Berada di Bawah Kaki Gunung, Unsoed Bikin Mahasiswanya Alami 7 Hal Ini

Unsoed merupakan universitas negeri dengan biaya UKT yang lebih murah dibandingkan Universitas Negeri lainnya di Indonesia. Hal ini membuat orangtua mahasiswa lebih sedikit hemat mengeluarkan biaya kuliah.

Walau biaya kuliahnya murah, tetapi fasilitas perkuliahannya gak jauh dari kata buruk kok. Bahkan hampir semua jurusannya sudah menyandang Akreditasi A.

Unsoed memberikan pilihan kegiatan kemahasiswaan dan pengembangan bakat bari para mahasiswanya. Sebagian besar kegiatan organisasi kemahasiswaan di kampus Unsoed sangat aktif. Jadi pas banget buat membentuk karakter mahasiswa berdasarkan bidang kegiatan. Di antaranya ada Seni, Pers, Pecinta Alam, Olahraga, Riset Ilmiah, Kesehatan, Religi, Menwa, Pramuka, dan lainnya.

Wilayahnya masih asri dan sejuk karena terletak di kaki gunung Slamet membuat mahasiswanya betah kuliah di Unsoed. Bahkan wilayah persawahan, perkebunan, dan hutan masih mudah dijumpai ditambah jernihnya sungai-sungai yang mengalir mengelilingi kampus. Ah bikin kerasan. Pantas saja alumninya susah buat move on!

Ini bonus plus-plusnya buat mahasiswa Unsoed. Kuliah sambil berwisata alam. Karena letaknya di bawah kaki Gunung Slamet, maka wilayah kampus Unsoed dikelilingi banyak wisata alam yang masih asri. Seperti Air Terjun dengan airnya yang jernih, hutan pinus yang menyejukkan, serta perbukitan yang sering dikunjungi untuk melihat sunrise dan sunset.

Beberapa tempat wisata ternama didekat wilayah Unsoed antara lain, Baturaden, Pancuran Tujuh dengan air panasnya, Telaga Sunyi, Curug Telu, Bukit Tranggulasih, Wisata Alam Batur Agung, Kebun Raya Baturaden, dan masih banyak lagi.

Walau letaknya di kota kecil tanpa bandara, tapi faktanya banyak mahasiswa Unsoed yang berasal dari luar Purwokerto sebagian besar berasal dari Jawa Barat, Jabodetabek, dan Jawa Tengah. Banyaknya mahasiswa perantauan membuat akses ke luar atau masuk kota Purwokerto lebih mudah, dengan adanya jalur kereta api ke seluruh kota besar di pulau jawa seperti ke Semarang, Surabaya, Malang, Yogyakarta, Solo, Bandung, dan Jakarta.

Karena Terletak di kota kecil maka harga kebutuhan pokok, harga sewa kos dan transportasi masih tergolong murah. Jadi wajar jika biaya hidup yang dikeluarkan lebih sedikit buat para perantau. Sedikit melegakan beban orangtua kan?

Masyarakat di pedesaan umumnya lebih ramah. Ternyata terbukti untuk mahasiswa Unsoed. Mereka merasakan hubungan yang lebih dekat dengan masyarakat setempat. Keramahan masyarakat setempat bahkan disebut-sebut menjadi satu hal yang paling susah dilupakan, khususnya bagi para alumni.