"Bahasa yang mau kita persiapkan adalah bahasa Inggris, bahasa Arab, bahasa Jepang, bahasa Korea, bahasa Mandarin, dan mungkin bahasa Jerman karena ini kan juga mulai banyak permintaan dari negara Eropa dan Barat dan Eropa Timur, ya. Jadi, kita akan mengisi itu," katanya di Gedung KemenP2MI, Senin (3/11/2025).
Bahasa Asing yang Diajarkan di Sekolah Rakyat, Ada Jerman-Mandarin!

- Sekolah Rakyat adalah program pendidikan inklusif yang memberikan kesempatan belajar bagi anak-anak dari keluarga pra-sejahtera tanpa biaya.
- Bahasa asing yang diajarkan di Sekolah Rakyat meliputi bahasa Inggris, Arab, Jepang, Korea, Mandarin, dan mungkin Jerman berdasarkan permintaan pasar kerja luar negeri.
- Sekolah Rakyat menerapkan sistem asrama untuk pembinaan utuh peserta didik dan memantau perkembangan mereka secara intensif melalui evaluasi rutin.
Bahasa asing kini bukan lagi sekadar pelajaran tambahan, tapi menjadi bagian penting dari bekal masa depan generasi muda Indonesia. Melalui kerja sama antara Kementerian Sosial (Kemensos) dan Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (KemenP2MI), kurikulum di Sekolah Rakyat kini diperkuat dengan pendidikan vokasi dan pembelajaran bahasa asing.
Langkah ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan perlindungan sekaligus pemberdayaan pekerja migran Indonesia sejak di bangku sekolah. Apa saja bahasa asing yang akan diterapkan di Sekolah Rakyat? Yuk, simak di bawah ini!
1. Apa itu Sekolah Rakyat?

Sekolah Rakyat adalah program pendidikan inklusif yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto melalui Kementerian Sosial (Kemensos). Program ini dirancang untuk membuka kesempatan belajar bagi anak-anak dari keluarga prasejahtera agar bisa memperoleh pendidikan yang layak tanpa biaya.
Seluruh kebutuhan siswa dipenuhi oleh negara, mulai dari perlengkapan sekolah, pakaian, makan, hingga fasilitas tempat tinggal. Tak hanya fokus pada pelajaran akademik, Sekolah Rakyat juga menanamkan keterampilan hidup dan nilai kemandirian. Hingga kini, sudah ada 166 titik Sekolah Rakyat yang beroperasi, dari jenjang SD hingga SMA.
2. Bahasa asing yang akan diterapkan di Sekolah Rakyat

Di Sekolah Rakyat, akan ada beberapa bahasa asing untuk diajarkan. Ada pun penetapan bahasa asing yang akan diajarkan ini berdasarkan permintaan pasar kerja luar negeri. Sebagaimana yang disebutkan Kementerian Sosial (Kemensos) menggandeng Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (KemenP2MI), Mukhtarudin, ada beberapa bahasa yang akan diajarkan:
3. Konsep Sekolah Rakyat

Sekolah Rakyat menerapkan sistem asrama atau boarding school agar setiap peserta didik mendapatkan pembinaan secara utuh, baik dari sisi akademik maupun karakter. Dengan sistem ini, perkembangan anak dapat dipantau lebih intensif melalui evaluasi rutin yang mencakup berbagai aspek kehidupan mereka di sekolah.
Kementerian Sosial bekerja sama dengan lembaga profesional untuk melakukan pengukuran menyeluruh, mulai dari gizi, kesehatan, kecerdasan, kedisiplinan, hingga kesiapan mental dan kompetensi pribadi. Hasil pemantauan tersebut akan dilaporkan setiap semester kepada orangtua dan masyarakat. Dalam proses belajar, Sekolah Rakyat tetap mengikuti kurikulum pendidikan nasional, namun diperkaya dengan pelatihan karakter, kepemimpinan, nasionalisme, dan keterampilan kontekstual sesuai potensi masing-masing siswa.

















