Cara Membuat Kalimat Ajakan dalam Bahasa Inggris, Mudah!

Kalimat ajakan informal bisa dipakai ketika kamu hanya ingin mengajak seseorang melakukan sesuatu bersamamu tanpa membuat janji atau komitmen tambahan. Untuk membuat undangan atau ajakan yang santai, gunakan beberapa frasa berikut ini:

1. "Do you want" + kata kerja infinitif?

Contoh kalimat:

Do you want to have a drink with me?
(Apakah kamu ingin minum bersama saya?)

2. "Why don't we" + kata kerja?

Contoh kalimat:

Why don't we go out for dinner?
(Kenapa kita tidak pergi makan malam?)

3. "Let's" + kata kerja.

Contoh kalimat:

Let's go away this weekend.
(Mari kita pergi akhir pekan ini.)

4. "How about" + kata kerja -ing?

Contoh kalimat:

How about going to a movie?
(Bagaimana kalau menonton film?)

Ketika suatu situasi membutuhkan lebih banyak formalitas, gunakan frasa yang tepat seperti ini untuk menjaga tingkat rasa hormat dan kesopanan yang tinggi. Berikut ini contohnya:

1. "Would you like" + kata kerja infinitif?

Contoh kalimat:

Would you like to attend the performance with me?
(Apakah kamu ingin menghadiri pertunjukan bersama saya?)

2. I'd like to ask you + kata kerja infinitif.

Contoh kalimat:

I'd like to ask you to attend the open ceremonies next week.
(Saya ingin mengajak kamu menghadiri upacara pembukaan minggu depan.)

3. It would be my pleasure if you would + kata kerja.

Contoh kalimat:

It would be my pleasure if you would join us for dinner tonight.
(Merupakan suatu kehormatan bagi saya jika kamu mau bergabung dengan kami untuk makan malam malam ini.)

4. May I have the honor of your + kata kerja -ing?

Contoh kalimat:

May we have the honor of your presence at dinner on Friday?
(Bolehkah kami mendapatkan kehormatan atas kehadiran kamu pada makan malam hari Jumat?)

Kamu juga perlu mempelajari cara merespons ajakan ketika seseorang mengajakmu. Hal paling penting yang harus diingat saat merespons ajakan adalah selalu berterima kasih kepada orang yang mengundang, meskipun harus menolaknya.

Ini adalah bentuk kesopanan kepada orang yang mengundang. Berikut adalah beberapa bentuk umum dalam menerima ajakan:

1. "Thank you very much, I'll be there."

Contoh kalimat:

Thank you very much for offering to have me tomorrow. I'll be there. (Terima kasih banyak telah mengundang saya besok. Saya akan datang.)

2. "That would be nice."

Contoh kalimat:

Joining you for dinner would be nice, thanks for offering. (Bergabung dengan kamu untuk makan malam akan menyenangkan, terima kasih sudah mengundang.)

3. "I'd love to."

Contoh kalimat:

I'd love to come with you to the party. (Saya akan senang sekali datang ke pesta dengan kamu.)

4. "Sure, that would be great!" (informal)

Contoh kalimat:

Sure, it would be great to see everyone again! (Tentu, akan menyenangkan bertemu semua orang lagi!)

Jika kamu tidak dapat memenuhi ajakan, responlah dengan menggunakan salah satu frasa sopan berikut.

1. "Thank you, but I'm afraid I can't."

Contoh kalimat:

Thank you for the invitation to your gallery opening, but I'm afraid I can't go because I will be out of town. Maybe next time. (Terima kasih atas undangan ke pembukaan galeri kamu , tetapi saya takut tidak bisa datang karena saya akan berada di luar kota. Mungkin lain kali.)

2. "I won't be able to come due to another engagement."

Contoh kalimat:

We appreciate the wedding invitation but won't be able to come due to another engagement. We send all our love. (Kami menghargai undangan pernikahan tersebut tetapi tidak bisa datang karena ada janji lain. Kami mengirimkan semua cinta kami.)

3. "I wish I could, but I've already agreed to..."

Contoh kalimat:

I wish I could come and see you perform, but I've already agreed to babysit my niece that evening. (Saya berharap bisa datang dan melihat kamu  tampil, tetapi saya sudah setuju untuk menjaga keponakan saya malam itu.)

4. "Sorry, but I have a conflicting commitment and don't think I'll make it."

Contoh kalimat:

Sorry, but I have a conflicting commitment that day and don't think I'll make it to your open house. (Maaf, tetapi saya memiliki komitmen lain pada hari itu dan tidak bisa datang ke acaramu.)

Dialog contoh berikut menunjukkan seperti apa ajakan informal dan formal dalam percakapan. Berikut ini dialog antara dari orang yang diundang dan orang yang membuat undangan :

Informal

A : Let's go out shopping tonight. (Mari kita pergi berbelanja malam ini.)
B : Yes, let's do it. (Ya, mari kita lakukan.)
A : Should we get some dinner too? (Haruskah kita juga makan malam?)
B : That sounds like fun! ( Itu terdengar menyenangkan!)

Formal

A: May I have the honor of accompanying you to the benefit this evening? (Bolehkah saya mendapat kehormatan menemanimu ke acara amal malam ini?)
B: Thank you for asking. Yes, that would be very nice. (Terima kasih sudah mengajak. Ya, itu akan sangat menyenangkan.)
A: Shall I pick you up? (Haruskah saya menjemput kamu?)
B: Yes please, I appreciate the offer. (Ya, tolong, saya menghargai tawaran kamu.)

Itulah tadi cara membuat kalimat ajakan formal dan informal, serta menggunakan frasa yang tepat. Latihan terus-menerus akan membantu merasa lebih percaya diri dalam membuat ajakan dan pada akhirnya, kemampuan ini akan memperkaya komunikasi sehari-hari dalam bahasa Inggris.