tujuannya adalah menikmati dulu, bukan menunjukkan keseriusan.

Membaca harus terasa menyenangkan, bukan seperti tugas sekolah. Saat kamu menikmati prosesnya, minat baca akan tumbuh alami tanpa kamu sadari. Setelah terbiasa, kamu bisa mulai bereksperimen dengan genre yang lebih menantang—tapi biarkan langkah pertama terasa mudah dulu.

4. Kurangi distraksi digital saat membaca

ilustrasi batasi notifikasi (freepik.com/benzoix)
ilustrasi batasi notifikasi (freepik.com/benzoix)

Gadget sering jadi penyebab utama kenapa niat baca gagal di tengah jalan. Sekadar notifikasi kecil aja bisa bikin kamu berhenti dan malah scroll berjam-jam. Coba buat kebiasaan kecil untuk menonaktifkan notifikasi atau taruh ponsel di tempat lain saat membaca. Biar fokusmu gak terpecah dan kamu benar-benar tenggelam di dunia buku.

Kalau kamu suka baca di e-book, aktifkan mode “do not disturb” supaya layar gak terus terganggu. Butuh waktu sekitar 10–15 menit buat otak benar-benar fokus ke bacaan, jadi beri kesempatan dirimu masuk dulu ke suasana cerita. Setelah itu, kamu akan sadar kalau ternyata membaca bisa jauh lebih menenangkan daripada scrolling tanpa henti.

5. Ikut komunitas atau tantangan baca

ilustrasi ikut komunitas membaca
ilustrasi ikut komunitas membaca (freepik.com/freepik)

Kadang, kamu cuma butuh sedikit dorongan eksternal buat balik lagi ke kebiasaan membaca. Ikut komunitas baca online, book club, atau sekadar tantangan “1 buku per bulan” bisa bikin kamu lebih termotivasi. Selain bisa dapet rekomendasi bacaan seru, kamu juga bisa sharing pengalaman baca dan merasa lebih terhubung dengan orang lain yang punya minat sama.

Lingkungan yang suportif bisa bantu kamu membangun komitmen tanpa terasa dipaksa. Setiap kali kamu lihat orang lain update buku yang baru mereka baca, semangatmu ikut terpacu. Lama-lama, kebiasaan membaca bukan lagi sesuatu yang kamu “usahakan,” tapi jadi bagian dari gaya hidupmu.

Membaca bukan soal berapa banyak buku yang kamu habiskan, tapi seberapa sering kamu memberi waktu untuk menikmati satu halaman. Kebiasaan kecil seperti membaca 10 menit sebelum tidur atau membawa buku ke mana pun bisa jadi awal yang mengubah rutinitasmu. Jadi, gak perlu tunggu waktu luang atau suasana ideal mulai aja dari satu halaman hari ini. Siapa tahu, dari sana, kamu bisa jatuh cinta lagi sama dunia buku yang dulu sempat kamu rindukan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kirana Mulya
EditorKirana Mulya
Follow Us

Latest in Life

See More

Rekomendasi Kado Bertema Pikachu Pokemon, Ada Bag Charm hingga Bricks!

05 Nov 2025, 16:36 WIBLife