Media sosial menjadi tempat di mana suatu hal yang biasa, tiba-tiba bisa menjadi viral. Gak hanya itu, kerap pula muncul istilah baru yang akhirnya populer digunakan oleh kebanyakan orang.
Salah satunya adalah istilah pick me girl dan pick me boy yang saat ini cukup ramai di jagat TikTok. Lantas, apa makna dan arti dari istilah yang satu ini? Daripada penasaran apa itu pick me girl dan pick me boy, berikut penjelasannya ya!
Menurut Urban Dictionary, pick me girl merupakan sebutan untuk orang yang berusaha keras untuk membuat para pria terkesan dan melihat mereka berbeda dari para gadis lain. Sedangkan, pick me boy adalah kebalikannya, yakni sebutan untuk pria yang berusaha keras membuat perempuan terkesan dan melihatnya berbeda daripada yang lainnya.
Demi membuat lawan jenis terkesan dan melihatnya berbeda, gak jarang seorang pick me girl dan pick me boy akan merendahkan gender sendiri. Misalnya, seorang pick me girl akan berusaha mencari pembuktian dan pengakuan dengan merendahkan perempuan lain.
Contoh, seorang perempuan akan dengan mudahnya mengaku gak mengenakan makeup atau skincare di antara teman-temannya yang menggunakan. Hal itu dilakukannya agar terlihat berbeda dan menonjol.
Sebenarnya, ini bukan istilah baru. Sebab, pick me girl sendiri pertama kali mendapatkan popularitas di Twitter pada tahun 2016 dengan tagar "#TweetLikeAPickMe" dan menyebar di tahun-tahun berikutnya, terutama di TikTok pada tahun 2021.
Penting untuk dicatat bahwa ada versi laki-laki dari pick me girls, yaitu pick me boy, simps, atau nice guys. Salah satu ciri kepribadian yang paling konsisten dari pick me boy adalah bahwa sifat baik hati dan pemalu berubah segera setelah mereka ditolak.
Mereka mungkin adalah pria yang baik ketika mencoba merayu calon pasangan, tetapi cara mereka menangani penolakan kurang baik. Salah satunya, menggunakan kekasaran, mengkritik penampilan teman kencan, dan menggunakan penghinaan.
Tanpa disadari, perilaku pick me girl adalah bentuk baru dari budaya misogini. Misogini ialah istilah yang menggambarkan kebencian terhadap perempuan, bisa berupa perbuatan maupun perkataan yang menghina atau merendahkan.
Misogini terjadi ketika perempuan atau laki-laki secara tidak sadar menyerap keyakinan seksis melalui sosialisasi. Kemudian, hal ini diproyeksikan ke diri sendiri atau orang lain.
Namun kini, orang-orang pun mulai mengunggah konten sandiwara yang mengolok-olok "Pick Me" dan telah dikritik karena mendorong kebencian antar perempuan. Lantas, menurutmu apakah konsep dari tren pick me ini merupakan hal yang baik atau buruk?