Bikin Kangen, 5 Kenakalan Zaman SMA ini Mungkin Pernah Kamu Lakukan

Zaman sekolah dulu hampir tiap hari setidaknya ada satu-dua pekerjaan rumah alias PR yang harus dikerjakan. Terkadang sehari bisa lima guru mata pelajaran yang memberikan PR. Meskipun gak semua tugas tersebut langsung dikumpulkan keesokan harinya, tapi bila gak segera dikerjakan bisa-bisa kelupaan.

Selain karena malas, PR yang terlalu banyak dan sulit juga jadi penyebab banyak siswa malas menyelesaikannya. Alhasil, mereka lebih memilih mengerjakan PR tersebut di sekolah. Bermodalkan bangun pagi dan datang lebih awal sebagian murid bersama-sama menyalin PR. Nah biasanya mereka sudah janjian dulu nih.

Buat siswa yang termasuk pintar, suka dibuat kesal kan sama ulah teman-teman sekelas yang hobi pinjam PR. Sudah susah-susah mengerjakan eh mereka enak-enak tinggal nyontek.

Kalau kamu dulu tim mana nih, tim tukang salin PR atau tim yang PR-nya suka dipinjam sama teman sekelas? 

Ketika sudah memasuki jam pelajaran siang, tak sedikit siswa yang dibuat jenuh belajar. Apalagi kalau jam siang tersebut diisi dengan mata pelajaran sulit seperti matematika, fisika atau sejarah yang sering bikin ngantuk. Alhasil, mereka memilih untuk melarikan diri alias membolos.

Karena keamanan sekolah yang lumayan ketat, gak sembarangan murid yang berhasil lolos keluar dari gerbang sekolah saat jam pelajaran. Maka, kantinlah salah satu tujuan aman untuk bersembunyi.

Selain dirasa aman, di kantin juga bisa sekalian jajan. Lumayan kan, kalau saat jam istirahat harus berdesak-desakan dengan siswa lain, berhubung masih jam pelajaran otomatis kantin jadi sepi. Bisa makan sepuasnya nih.

Memang anak-anak SMA itu gudangnya ide, imajinasi dan kreativitas. Tapi jangan sampai kreativitas tersebut disalahgunakan ya. Seperti yang pernah dilakukan sebagian siswa-siswi saat di bangku SMA nih. Mereka gemar memodifikasi seragamnya. Kemeja yang tadinya longgar, dibuat lebih ketat biar keliatan modis. Atau rok yang harusnya di bawah lutut sengaja dipotong biar makin pendek.

Cowok-cowok biasanya malas menekuk kerah bajunya atau memasukkan kemeja ke dalam celana. Nah, kalau sudah begitu tugas Guru BP nih untuk menertibkan. Ayo siapa yang dulu langganan dipanggil ke ruang BP karena penampilan seragamnya aneh-aneh.

Meskipun sudah mendapatkan jatah dua kali istirahat, nyatanya masih ada saja siswa yang bandel membawa makanan dan minuman ke dalam kelas saat jam pelajaran. Biar gak ketahuan guru, mereka meletakkannya di dalam laci meja.

Lalu gimana cara makannya kalau lagi pelajaran? Tenang, gak kehabisan akal dong. Biasanya mereka menggunakan buku pelajaran sebagai "tameng" untuk menutupi mulut yang sibuk ngunyah. Biar keliatannya lagi serius menyimak penjelasan guru nih.

Tapi jika suasana kelas sedang sangat hening, pasti kesulitan kan. Apalagi kalau makanan yang dibawa menimbulkan bunyi kriuk-kriuk saat dikunyah. Wah bisa-bisa ketahuan sama guru. Kalau kamu, pernah gak menyelundupkan makanan saat jam pelajaran? Ayo ngaku aja.

Tiap sekolah pasti memiliki peraturannya masing-masing, seperti tidak boleh membawa barang-barang tertentu saat ke sekolah. Tapi balik lagi ya, namanya juga remaja makin dilarang malah makin tertantang.

Saat diadakan razia dadakan di sekolah, gak jarang para guru menemukan benda-benda yang tak lazim dibawa ke sekolah oleh para murid. Sebut saja, makeup, majalah otomotif, komik, sampai rokok. Aduh bandel banget deh.

Itu tadi lima kilas balik kenakalan yang mungkin pernah kamu lakukan semasa SMA dulu. Memang gak bisa dipungkiri bahwa kenakalan semacam itu mungkin saja pernah dilakukan oleh sebagian besar orang saat sekolah. Selama pelanggaran yang dilakukan gak termasuk fatal, masih bisa dimaklumi kok. Asalkan jangan jadi kebiasaan dan mengganggu prestasi ya.

Nah, kalau kamu dulu pernah melakukan salah satu kenakalan di atas gak?