Bagi kamu yang masih SMA/SMK dan mau beranjak ke tingkat yang lebih tinggi di universitas, pernah gak berpikir bagaimana rasa sebenarnya menjadi seorang anak kuliahan?
Walaupun sebenarnya tujuannya sama, yaitu belajar, namun ternyata ada beberapa hal yang membuat kuliah itu berbeda dengan belajar di sekolah bahkan ada yang bisa membuatmu tidak menyangka bahwa ada hal seperti ini yang akan terjadi di kehidupanmu ketika kamu menjadi anak kuliahan, apa saja itu? Mari kita lihat…
Jumlah universitas di Indonesia tidak sebanyak jumlah SMA/SMK yang ada. Jurusan yang berbeda, prospek kerja yang berbeda dan kualitas yang berbeda menyebabkan masyarakat di Indonesia mencari jurusan dan universitas terbaik untuk menjadi pilihan tempat mereka kuliah.
Inilah yang menyebabkan kita bisa bertemu orang-orang yang berasal dari luar daerah, bahkan luar provinsi yang ingin belajar di universitas yang sama denganmu. Jadikanlah hal ini sebagai dampak positif di kehidupan kuliahmu untuk menambah teman dan mendapat kesempatan bergaul dengan orang luar daerah sehingga kita bisa mengetahui budaya dari tempat asal mereka. Ini sungguh menyenangkan, loh.. recommended banget!
Tidak dipungkiri, universitas tempat kuliah diselenggarakan memiliki bangunan-bangunan yang besar dan terbilang cukup banyak. Apalagi jika yang kamu lihat itu universitas negeri atau universitas bidang teknologi yang baru dibangun.
Pada saat kuliah, pelajaran yang kamu pelajari disebut mata kuliah, bukan mata pelajaran lagi.. inget yah! Hehe.
Ketika kamu memasuki semester pertama, kamu akan dihadapi mata kuliah yang masih bisa dibilang cukup gampang, ini dikarenakan mata kuliah semester 1 memang dirancang agak mirip dengan pelajaran-pelajaran yang ada di sekolah sehingga kamu bisa lebih beradaptasi dengan situasi saat kuliah.
Namun, ketika kamu beranjak di semester 2 dan seterusnya, ada beberapa nama mata kuliah yang membuatmu merasa ribet untuk membacanya serta mengucapkannya. Hal ini wajar karena di tingkat universitas banyak istilah-istilah ilmiah yang dipelajari, sehingga nama mata kuliahnya juga menggunakan nama ilmiah.
Banyak calon mahasiswa yang sering mendengar SKS, tapi tidak mengetahui apa sebenarnya itu sistem SKS. Yang jelas, itu bukan Sistem Kebut Semalam yah…hehe.
SKS itu adalah Sistem Kredit Semester. Setiap mata kuliah memiliki SKS. Semakin banyak SKS dalam 1 mata kuliah semakin lama proses perkuliahan. SKS juga berpengaruh terhadap nilai. Jika nilai kalian di bawah standar, maka kalian akan kontrak ulang mata kuliah tersebut tahun depan.
Bagi kamu yang sering ngerjain tugas di SMA/SMK sampai larut malam, bersyukurlah karena kamu mungkin udah terbiasa. Di tingkat universitas, tugas yang diberikan dosen ada beberapa macam, misalnya laporan praktikum, makalah, artikel, kliping, dan lain-lain.
Satu dosen bisa saja memberi lebih dari satu tugas dan semua dosen bisa saja memberi tugas di hari atau waktu yang sama, ini akan menjadi rintangan terbesar kamu ketika kuliah dan kamu harus tetap mengerjakannya dengan tekun dan gembira karena jika kamu menyerah, kamu bisa-bisa tidak lulus dan akhirnya kontrak kembali mata kuliah tersebut tahun depan.
Nilai dalam sistem perkuliahan disebut IPK (Indeks Prestasi Kumulatif) yang merupakan rata-rata dari nilai yang kalian dapatkan sampai semester terakhir. Jika nilai salah satu mata kuliah yang kalian kontrak memiliki nilai di bawah standar, maka kalian tidak lulus dan harus membuat kontrak mata kuliah itu lagi di tahun depan. Hal ini membuat kamu akan berada di kelas yang sama dengan adik tingkat kalian yang mengontrak mata kuliah yang sama.
Hal yang berbeda jika kalian memiliki IPK yang cukup tinggi, kalian bisa mencoba kontrak atas, artinya mengontrak mata kuliah semester kakak tingkat kalian. Artinya, kalian akan belajar bersama-sama dengan kakak tingkat kalian di kelas yang sama dan dengan dosen yang sama. Menyenangkan bukan? Makanya belajar dengan giat mulai dari sekarang…
Itulah keenam hal yang akan membuatmu kaget dengan sistem perkuliahan yang sejatinya berbeda dengan sekolah. Di perkuliahan, kalian juga akan menemukan banyak kegiatan dan ekstrakulikuler yang menarik. Cobalah mengikuti salah satu, supaya minat dan bakat kalian terasah.
Belajarlah dengan giat, gunakan waktu dan kesempatan yang ada untuk mengembangkan diri sesuai dengan minat dan bakat, karena apa yang kamu lakukan di waktu kuliah akan menentukan masa depan kamu.