Berapa Total Biaya Kuliah Farmasi Sampai Lulus?
- Biaya kuliah farmasi bervariasi tergantung universitas dan jalur masuk
- Estimasi biaya kuliah farmasi di Universitas Airlangga, Universitas Indonesia, dan Institut Teknologi Bandung
- Rincian biaya kuliah berdasarkan jalur masuk dan golongan UKT/IPI untuk setiap universitas
Kuliah di jurusan Farmasi bisa jadi pilihan yang menarik jika kamu tertarik dengan dunia kesehatan dan obat-obatan. Namun, seperti halnya jurusan lainnya, biaya kuliah jadi salah satu hal yang perlu diperhatikan sebelum memulai perjalanan pendidikan ini. Kira-kira, berapa total biaya kuliah farmasi sampai lulus?
Berikut estimasi biaya kuliah farmasi sampai lulus berdasarkan tiga kampus farmasi terbaik di Indonesia versi Scimago Institutions and University Rankings.
1. Universitas Airlangga
Masa studi Farmasi di Universitas Airlangga ditempuh selama 8 semester atau sekitar 4 tahun untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi (S. Farm). Melansir laman resmi PPMB Universitas Airlangga, biaya kuliah di Universitas Airlangga bervariasi tergantung pada jalur masuk yang dipilih, yaitu SNBP, SNBT, Mandiri, dan Kerjasama.
Biaya kuliah farmasi (jalur SNBP) Tahun Akademik 2024/2025:
UKT Golongan 1: Rp500.000
UKT Golongan 2: Rp1.000.000
UKT Golongan 3: Rp7.000.000
UKT Golongan 4: Rp9.000.000
UKT Golongan 5: Rp12.000.000
UKT Golongan 6: Rp13.500.000
UKT Golongan 7: Rp15.000.000
Berikut ini total biaya kuliah farmasi selama 4 tahun bagi mahasiswa yang masuk jalur SNBP:
UKT Golongan 1: Rp500.000 x 8 semester: Rp4.000.000
UKT Golongan 2: Rp1.000.000 x 8 semester: Rp8.000.000
UKT Golongan 3: Rp7.000.000 x 8 semester: Rp56.000.000
UKT Golongan 4: Rp9.000.000 x 8 semester: Rp72.000.000
UKT Golongan 5: Rp12.000.000 x 8 semester: Rp96.000.000
UKT Golongan 6: Rp13.500.000 x 8 semester: Rp108.000.000
UKT Golongan 7: Rp15.000.000 x 8 semester: Rp120.000.000
Biaya kuliah farmasi (jalur SNBT) Tahun Akademik 2024/2025
UKT Golongan 1: Rp500.000
UKT Golongan 2: Rp1.000.000
UKT Golongan 3: Rp2.400.000
UKT Golongan 4: Rp6.000.000
UKT Golongan 5: Rp8.000.000
UKT Golongan 6: Rp13.500.000
UKT Golongan 7: Rp15.000.000
Jika mahasiswa menempuh studi selama 4 tahun lewat jalur SNBT, maka berikut total biaya kuliah farmasi sampai lulus:
UKT Golongan 1: Rp500.000 x 8 semester: Rp4.000.000
UKT Golongan 2: Rp1.000.000 x 8 semester: Rp8.000.000
UKT Golongan 3: Rp2.400.000 x 8 semester: Rp19.200.000
UKT Golongan 4: Rp6.000.000 x 8 semester: Rp48.000.000
UKT Golongan 5: Rp8.000.000 x 8 semester: Rp64.000.000
UKT Golongan 6: Rp13.500.000 x 8 semester: Rp108.000.000
UKT Golongan 7: Rp15.000.000 x 8 semester: Rp120.000.000
Biaya kuliah farmasi (jalur Mandiri/Mandiri Reguler) Tahun Akademik 2024/2025
UKT Grup 1: Rp8.000.000 x 8 semester: Rp64.000.000
UKT Grup 2: Rp12.000.000 x 8 semester: Rp96.000.000
IPI Golongan 1: Rp60.000.000
IPI Golongan 2: Rp75.000.000
Keterangan: IPI atau Institutional Development Fees merupakan uang pendaftaran/uang pembangunan yang dibayar sekali di awal.
Biaya kuliah farmasi (jalur Kerjasama/Mandiri Kemitraan) Tahun Akademik 2024/2025:
UKT: Rp15.000.000 x 8 semester: Rp120.000.000
IPI: Rp75.000.000
Jadi, total biaya kuliah farmasi bagi mahasiswa yang masuk melalui jalur Kerjasama adalah Rp195.000.000
2. Universitas Indonesia
Jurusan Farmasi di Universitas Indonesia berlangsung selama 8 semester atau sekitar 4 tahun untuk meraih gelar Sarjana Farmasi (S. Farm). Biaya kuliah di UI bersifat tetap untuk semua jalur masuk, baik SNBP, SNBT, maupun Mandiri.
Berdasarkan informasi dari laman Simak Universitas Indonesia, berikut rincian biaya kuliah jurusan Farmasi Universitas Tahun Akademik 2024/2025.
Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi mahasiswa yang masuk lewat jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri Tahun Akademik 2024/2025
UKT 1: Rp500.000
UKT 2: Rp1.000.000
UKT 3: Rp2.000.000
UKT 4: Rp4.000.000
UKT 5: Rp6.000.000
UKT 6: Rp7.500.000
UKT 7: Rp10.000.000
UKT 8: Rp12.500.000
UKT 9: Rp15.000.000
UKT 10: Rp17.500.000
UKT 11: Rp20.000.000
UKT dibayarkan per semester. Jika mahasiswa membutuhkan waktu 8 semester (4 tahun), maka total biaya kuliah farmasi sampai lulus adalah:
UKT 1: Rp500.000 x 8 semester: Rp4.000.000
UKT 2: Rp1.000.000 x 8 semester: Rp8.000.000
UKT 3: Rp2.000.000 x 8 semester: Rp26.000.000
UKT 4: Rp4.000.000 x 8 semester: Rp32.000.000
UKT 5: Rp6.000.000 x 8 semester: Rp48.000.000
UKT 6: Rp7.500.000 x 8 semester:Rp60.000.000
UKT 7: Rp10.000.000 x 8 semester: Rp80.000.000
UKT 8: Rp12.500.000 x 8 semester: Rp100.000.000
UKT 9: Rp15.000.000 x 8 semester: Rp120.000.000
UKT 10: Rp17.500.000 x 8 semester: Rp140.000.000
UKT 11: Rp20.000.000 x 8 semester: Rp160.000.000
Untuk jalur Mandiri di Universitas Indonesia, selain membayar Uang Kuliah Tunggal (UKT) per semester, mahasiswa juga dikenakan Iuran Pengembangan Institusi (IPI) sebagai biaya tambahan yang dibayarkan sekali di awal perkuliahan. Besaran IPI ini dibagi ke dalam beberapa kelompok berdasarkan kebijakan universitas.
Berikut rincian IPI untuk Program Studi Farmasi UI jalur Mandiri Tahun Akademik 2024/2025:
Kelompok 3: Rp57.000.000
Kelompok 4: Rp75.000.000
3. Institut Teknologi Bandung
Sekolah Farmasi di Institut Teknologi Bandung (ITB) menawarkan dua program studi, yaitu Sains dan Teknologi Farmasi serta Farmasi Klinik dan Komunitas. Biaya kuliah untuk jalur reguler, baik SNBP, SNBT, maupun Mandiri, ditetapkan dengan jumlah yang sama.
Melansir laman Admission Institut Teknologi Bandung, berikut rincian biaya kuliah di ITB, yang terdiri dari UKT dan IPI:
Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi mahasiswa yang masuk lewat jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri Tahun Akademik 2024/2025
UKT 1: Rp500.000
UKT 2: Rp1.000.000
UKT 3: Rp4.500.000
UKT 4: Rp6.500.000
UKT 5: Rp8.500.000
UKT 6: Rp10.500.000
UKT 7: Rp12.500.000
Jika mahasiswa membutuhkan waktu 8 semester (4 tahun), maka total biaya kuliah farmasi di Sekolah Farmasi ITB sampai lulus adalah:
UKT 1: Rp500.000 x 8 semester: Rp4.000.000
UKT 2: Rp1.000.000 x 8 semester: Rp8.000.000
UKT 3: Rp4.500.000 x 8 semester: Rp36.000.000
UKT 4: Rp6.500.000 x 8 semester: Rp52.000.000
UKT 5: Rp8.500.000 x 8 semester: Rp68.000.000
UKT 6: Rp10.500.000 x 8 semester:Rp84.000.000
UKT 7: Rp12.500.000 x 8 semester: Rp100.000.000
Mahasiswa yang diterima melalui jalur Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) diwajibkan membayar Iuran Pengembangan Institusi (IPI), yang pembayarannya dilakukan secara bertahap setiap semester.
Berikut rincian IPI untuk Sekolah Farmasi ITB lewat jalur Seleksi Mandiri ITB:
IPI 1: Rp55.000.000
IPI 2: Rp65.000.000
IPI 3: Rp75.000.000
IPI 4: Rp85.000.000
Itu dia perkiraan total biaya kuliah farmasi sampai lulus. Meskipun biaya bisa bervariasi tergantung jalur masuk dan pilihan kampus, yang penting siapin dari sekarang biar perjalanan studi lebih lancar, ya!
